KAIDAH KEBAHASAAN

RESENSI BUKU
OLEH : LINI AFRIANI SINAGA
 KOMPETENSI DASAR (KD)
Pengetahuan
3.17. Menganalisis kebahasaan
resensi setidaknya dua karya yang
berbeda

Keterampilan
4.17. Mengkonstruksi sebuah
resensi dari buku kumpulan cerita
pendek atau novel yang sudah
dibaca.
 PENGERTIAN RESENSI
 Resensi berasal dari kata Recensie
(Belanda) yang artinya menimbang
atau memeriksa kembali.
 Dapat disimpulkan resensi adalah
sebuah tulisan yang mengupas
kelebihan dan kekurangan suatu
karya.
 Karya yang dapat diresensi adalah :

buku atau film

 MANFAAT RESENSI BUKU
1. Sebagai Bahan Pertimbangan. Resensi buku yang
baik, benar dan lengkap bisa dijadikan bahan
pertimbangan bagi pembaca.
2. Sumber Penghasilan Bagi Pembuatnya. Resensi
juga bermanfaat bagi pembuatnya karena bisa
mendatangkan penghasilan.
3. Media sarana Promosi Buku. 
4. Pengembang Kreativitas Bagi Pembuat
Resensi. Semakin sering seseorang membuat
resensi maka semakin berkembanglah
kemampuan dan kreativitas mereka dalam
membuat ulasan sebuah karya.
TUJUAN RESENSI
Untuk membicarakan dan mengulas lebih jauh tentang
 1.

topik atau tema yang diangkat dalam sebuah karya.

2. Secara mudah memberikan pemahaman serta
informasi kepada pembaca tentang sebuah karya yang
telah dinikmati sebelumnya.
Membantu pembaca memberikan pertimbangan
 3.

tentang kelayakan sebuah karya apakah layak untuk

dibaca atau diterbitkan.

4. Menjawab kebingungan yang mungkin dipertanyakan

juga oleh pembaca tentang sebuah karya.
Buku Fiksi dan NONFIKSI
Buku yang diresensi dapat berupa buku fiksi dan
nonfiksi.

Buku Fiksi adalah buku yang bersifat rekaan

(hasil imajinasi) seperti novel, kumpulan cerpen,
kumpulan dongeng, kumpulan puisi, roman dll.

Buku Nonfiksi adalah buku yang bersifat

ilmiah (nyata) seperti buku pembahasan
ilmu pengetahuan, biografi tokoh,
buku sejarah dll.
KAIDAH KEBAHASAAN RESENSI
1. Menggunakan konjungsi temporal:
sejenak, semenjak, kemudian, akhirnya, lalu,
dll.
Contohnya :
 Akhirnya Ben dan Jody segera menuju lokasi yang

diberikan oleh pria itu dan menemukan secangkir

kopi tiwus yang disajikan oleh sang pemilik
warung.

  Setelah kembali ke Jakarta, Jody menghidangkan

kopi tiwus tersebut bersamaan dengan kartu kecil
yang berisikan filosofi makna yang membuat Ben
tersadar, bahwa jalan hidup yang ia jalani
merupakan hal yang salah.
KAIDAH KEBAHASAAN RESENSI

2. Menggunakan konjungsi kausalitas

(penyebaban) : karena, sebab
Contohnya :
 Karena itulah, buku ini tak sekadar cerita
namun seolah memiliki nyawa.

 Novel ini seakan menjawab keresahan

pembaca novel Dilan sebelumnya, karena di
novel Milea ini seolah semua pertanyaan dan
kebingungan pembaca akan terjawab
KAIDAH KEBAHASAAN RESENSI

3. Banyak menggunakan konjungsi

penerang, seperti bahwa, yakni, yaitu
Contohnya :
 Setelah kembali ke Jakarta, Jody
menghidangkan kopi tiwus tersebut
bersamaan dengan kartu kecil yang
berisikan filosofi makna yang membuat Ben
tersadar, bahwa jalan hidup yang ia jalani
merupakan hal yang salah karna tidak ada
kehiduan yang sempurna
KAIDAH KEBAHASAAN RESENSI

4. Menggunakan pernyataan-
pernyataan yang berupa saran atau
rekomendasi pada bagian akhir teks.
Hal ini ditandai dengan kata jangan,
disarankan, hendaknya, harus.
Contohnya :
 Buku ini berisi kata-kata yang untuk
sebagian orang akan sulit dimengerti. Jadi
bagi pembaca baru, disarankan untuk tidak
memilih buku ini untuk buku pertama yang
dibaca
 DEMIKIAN MATERI

KAIDAH KEBAHASAAN
RESENSI BUKU

Terima Kasih