KELOMPOK B3
• DANIEL ALEXANDER
• MAZAYA ADANI AQITA
• JOVIN T
• M AL ABBRAR
• CHRISTIE ADTI
• NURUL FITRIYAH H
• MUKHTAR
• MAYDLINE TIOFANNY
• MILLENIA GRACIELLA
• CJ RANDAS S
• SISTIANDRA AGUNG ANNAUFAL
Skenario
Tubuh manusia dibentuk oleh beberapa sistem organ, salah satunya sistem
pernafasan yang berfungsi mengatur berbagai tahapan proses, yang dimulai
dari rongga hidung dan berakhir di paru-paru. Gangguan pada organ saluran
pernafasan dapat mengakibatkan gangguan pada fungsi organ tersebut.
Gangguan dapat berupa toksin, patogen, trauma, maupun infeksi. Salah satu
jenis infeksi dapat disebabkan oleh parasit. Adanya infeksi cacing
(kecacingan) dapat menimbulkan masalah pada saluran pernafasan berupa
batuk dan gangguan pernafasan lainnya.
Toksin : substansi yang dihasilkan oleh hewan dan tumbuhan yang beracun
bagi manusia. Toksin juga meliputi beberapa obat yang membantu/berguna
dalam dosis rendah namun bahaya dalam dosis tinggi.
Patogen : agen biologis / mikroorganisme yang menyebabkan suatu
penyakit
Infeksi : invasi dan multiplikasi dari mikroorganisme yang seharusnya tidak
hidup dalam tubuh.
Trauma : kerusakan pada jaringan tubuh.
Identifikasi Masalah
Toksin -> zat toksik yang diproduksi di dalam organisme hidup, kecuali
buatan manusia yang
diciptakan melalui proses artifisial.
contoh: neurotoksin hard ticks
Hidung/nasal
Dilapisi epitel respirasi dan epitel olfaktorius (ada kelenjar serosa)
Penunjang
Basal
Olfaktorik
Sinus paranasal
Dilapisi epitel respirasi tipis
Lamina propria mengandung kelenjar mukus
Faring
Nasofaring (epitel kolumnar/silindris bertingkat semu dengan silia)
Orofaring (epitel squamosa/gepeng bertingkat)
Laringofaring (epitel squamosa/gepeng bertingkat tanpa silia)
Trakea
Dilapisi epitel respirasi (khas karena tulang rawan berbentuk C)
Lamina propria ada serosa gland
Bronkus
Dilapisi epitel resprasi (tetapi tulang rawan berupa lempeng-lempeng)
Bronkiolus
Tidak ada tulang rawan
Epitel respirasi dan epitel kuboidal (sebelumnya columar)
Ada sel clara
Terdapat jaringan ikat elastin dan otot polos
Alveolus
Dibatasi dengan epitel gepeng tipis
Jar. Ikat berupa serabut elastin dan kolagen
Pleura
Hanya terdiri atas sel mesotel pipih pada membran basal
Mekanisme Refleks Batuk