Disusun oleh:
• Tiara Regina (1519104008)
• Suyono (1519104013)
• Dikdik Maulana (1519104014)
• Gin Gin Ginanjar (1519104015)
• Jenny Indriyani S (1519104016)
PENGERTIAN TEST OF CONTROL
Meminta konfirmasi saldo (piutang, rekening bank, investasi, dan lain – lain);
Memastikan transaksi dicatat dalam periode yang benar (cut – off tests atau uji pisah batas);
Membandingkan angka – angka antar periode atau dengan harapan/ekspektasi (analytical procedures);
Mengamati eksistensi fisik dari aset yang dicatat (misalnya mengamati penghitungan persediaan); dan
Menelaah kecukupan penyisihan untuk penurunan nilai seperti piutang ragu – ragu atau persediaan yang
using (obsolete inventory).
PROSEDUR SUBTANTIVE TEST (2)
Menurut ISA 330.20 Prosedur audit substantif yang dibuat auditor harus
meliputi prosedur audit yang berhubungan dengan proses penutupan laporan
keuangan.
• Mencocokan atau merekonsiliasi laporan keuangan dengan catatan
akuntansi yang mendasarinya.
• Memeriksa journal entries yang material dan jurnal penyesuaian lainnya
(other adjustments) yang dibuat dalam rangka penyusunan laporan
keuangan.
Menurut ISA 330.22 Jika prosedur substantif dilaksanakan di tengah tahun,
auditor wajib meliput/mencakup periode sisanya dengan melakukan:
• Prosedur substantif, yang dikombinasikan dengan uji pengendalian untuk
periode yang tersisa (intervening period); atau
• Jika auditor menentukan sudah cukup, hanya prosedur substantif yang
memberikan dasar yang layak untuk meneruskan kesimpulan audit dari
tanggal interim sampai ke akhir periode.
TEST OF DETAILS
Pengujian Terinci atas Saldo merupakan prosedur yang digunakan untuk menguji salah
saji moneter untuk menentukan apakah 9 tujuan audit terkait dengan saldo yaitu
Existence, Completeness, Accuracy, Classification, Cut –off, Detail tie- in, Realizable
value, Right & obligations, dan Presentation &disclosure.
Perhatikan Penjelasan
Saldo akun, transaksi, Sesuatu yang material harus diperhatikan, apa pun hasil
dan disclosure yang penilaian risiko yang material (assessed risks of material
material misstatement)
Prosedur audit yang Meliputi semua prosedur yang sesuai ISA dan kewajiban local.
diwajibkan Prosedur yang diwajibkan antara lain :
Pemeriksaan journal entries dan jurnal penyesuaian
(adjustment) lainnya yang material dibuat dalam rangka
penyusunan laporan keuangan.
Penanganan management override; dan
Pencocokan laporan keuangan dengan catatan akuntansi
terkait.
TEST OF DETAILS (2)
Perlunya prosedur Pertimbangkan kebutuhan untuk memperoleh konfirmasi eksternal sehubungan dengan
konfirmasi eksternal asersi yang berhubungan dengan saldo akun (saldo bank, investasi, piutang, dan lain – lain)
atau hal lain seperti :
Syarat dan kondisi dalam perjanjian/perikatan hokum
Transaksi antara entitas dan pihak – pihak lain; dan
Bukti ada/tidaknya kondisi tertentu (seperti “side agreement” atau perjanjian
sampingan terhadap kontrak penjualan)
Risiko yang Rancang dan laksanakan test of detail yang khusus menanggapi risiko signifikan yang
signifikan diidentifikasi.
Timing (Penentuan Jika prosedur dilaksanakan sebelum akhir tahun, periode tersisa harus ditangani dengan
waktu) melaksanakan prosedur substantif yang dikombinasikan dengan ujian pengendalian (test of
controls) atau prosedur substantif selanjutnya yang memberikan dasar yang layak untuk
menarik kesimpulan audit dari tanggal interim, ke tanggal akhir tahun. Jika salah saji yang
tidak terduga ditemukan pada tanggal interim, modifikasi atas prosedur tersisa yang
direncanakan perlu dipertimbangkan.
Terima Kasih