contoh: Besi diperoleh dengan cara mereduksi bijih besi Fe2O3 dengan reduktor kokas (C) dalam
tanur tinggi. C akan teroksidasi menjadi CO dan CO akan mereduksi Fe2O3 menjadi Fe.
2C + O2 → 2CO
Fe2O3 + 3CO → 2Fe + 3CO2
• Industri aki dan baterai
Reaksi yang terjadi pada aki:
Pb(s) + PbO2 (s) + 4H+ (aq) + 2SO 42– (aq) → 2PbSO4 (s) + 2H2O(l)
Reaksi yang terjadi pada baterai:
Zn(s) + 2MnO2 (s) + 2NH4+ (aq) → Zn2+ (aq)+ Mn2O3 (s)+2NH3 (aq)+ H2O(l)
2. EKSTRAKSI PELARUT
• Ekstraksi pelarut atau disebut juga ekstraksi air merupakan metode pemisahan yang
paling baik dan populer. Alasan utamanya adalah pemisahan ini dapat dilakukan baik
dalam tingkat makro ataupun mikro.
• Ekstraksi merupakan proses pemisahan suatu komponen dari suatu campuran
berdasarkan proses distribusi terhadap dua macam pelarut yang tidak saling
bercampur.
• Ekstraksi pelarut umumnya digunakan untuk memisahkan sejmlah gugus yang
diinginkan dan mungkin merupakan gugs pengganggu dalam analisis secara
keseluruhan.
• Ekstraksi dapat dilakukan secara kontinue atau bertahap.
PRINSIP DASAR EKSTRAKSI PELARUT
• Hukum fase Gibb’s menyatakan bahwa :
P+V=C+2
Keterangan :
P = fase
C = Komponen
V = Derjat kebebasan
• Pada ekstraksi pelarut , kita mempunyai P = 2 , yaitu fase air dan organik, C= 1, yaitu zat terlarut di dalam
pelarut dan fase air pada temperatur dan tekanan tetap, sehingga V = 1, jadi kita akan dapat :
2 + 1 = 1+2, yaitu P + V = C + 2
KLASIFIKASI EKSTRAKSI
• Mengklasifikasikan berdasarkan sifat zat yang diekstraksi., sebagai khelat atau
sistem ion berasosiasi.
• Klasifikasi didasarkan atas proses ekstraksi. Bila ekstraksi ion logam berlangsung ,
maka proses ekstraksi berlangsung dengan mekanisme tertentu .
• Golongan ekstraksi melalui solvasi sebab spesies ekstraksi disolvasi ke fase organik.
• Golongan proses yang melibatkan pembentukan pasangan ion. Ekstraksi
berlangsung melalui pembentukan spesies netral yang tidak bermuatan diekstrksi
ke fase organik.
• Ekstraksi sinergis nama yang digunakan menyatakan adanya efek saling
memperkuat yang berakibat pada penambahan ekstraksi dengan memanfaatkan
pelarut pengekstraksi.
METODE EKSTRAKSI
Ekstrasi Ekstraksi
Cara Dingin Cara Panas
Digesti Infusa
PROSES EKSTRAKSI PELARUT
• 1. Pembentukan Kompleks tidak bermuatan yang merupakan golongan
ekstraksi.
• 2. Distribusi dari kompleks yang terektraksi
• 3. Interaksinya yang mungkin dalam fase organik.
UJI ANALISIS KUALITATIF
EKSTRAKSI PELARUT
• Percobaan seperti Kromium pentoksida lebih dapat larut dalam amil
alkohol (eter) daripada dalam air, dengan mengocok larutan encer dalam air
dengan amil alkohol (eter) diperoleh suatu larutan pekat dalam amil alkohol,
dan adanya kromat atau hidrogen peroksida yang dinyatakan oleh warna biru
ANALISIS KATION GOLONGAN I
ANALIS KATION
Pemisahan Identifikasi
Endapan yang teramati menjadi bewarna abu abu, sedangkan penambahan ammonia
terhadap Ag+ menyebabkan endapan AgCl larut kembali karena terjadi pembentukkan
kompleks Ag(NH3)2⁺ yang stabil , persamaan reaksi :
AgCl(s) + 2NH3 Ag(NH3)²⁺ (aq) + Cl⁻ (aq)
Identifikasi Ag⁺
Adanya Ag⁺ dapat diuji dengan menambahkan asam kuat HNO3 6M. Ion H⁺
akan mendekomposisi kompleks Ag(NH3)2⁺sehingga Ag⁺ akan bebas
dan pereaksi dengan Cl⁻ yang sudah ada membentuk endapan AgCl kembali.
Reaksi :
Ag(NH3)²⁺ (aq) + 2H⁺ + Cl⁻ AgCl(s) + 2NH4⁺(aq)
Identifikasi Ketiga Kation Tersebut Setelah
Dipisahkan :
1. Pb²⁺ dapat direaksikan dengan K2CrO4 yang akan membentuk PbCrO4[endapan
kuning
2. Ag⁺ dapat diidentifikasi dan direaksikan dengan KI, sehingga terbentuk AgI
[endapan kuning muda] atau mengasamkan filtrat yang diperoleh dari pemisahan
dengan asam nitrat encer, sehingga kompleks [Ag(NH3)2] terurai kembali dan
dihasilkan endapan putih AgCl.
[Ag(NH3)2] + KI AgI (s) + 2NH3 [endapan kuning muda] atau mengasamkan
filtrat yang diperoleh dari pemisahan dengan asam nitratencer,
sehingga kompleks [Ag(NH3)2] terurai kembali dan dihasilkan endapan putih AgCl
3. Hg(l) dapat diidentifikasi dari warna endapan dengan Ag+, adanya Hg22+ditandai
dengan adanya endapan berwarna hitam.Hg2Cl2 (s) + NH3 [Hg(NH2) + Hg (s)
+ NH4Cl (aq
Skema Analisis Kation Golongan I
• Terimakasih Semoga
Bermanfaat