DISUSUN OLEH
WINDA ASTUTI SANAD (821318066)
C – D3 FARMASI 2018
UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO
DEFINISI ASMA
Asma didefinisikan sebagai gangguan inflamasi kronik
pada saluran pernapasan yang melibatkan peran banyak
sel dan komponennya.
Pada individu yang rentan, inflamasi menyebabkan
episode berulang dari bengek, sesak nafas, sesak dada,
dan batuk. Episode ini biasanya terkait dengan obstruksi
saluran udara yang serin reversibel baik secara spontan
maupun setelah pemberian penanganan. Inflamasi juga
menyebabkan hiperresponsivitas bronkus terhadap
berbagai stimulus.
Mekansime
Mekansime terjadinya
terjadinya
asma
asma
GEJALA GEJALA
AWAL BERAT
Batuk terutama Serangan batuk yang
pada malam atau hebat
dini hari Sesak napas yang berat
dan tersengal-sengal
Sesak napas Sianosis ( kulit kebiruan,
Napas berbunyi yang dimulai dari sekitar
(mengi) mulut
Sulit tidur dan posisi tidur
Rasa berat di dada yang nyaman adalah
Dahak sulit keluar keadaan duduk
Kesadaran menurun
FAKTOR RISIKO ASMA
FAKTOR GENETIK FAKTOR LINGKUNGAN
Hipereaktivitas Alergen di dalam ruangan
Alergen diluar ruangan
Atopi/alergi bonkus
Makanan
Faktor yangg Obat-obatan tertentu
memodifikasi menyakit Bahan yang mengiritasi
genetik Asap rokok dari perokok pasif
Jenis kelamin dan aktif
Polusi di luar dan dalam
Ras/etnik ruangan
Exercise induced asthma
Perubahan cuaca
PENANGANAN
1. Matered Dose
Inhaler
2. Dry Powder Inhaler
Obat di 3. Nebulize
Obat dihisap
semprotkan dari Obat dihisap
sebagai serbuk
suatuwadah sebagai aerosol
halus
dibawah tekanan
suatu propellant
yan ozon-friendly
(hidrofluoroalkalin,
HFA)
TERIMA KASIH