PENYAKIT Mata Kulia: ILMU DASAR KEPERAWATAN Dosen Pengajar : Mike Susianti,dr.M.KesA3M
Nama : Ferly S. Pongoliu
Kelas : B Keperawatan 2019 NIM : C01419041 PENGERTIAN PATOLOGI Patologi merupakan ilmu yang mempelajari penyakit, meliputi pengetahuan dan pemahaman dari perubahan fungsi dan struktur pada penyakit, mulai tingkat molekuler sampai pengaruhnya pada setiap individu. Patologi merupakan subjek yang selalu mengalami perubahan, penyempurnaan dan perluasan dalam memahami pengetahuan tentang penyakit. Patologi bertujuan utama untuk mengidentifikasi sebab suatu penyakit, untuk program pencegahan suatu penyakit. Dalam maka yang paling luas, patologi secara harfiah adalah biologi abnormal, studi mengenai proses-proses biologic yang tidak sesuai, atau studi mengenai individu yang sakit atau yang terganggu. Dalam konteks kedokteran manusia, patologi tidak hanya merupakan ilmu dasar atau teoritik, tetapi juga merupakan spesialis kedokteranklinis. SEJARAH PATOLOGI Perkembangan ilmu kedokteran dibagi menjdi 4 jaman atau era: 1. jaman emperes-samai tahun 1850 jaman tentang pengatehuan kesehatan yang hanya didasarkan pada pengalaman hypocrates beusah memisahkan ilmu kedokteran dengan dari imu yang berdasarkan mistik (tahayul). Yang kemudian mencetuskan sebuah teori tentang penyakit yaitu: a. teori patologi :teori yang menyatakan penyakit disebabkan oleh adanya ketidak seimbangan antara cairan-cairan daam tubuh b. teori patologi solinder : teori ini engatakan bahwa bagian yang sakit adalah bagian yang padat. c. Teori neuro patologi : teori ini engatakan bahwa letaknya berdasarkan perubahan –perubahan yang diakibatkan oleh gangguan syaraf. Namun ketiga teori tesebut belum dibuktikan keadaan yang sesungghnya.s 2. jaman pengetahuan dasar ilmu pengetahuan kedokteran tahuan 1850-900 pada masa ini di dapatkan ilmu sebagai dasar pekembangan ilmu kedoteran. Ditandai dengan penemuan mikrokop oleh antonie van lewenhoek 3. jaman pengetahuan klinis tahun 1900-1950 pada waktu ini dikenal dengan ilmu kedokteran yang begerak dibidang pencegahan. 4. jaman pengetahuan kesehatan masyarakat tahun 1950-sekarang. Pengetahuan membuat diagnosis dan pengobatan masyarakat secara keseluruhan. Dasar pengetahuan melalui antropologi sosisl, demografi epidemiologi dan sebagainya. PEMBAGIAN PATOLOGI Bidang patologi terdiri atas patologi anatomi dan patologi klinik. Perbedaannya patologi anatomi membuat kajian dengan mengkaji organ sedangkan patologi klinik mengkaji tentang perubahan fungsi tubuh yang dapat dideteksi melalui hasil laboratorium dan melalui cairan tubuh. Patologi anatomi memiliki cabang ilmu, yaitu : 1. Histopatologi : menemukan dan mendiagnosa penyakit dari hasil pemeriksaan jaringan 2. Sitopatologi : menemukan dan mendiagnosis penyakit dari hasil pemeriksaan sel tubuh yang dapat diambil 3. Hematologi : mempelajari kelainan seluler dan berbagi komponen pembekuan darah 4. Mikrobiologi :mempelajari penyakit infeksi dan organism yang bertanggung jawab terhadap penyakit tersebut 5. Imunologi : mempelajari mekanisme pertahanan yang spesifik dari tubuh manusia 6. Patologi kimiawi : mempelajari dan mendiagnosis suatu penyakit dari hasil pemeriksaan perubahan kimiawi jaringan dan cairan 7. Genetik : mempelajari kelainan-kelainan kromosom dan gen 8. Toksikologi : mempelajari pengaruh racun yang diketahui atau yang dicurigai 9. Patologi Forensic : aplikasi patologi untuk tujuan yang legal 10. Patologi bedah : adalah daerah praktek terpenting dari patologi anatomi yang memakan waktu 11. Patologi otopsi : digunakan untuk menentukan berbagai factor yang menyebabkan kematian seseorang PENGERTIAN PATOFISIOLOGI
adalah ilmu yang mempelajari gangguan fungsi pada organisme yang sakit meliputi asal penyakit, permulaan perjalanan dan akibat. Penyakit adalah suatu kondisi abnormal yang menyebabkan hilangnya kondisi normal yang sehat. Ditandai oleh tanda dan gejala, perubahan secara spesifik oleh gambaran yang jelas morfologi dan fungsi dsb.Patofisiologi merupakan gabungan dari kata fisiologi dan patologi. Definisi fisiologi menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah cabang biologi yg berkaitan dng fungsi dan kegiatan kehidupan atau zat hidup (organ, jaringan, atau sel). Definisi patologi menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah segala sesuatu yang berkenaan dengan ilmu tentang penyakit atau dalam keadaan sakit/abnormal. PENYEBAB PENYAKIT
Penyakit disebabkan oleh multifaktor yaitu keterlibatan beberapa
faktor bersama sama untuk menjadi penyebab penyakit. 1. Kelainan genetik. 2. Agen infeksi seperti virus,bakteri,parasit. 3. Bahan kimia dan radiasi 4. Trauma atau ruda paksa BATASAN PENYAKIT
Batasan penyakit meliputi: primer dan sekunder, akut dan
kronis,jinak dan ganas,tambahan awalan, tambahan akhiran,nama epinomosa dan sindrom. IDENTIFIKASI SEBAB SEBAB PENYAKIT Udara penyakit bawaan udara adalah penyakit yang disebabkan oleh patogen dan ditularkan melalui udara. Makanan penyakit bawaan makanan atau keracunan makanan adalah segala penyakit yang diakibatkan oleh konsumsi makanan yang terkontaminasi. Infeksi, penyakit infeksi terdiri atas penyakit yang terbukti secara klinis (Dengan Tanda Atau Gejala Penyakit Yang Khas Disebabkan Oleh Infeksi). Gaya Hidup adalah penyakit apapun yang tampaknya meningkat frekuensinya karena satu negara menjadi lebih terindustrialisasi dan bentuknya berumur lebih panjang.Tidak menular adalah kondisi medis atau penyakit yang tidak dapat ditularkan. IDENTIFIKASI PENYAKIT
Sebabpenyakit menyangkut masalah hubungan
sebab yang bersifat absolut atau tidak absolut(ekslusif). Dan penyebab sakit ada yang secara umum etiologi dan terminologi.untuk secara umum seperti kelainan genetik dan untuk terminologi faktor genetik. INTERAKSI PENYAKIT TERKAIT GENETIK DAN LINGKUNGAN
Sebabpenyakit menyangkut masalah hubungan
sebab yang bersifat absolut atau tidak absolut(ekslusif). Dan penyebab sakit ada yang secara umum etiologi dan terminologi.untuk secara umum seperti kelainan genetik dan untuk terminologi faktor genetik.