Anda di halaman 1dari 6

Farmakologi II

Anastesi Umum
Desfluran

Mochamad Farhan Bastian 010718014


Desfluran
› Desfluran adalah obat yang termasuk golongan anatesi umum.
Yang digunakan untuk menyebabkab bius total sebelum dan
setelah operasi.
› Desfluran merupakan anestetik kerja cepat, berupa cairan volatil,
dilaporkan memiliki kekuatan seperlima dari isofluran.
› Obat ini tidak dianjurkan untuk digunakan pada kasus bedah
syaraf. Obat ini juga tidak direkomendasikan untuk induksi pada
anak-anak karena sering menimbulkan batuk, nafas tertahan
(breath holding), apnoe, spasme laring, dan peningkatan sekresi.
› Resiko hepatotoksik dengan desfluran pada mereka yang sensitive
terhadap anastetik terhalogenasi tampaknya amat sedikit.
› Cara pemakaian: inhalasi (hirup)
› Dosis maksimal: 240 ml (100%)
– Dewasa: 3% inhalasi awal, meningkat 0,5-1% setiap 2-3 nafas.
– Anak-anak: desfluran adalah obat yang  tidak dianjurkan untuk induksi
anestesi pada pasien anak-anak karena tingginya insiden sedang
hingga berat pada saluran napas bagian atas.
› Absorpsi: 0,02% (sistemik)
› Metabolisme: terjadi di liver (hati)
› Eksresi: melalui paru-paru (gas yang dihembuskan)
› Onset: 1-2 menit
› Desfluran lebih disukai untuk prosedur bedah singkat atau
pada bedah rawat jalan.
› Karena desfluran memiliki potensi yang lebih rendah
dibandingkan isofluran, setelah 5-10 menit obat dihentikan
pasien sudah dapat memberi tanggapan terhadap rangsangan
verbal.
› Desfluran bersifat iritatif bagi jalan napas.
› Karena bersifat iritatif desfluran memiliki efek samping, yaitu
batuk, sesak napas, atau bahkan spasme laring sehingga
biasanya desfluran tidak digunakan untuk induksi dan diganti
dengan anestetik intravena.
› Kontraindikasi:
– Pasien yang mempunyai kontraindikasi general anestesi
– Pada pasien dengan sensitivitas terhadap agen terhalogenasi
– Pada pasien dengan kerentanan genetik terhadap kejadian
hipertermia maligna .
– Pada pasien dengan riwayat malignant hyperthermia , atau disfungsi
hati , jaundice atau demam yang tidak jelas , leukositosis , eosinofilia
atau telah terjadi setelah pemberian anestesi halogenasi
sebelumnya .
Interaksi
Berinteraksi dengan hydromorphone
o Desfluran dan hydromorphone keduanya meningkatkan sedasi. Efeknya dapat
mengurangi persyaratan MAC ( minimun alveolar anesthetic concentration),
anestesi inhalasi lebih sedikit mungkin diperlukan.
Berinterksi dengan epinephrine
o Mengonsumsi obat ini secara bersamaan dapat mempengaruhi ritme kerja
jantung. Ini dapat menyebabkan gejala detak jantung tidak teratur, sesak dada,
penglihatan kabur, mual, dan kejang.
 Cara penyimpanan:
o Desfluran baik disimpan pada suhu ruangan, jauhkan dari matahari
langsung dan tempat yang lembab dan jangan dibekukan.

Anda mungkin juga menyukai