PENDAHULUAN
b. Patogenesis(mekanisme)
Patogenesis penyakit merupakan suatu mekanisme yang menghasilkan tanda dan gejala
klinis maupun
patologis (Patologi umum dan sistematis J.C.E Underwood).Yang termasuk dalam
patogenesis penyakit:
Proses radang => suatu respon terhadap berbagai mikroorganisme dan berbagai jenis
bahan yang merugikan menyebabkan kerusakan jaringan
Degenerasi => kemunduran sel atau jaringan yang merupakan respon atau kegagalan dari
penyesuaian terhadap berbagai agen
Karsinogenesis => mekanisme dimana bahan karsinogen menyebabkan terjadinya kanker
Reaksi imun =>suatu efek/reaksi system imun tubuh yang tidak diinginkan.
Lesi-lesi yang mengisi ruang, menghancurkan, memindahkan atau menekan jaringan sehat
didekatnya (misal tumor) Penimbunan yang berlebihan atau materi abnormal dalam organ
(misal amiloid) Letak jaringan yang abnormal akibat invasi, metastasis atau pertumbuhan yang
abnormal. Hilangnya jaringan sehat dari permukaan (misal ulserasi) atau dari dalam organ solid
(misal infark).Obstruksi aliran normal dalam saluran (misal asma, oklusi vaskuler. Ruptur dari
ruang viskus (misal anuerisma, perforasi usus.
Kelainan fungsi
Sekresi berlebihan dari produksi sel (misal mucus hidung pada influenza, hormone dengan efek
yang jauh). Sekresi yang tidak mencukupi dari produk sel (misal tidak adanya insulin dalam DM)
Gangguan konduksi saraf.
e. Manifestasi penyakit
Stadium klinis dimana si penderita masih berfungsi secara normal walaupun proses penyakit
sudah ditemukan. Bila proses biologis terganggu, maka penderita mulai secara subyektif
merasa ada sesuatu yang tidak beres. Perasaan subyektif ini disebut gejala penyakit.Secara
obyektif menyangkut penyimpangan yang dapat diidentifikasikan maka disebut tanda penyakit.
Suatu perubahan struktur yang timbul dalam suatu penyakit disebut Lesi. Akibat suatu penyakit
disebut Sequel. Komplikasi penyakit adalah suatu proses batu atau proses terpisah yang dapat
timbul sekunder karena beberapa perubahan yang dihasilkan oleh keadaan aslinya.
Faktor ekstrinsik yang dapat menyebabkan penyakit manusia dapat berupa agen yang menular,
trauma mekanis, zat-zat kimia yang beracun, radiasi, suhu yang ekstrem, masalah gizi dan
ketegangan psikologis. Umur, jenis kelamin, kelainan-kelainan yang didapat dalam penyakit
sebelumnya, keadaan genetic merupakan factor intrinsic penyakit.
g.Prognosis (keluaran)
Prognosis merupakan perkiraan terhadap apa yang diketahui atau terhadap perjalanan suatu
penyakit, sebagai kemungkinan yang akan dihadapi oleh penderita.
BAB IV
KESIMPULAN
Dari penjelasan di atas dapat kami simpulkan bahwa patologi adalah ilmu yang
mempelajari tentang penyakit yang ada dalam tubuh manusia dan ada karakteristik untuk
pemeriksaan penyakit dan proses bagaimana penyakit bisa menyerang manusia karena banyak
faktor juga yang mempengaruhinya baik faktor dari luar maupun dalam.
Daftar Pustaka
http://abram G.D. konsep umun penyakit, patofisiologi, konsep kklinis proses penyakit, edisi 4
penerbit buku kedokteran, 1995.html
http://uderwood J.C.E Karakteristik, Klasifikasi dan insiden Penyakit , patologi umum dan
sistemik, edisi 2 penerbit buku kedokteran 1999.html
http://materi-kuliah-akper-akbid.blogspot.com/2013/03/patologi-patogenesis-dan-
patofisiologi.html
Diposkan oleh dr. Suparyanto, M.Kes di 20.58
http://dr-suparyanto.blogspot.com/2010/10/pengantar-patofisiologi.html