DSN-MUI
UANG ELEKTRONIK
SYARIAH
NO: 116/DSN-MUI/IX/2017
http://www.free-powerpoint-templates-design.com
Dewan Syariah Nasional-Majelis Ulama
Indonesia (DSN-MUI) setelah
Menimbang
01 Pembayaran uang elektronik semakin berkembang | Butuh
kejelasan syariah | Menetapkan Fatwa sebagai pedoman.
Mengingat
02 Firman Allah | Hadis Nabi SAW | Kaidah Fikih
Memperhatikan
03 Pendapat Ulama | Surat Permohonan | Hasil Diskusi
Memutuskan
04 Fatwa Tentang Uang Elektronik Syariah
Dan orang-orang yang apabila membelanjakan (harta),
mereka tidak berlebihan, dan tidak (pula) kikir, dan adalah
(pembelanjaan itu) di tengah-tengah antara yang demikian
(al furqan:67)
Al baqarah:282
يعوا
ُ ضل َا تَ ِب
عل َى بَ ْع ٍ َو َ بإلَّا ِمثْل ًا ِب ِمثْ ٍل َول َا تُ ِشفُّوا بَ ْع َض َها
ِ ِ ب ِبال ّ َذ َه َ يعوا ال ّ َذ َه ُ ل َا تَ ِب
غا ِئبًا ِبنَاجِ ٍز َ يعوا ِمن ْ َها
ُ ضل َا َت ِب
عل َى بَ ْع ٍ َو َ ال َْو ِر َق ِبال َْو ِر ِق ِإلَّا ِمثْل ًا ِب ِمثْ ٍل َول َا ُت ِش ّفُوا بَ ْع َض َها
"Naqd (uang) adalah segala sesuatu yang menjadi media pertukaran dan
diterima secara umum, apa pun bentuk dan dalam kondisi seperti apa
pun media tersebut." (Abdullah bin Sulaiman al-Mani', Buhuts fi al-
Iqtishad al-Islami, Mekah: al-Maktab al-Islami, 1996, h. 178)
Fatwa Tentang Uang Elektronik
Syariah
MEMUTUSKAN:
Ketentuan Umum
Uang elektronik adalah alat pembayaran yang memenuhi unsur-unsur berikut:
Lembaga yang
menghitung hak dan
kewajiban masing-masing
di an
l
ta
an an
gi
penerbit dan acquiper
ng lay
Lembaga keuangan yang
ua n
ke Age
melakukan kerjasama
dengan pedagang dan
ak a
r
an ar
hi
ai gg
bertanggung jawab atas
es n
el e le
penyelesaian pembayaran
ny ny
pe Pe
kepada pedagang
g ra
in a
i r gg Pihak ketiga yang
kl len
bekerjasama dengan
e
ny
RISYWAH GHARAR
Suatu pemberian yang bertujuan untuk mengambil Ketidakpastian dalam suatu akad, baik mengenai
sesuatu yang bukan haknya, membenarkan yang kualitas dan kuantitas obyek akad maupun
batil dan menjadikan sesuatu yang batil sebagai mengenai penyerahannya
sesuatu yang benar
TADLIS MAYSIR
Tindakan penyembunyian kecacatan obyek akad Setiap akad yg dilakukan dengantujuan yang
yang dilakukan oleh penjual untuk mengelabui tidak jelas dan perhitungan yang tidak cermat
pembeli seolah-olah tidak cacat atau untung-untungan
Dengan mengikuti ketentuan
berikut
Uang Elektronik boleh digunakan sebagai alat pembayaran
dalam syariah
Ketentuan
terkait
Akad dan
personalia
Hukum
KETENTUAN AKAD
Jumlah nominal e-money bersifat Wadi’ah Penggunaan dana oleh penerbit tidak
titipan yang dapat diambil oleh
boleh bertentangan dengan prinsip
pemegang kapan saja
syariah dan peraturan perundang-
undangan
Ketentuan dan Batasan akad Qardh
AKAD IJARAH
AKAD IJARAH
Ketentuan dan batasan akad sebagaimana terdapat dalam DSN-MUI
Nomor: 112/DSN-MUI/IX/2017 tentang Akad Ijarah
AKAD IJARAH
AKAD IJARAH
Ketentuan dan batasan akad sebagaimana terdapat dalam DSN-MUI
Nomor: 112/DSN-MUI/IX/2017 tentang Akad Ijarah
BIAYA
pemegang dengan
Pengenaan biaya-biaya layanan harus
ketentuan sebagai berikut disampaikan kepada pemegang
secara benar sesuai syariah dan
peraturan perundang-undangan
Ketentuan Dan Batasan Penyelenggaran Dan Penggunaan E-money
Terhindar
dari
Penyelenggaraan dan Transaksi yang ribawi,
penggunaan e-money gharar, maysir, tadlis,
risywah dan israf
terhindar dari :