Anda di halaman 1dari 13

BAURAN KOMUNIKASI RITEL

Oleh Kelompok II :
MUHAMMAD AGIL T. C 201 17 508
MOHAMMAD FAHRUL C 201 17 475
EKO BUDI PRANOWO C 201 17 507
MUH. SYAWAL C 201 17 399
NURUL HIKMAH C 201 17 433
RISWAN ARMAWAN C 201 17 580
ABD. HALIK C 201 17 575
MOH. TAUFIK R. C 201 17 513
ADHITYA RAMADHAN C 201 17 337
PENGERTIAN BAURAN KOMUNIKASI
PEMASARAN
Bauran komunikasi pemasaran (marketing
communication mix/promotion mix)
merupakan ramuan sekaligus penerapan
lima alat promosi (pemasangan iklan,
penjualan personal, promosi penjualan,
hubungan masyarakat, dan komunikasi
langsung) utama perusahaan untuk
mencapai tujuan-tujuanpemasaran.
Menurut Kotler (2005:249) Bauran
komunikasi pemasaran merupakan
penggabungan dari lima model komunikasi
pemasaran, yaitu: iklan, promosi penjualan,
hubungan masyarakat dan pemberitaan,
UNSUR-UNSUR BAURAN KOMUNIKASI
PEMASARAN

IKLAN
PROMOSI PENJUALAN
PERSONAL SELLING (PENJUALAN
PERSONAL)
HUMAS ATAU PUBLISITAS
PEMASARAN LANGSUNG
FAKTOR-FAKTOR DALAM MENENTUKAN
KOMUNIKASI PEMASARAN

Jenis Pasar Produk


Tahap Kesiapan Pembeli
Tahap Siklus Hidup
Produk
KOMUNIKASI PEMASARAN
TERPADU

Komunikasi pemasaran terpadu


atau Integrated Marketing
Communication (IMC) adalah sebuah
konsep dimana suatu perusahaan
mengintegrasikan dan mengkoordinasikan
berbagai saluran komunikasi untuk
mengirim pesan yang jelas, konsisten, dan
meyakinkan berkenaan dengan
perusahaan dan produknya. (Kotler dan
Amstrong; 2005).
TAHAP-TAHAP MEMBENTUK
KOMUNIKASI YANG EFEKTIF

Mengidentifikasi Target
Pendengar
MenentukanTujuan Komunikasi
Merancang Pesan Yang Akan
Disampaikan
MEMILIH SALURAN KOMUNIKASI
 
Komunikator pemasaran harus memilih saluran yang efektif
untuk menyampaikan pesan. Saluran komunikasi terdiri dari 2
jenis yaitu:
a)      Personal
Melibatkan 2 orang atau lebih yang saling berkomunikasi secara
langsung. Komunikasi dapat dilakukan dengan tatap muka,
berbicara di hadapan audience, lewat telepon atau lewat surat.
b)      Non personal
Pesan disampaikan tanpa kontak personal atau interaksi
perorangan, tapi lewat media, suasana dan peristiwa. Media,
terdiri dari media cetak (koran, majalah), media penyiaran
(radio, TV), media elektronik (audiotape, video) dan media
display (billboards, sign, dan poster).
MEMBUAT ANGGARAN TOTAL UNTUK
PROMOSI

a)      AffordableMethod
b)      Percentage of Sales
Method
c)      Competitive-Parity
Method
d)      Objective and Task
Method
MENETAPKAN BAURAN PROMOSI
TOTAL

Anggaran promosi yang telah disusun,


kemudian dialokasikan untuk penggunaan
alat promosi seperti iklan, promosi
penjualan, direct marketing, public relation
dan sales force. Dalam industri yang sama,
tiap perusahaan dapat mempunyai alokasi
anggaran yang berbeda. Perusahaan selalu
mencari cara untuk mendapatkan efisiensi
dengan menggantikan alat yang satu
dengan yang lain karena lebih hemat dan
efektif.
KARAKTERISTIK DARI TIAP
PROMOTINAL TOOLS
a.  Advertising:Presentasi untuk umum. Diserap dengan baik karena
dapat diulang beberapa kali Kesempatan yang lebih baik untuk
memberikan ‘arti’ produk dengan mendramatisir cetakan, suara,
warna. Impersonality, hanya monolog bukan dialog.
b. Sales Promotion: Menyampaikan informasi lewat komunikasi
Memberikan insentif untuk konsumen Mengundang/mengajak
konsumen untuk melakukan transaksi saat itu juga.
c.   Direct Marketing: Melalui surat langsung, telemarketing, electronic
marketing dll. Non publik, untuk orang tertentu. Mengikuti kebiasaan
konsumen. Up to date.
d. Public Relations & Publicity: Kepercayaan yang tinggi Off-guard,
mencapai prospek yang lebih baik dari iklan dan salesman.
Dramatisasi
e. Personal selling: Paling efektif, terutama untuk membangun
preferensi, memberi keyakinan dan tindakan Konfrontasi personal.
Menanamkan kesan yang dalam di hati konsumen. Adanya respon
langsung dari konsumen.
FAKTOR-FAKTOR YANG
MEMPENGARUHI BAURAN PROMOSI

Jenis produk yang dipasarkan


Push Vs Pull Strategy
Buyer-readiness stage
Product Life cycle Stage
Company Market Rank
Mengukur Hasil Promosi
KESIMPULAN
Seiring dengan perkembangan jaman dan
lingkungan komunikasi yang senantiasa berubah
maka saat ini perusahaan ritel membutuhkan
komunikasi pemasaran yang efektif. Komunikasi
pemasaran ritel yang efektif merupakan hasil dari
suatu proses pemikiran yang bertahap. Faktor yang
mempengaruhinya berupa lingkungan komunikasi
yang senantiasa berubah. Perubahan ini
dikarenakan kemajuan teknologi dan pengetahuan
mengenai pergeseran tren dari pemasaran massal
(mass marketing) menjadi pemasaran yang
tersegmentasi (segmented marketing). Hal ini
kemudian memunculkan kebutuhan untuk
melakukan komunikasi pemasaran ritel yang
terpadu.
SEKIAN DAN
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai