Transistor Darlington bersifat seolah-olah sebagai satu transistor tunggal yang mempunyai penguatan yang tinggi.
Penguatan total dari rangkaian ini merupakan hasil kali dari penguatan masing-masing transistor yang dipakai:
Penguatan total dari transistor Darlington bisa mencapai 1000 kali atau lebih. Dari luar transistor Darlington nampak seperti
transistor biasa dengan 3 buah kutub: B (basis), C (Kolektor), dan E (Emitter). Dari segi tegangan listriknya, voltase base-
emitter rangkaian ini juga lebih besar, dan secara umum merupakan jumlah dari kedua tegangan masing-masing
transistornya, seperti nampak dalam rumus berikut:
Penguatan total dari transistor Darlington bisa mencapai 1000 kali atau lebih. Dari luar
transistor Darlington nampak seperti transistor biasa dengan 3 buah kutub: B (basis), C (Kolektor),
dan E (Emitter). Dari segi tegangan listriknya, voltase base-emitter rangkaian ini juga lebih besar,
dan secara umum merupakan jumlah dari kedua tegangan masing-masing transistornya, seperti
nampak dalam rumus berikut:
Konfigurasi Transistor Parallel bertujuan untuk menguatkan kapasitas arus transistor. pada
konfigurasi transistor secara parallel ini kaki basis dihubungkan dengan basis, emitor dengan emitor
dan kolektor dengan kolektor.Pada konfigurasi 2 buah transistor parallel maka besarnya kapasitas
atau kemampuan mengalirkan arus listrik transistor akan naik 2 kali lipat .
C. MANFAAT TRANSISTOR DARLINGTON
• Penguat eksperimen dapat dilakukan dalam berbagai bentuk: keluaran tegangan
dari rangkaian jembatan, sinyal frekuensi rangkaian pencacah, sinyal tegangan
menunjukkan perubahan kapasitans dan sebagainya. Dalam banyak hal sinyal-
sinyal relative lemah dan harus diamplikasi (diperkuat) agar dapat menggerakkan
sesuatu piranti keluaran. Penguat juga berbagai jenis.
• Penguat (bahasa Inggris: Amplifier) adalah komponen elektronika yang dipakai
untuk menguatkan daya (atau tenaga secara umum). Dalam bidang audio,
amplifier akan menguatkan signal suara (yang telah dinyatakan dalam bentuk
arus listrik) pada bagian inputnya menjadi arus listrik yang lebih kuat di bagian
outputnya.
• Darlington banyak dimanfaatkan pada rangkaian pengikut emitor tenaga-tinggi,
utamanya pada penguat daya audio.
• Kemampuan dalam menguatkan tegangan dengan istilah faktor penguatan (hfe)
dan kemampuan maksimum mengalirkan arus listrik pada terminal kolektor
emitor.
D. KELEBIHAN DAN KELEMAHAN
TRANSISTOR DARLINGTON
• Keuntungan dari rangkaian Darlington adalah penggunaan ruang yang
lebih kecil dari pada rangkaian dua buah transistor biasa dengan
bentuk konfigurasi yang sama.
• Kelemahan jenis Bipolar adalah bahwa rangkaian drivernya lebih
kompleks, karena harus dapat mengalirkan arus dalam 2 arah (bolak-
balik) lewat koil yang sama.
Inti rangkaian sebenarnya adalah sebuah buffer arus yang berfungsi
menguatkan arus-arus logika dan MCU yang menggerakkan motor
stepper. Buffer ini dibentuk dengan menggunakan 2 transistor Bipolar
NPN dalam konfigurasi Darlington untuk menghasilkan penguat arus
(hfe) yang tinggi.
A. PENGERTIAN RANGKAIAN PENGUAT
DIFFERENSIAL
Penguat differensial adalah rangkaian penguat sinyal yang
berfungsi untuk memperkuat selisih antara dua sinyal imputnya.
Terdapat dua macam sinyal masukan dalam penguat differensial yaitu:
•Sinyal common mode
•Sinyal differensial mode
B. ANALISIS RANGKAIAN PENGUAT
DIFFERENSIAL