Anggota Kelompok 4

Feby Aprilia (P27240017073)

Muhammad Imamhanif A. (P27240017081)
Muhammad Wildan R. (P27240017082)
Shindi Resa D. (P27240017089)
Siska Aulina (P27240017090)
Siti Fatia Sarah (P27240017091)
Vina Ulfi Safitri (P27240017095)
Witrika Erwita (P27240017096)
Yessy Widhi Astuti (P27240017098)
Yuliani Hestipratiwi (P27240017099)
Yusnia Aura Maulidina (P27240017100)
Konjungtivitis
Pengertian Menurut TCM
Konjungtivitis menurut kedoktereran timur
pseudomembran (bao feng ke re ) dan konjungtivitis epidemi
(tianxing chi yan) yang umumnya dikenal sebagai mata merah
muda (hong yan) atau konjungtivitis akut (Hou yan).

Dalam Pengobatan Cina menghubungkan konjungtivitis

virus dan alergi ke invasi angin-dingin dan konjungtivitis
bakteri ke invasi angin-panas .
Macam Konjungtivitis
A. Konjungtivitis Akut
1) Serangan dari konjungtivitis akut biasanya cepat. Periode latennya antara 1-2
hari.
2) Penyakit ini selalu terjadi dikedua mata. Pasien merasakan sensasi sesuatu
yang berbeda dimatanya, dengan pembengkakan kelopak mata dan sulit dibuka
dan sekresi yang berlebihan. Gejala yang paling parah adalah pada 3-4 hari.
Selain gejala lokal biasanya ada demam, rhinorrhea (keluarnya cairan dari
hidung) dan tenggorokan sakit.
B. Konjungtivitis Kronik
Pada konjungtivitis kronik terjadi penebalan lapisan konjungtiva, mata
terasa panas, kering dan gatal, photophobia dan mudah lelah.
Etiologi dan Patogenesis
Penyakit ini dibagi menjadi ekeses dan defisien
A. Konjungtivitis Akut
Merupakan kondisi ekses yang disebabkan oleh patogen angin – panas
eksogen yang menyerang mata yang menyebabkan kegagalan Qi untuk
menyebar. Hal tersebut disebabkan oleh api hati / kandung empeduyang ekses,
kemudian naik ke atas untuk menyerang kepala yang mengakibatkan terjadinya
stagnasi darah.
B. Konjungtivitis Kronis
Disebabkan oleh kelainan penyakit yang berkepanjangan dan aktivitas yang
berlebihyang menyebabkan cairan yin tidak mencukupu sehingga api naik keatas
dan menyerang mata.
Differensiasi Sindrom
1. Pathogen eksogen angin-panas
Manifestasi Klinisnya yaitu sumbatan pada konjungtiva, nyeri, bengkak
dan sensasi tidak nyaman dimata, keluar air mata, photophobia, biasanya
disertai sakit kepala, tidak suka panas dan dingin. Lidah merah dengan
selaput lidah kuning tipis, nadi mengambang dan cepat.
2. Ekses Api Hati/Kandung Empedu
Manifestasinya yaitu sumbatan pada konjungtiva, nyeri, sensasi tidak
nyaman dimata, photophobia, disertai rasa pahit dimulut, tenggorokan
kering, konstipasi, lidah merah, nadi kawat dan cepat.
3. Defisiensi Yin
Setelah sakit dalam 10 hari bahkan lebih, mata terasa kering dan
sensasi tidak nyaman dimata, air mata berlebih, photophobia, mata lelah,
lebih parah dimalam hari, gelisah dengan sensasi panas didada, telapak
tangan dan telapak kaki serta kering ditenggorokan. Lidah merah dengan
sedikit saliva (air liur), nadi kurus dan cepat.
Prisip Terapi
Yaitu mengusir angin, menghilangkan panas, menghilangkan bengkak,
dan menghilangkan nyeri.

A. Titik Utama yang digunakan yaitu

 BL 2 CUANZHU
 EX-HN 5 TAIYANG
 LI 4 HEGU
 LV 3 TAICHONG
Penatalaksanaan Akupunktur
1. Angin panas eksogen
Fengchi GB20, Shangring GV23 yang digunakan untuk menghilangkan
angin,panas, nyeri.
2. Ekses api hati/ kandung empedu
Tongziliao GB1, Xiaxi GB43, Xingjian LV2 yang digunkan untuk
mengilangkan ekses dan nyeri.
3. Defisiensi Yin
Yanglao SI 6, Taixi KI3 yang digunakan untuk memupuk Yin dan
menghilangkan nyeri.
Saran dan Ajuran
a) Menghindari mengucek mata atau memegang area mata
b) Yang perlu diperhatikan adalah penyakit ini mudah menular. Karena
itu, penderita diharuskan mencuci tangannya dengan bersih sebelum
dan sesudah membersihkan atau mengoleskan obat.
c) Tidak menyentuh mata yang sehat sesudah menyentuh mata yang
sakit, tidak menggunakan handuk atau lap secara bersama-sama
dengan orang lain
Kesimpulan
a) Konjungtivitis merupakan peradangan pada konjungtiva (lapisan luar
mata dan lapisan dalam kelopak mata) yang disebabkan oleh mikro-
organisme (virus, bakteri, jamur, chlamidia), alergi, iritasi bahan-
bahan kimia.
b) Konjungtivitis dibedakan menjadi beberapa sindrom yaitu : Pathogen
eksogen angin-panas, ekses api hati atau kandung empedu, dan
defesiensi Yin.
c) Titik yang digunakan antara lain BL 2 (Cuazhu), EX-HN 5 (Taiyang),
LI 4 (Hegu), dan LV 3 (Taichong)
Terima Kasih