Anda di halaman 1dari 9

KECERDASAN

WIRAUSAHA
Anggota :
1. Rika Yulia 18.0102.0006
2. Fani Riski Arbani 18.0102.0035
3. Angke Diasi I 18.0102.0055

http://www.free-powerpoint-templates-design.com
Perilaku Kewirausahaan Berbasis Kecerdasan Spiritual
merupakan tingkatan tertinggi dari kecerdasan,yang digunakan untuk
menghasilkan arti (meaning) dan nilai (value). Kecerdasan spiritual yang
tinggi ditandai dengan adanya pertumbuhan dan transformasi pada diri
seseorang, tercapainya kehidupan yang berimbang antara karier/pekerjaan
dan pribadi/keluarga, serta adanya perasaan suka cita serta puas yang
diwujudkan dalam bentuk menghasilkan kontribusi yang positif dan berbagi
kebahagiaan kepada lingkungan

Robbins & Judge dalam bukunya yang berjudul Organizational Behavior


menyebutkan budaya spiritualitas yang perlu dibentuk adalah:

1. Strong sense of purpose

2. Trust and respect.

3. Humanistic work practices.

4. Toleration of employee expression.


Perilaku Kewirausahaan Berbasis
Kecerdasan Emosional
Cara Mengembangkan Kecerdasan Emosional
Ada satu model pengembangan kecerdasan emosional yang dikembangkan oleh Cooper & Sawaf (2000)
yang diberi nama Model Empat Batu Penjuru yang dapat digunakan untuk memindahkan kecerdasan
emosional dari dunia analisis psikologis dan teori-teori filosofis ke dalam dunia nyata dan praktis.
1. Batu Penjuru Pertama adalah kesadaran emosi

2. Batu Penjuru Kedua, adalah kebugaran emosi


3. Batu Penjuru Ketiga, adalah kedalaman emosi
4. Batu Penjuru Keempat, adalah alkimia emosi
Kecerdasan emosi merupakan kemampuan seseorang untuk memotivasi diri
sendiri, bertahan menghadap frustasi, mengendalikan dorongan hati
(kegembiraan, kesedihan, kemarahan, dan lain-lain) dan tidak melebih-lebihkan
kesenangan, mengatur suasana hati dan mampu mengendalikan stres.

7 ketrampilan yang harus Anda perhatikan agar kecerdasan emosional


Anda terjaga dengan baik :

1. Mengenali emosi diri

2. Melepaskan emosi negatif

3. Mengelola emosi diri sendiri

4. Memotivasi diri sendiri

5. Mengenali emosi orang lain

6. Mengelola emosi orang lain

7. Memotivasi orang lain


Langkah-langkah untuk mencapai perilaku kewirausahaan
berbasis kecerdasan emosional:

5.Mengetahui keterbatasan
diri sendiri dan tahu kapan
kita perlu mengubah strategi.
4.Mempertajam
intuisi pemecahan
masalah

6.Mengetahui diri
3.Mengekang sendiri dan menghargai
emosi
. potensi yang kita miliki
bagi pertumbuhan
2.Mengekspresika pribadi.
n kenyataan

1.Paham pentingnya 7. Mengetahui


peran emosi dan pentingnya kasih
pemahaman sayang, perhatian
dan berbagi bersama
Perilaku Kewirausahaan Berbasis Kecerdasan Intelektual

Intellectual Quotient atau IQ menggambarkan kapasitas


seseorang untuk melakukan kegiatan mental seperti berpikir,
mencari penjelasan, dan memecahkan masalah secara logis.

Seorang wirausaha yang memiliki kecerdasan intelektual, memiliki


kemampuan-kemampuan sebagai berikut:
 Kemampuan untuk memahami hal-hal yang dinyatakan secara verbal
atau menggunakan bahasa.
 Kelancaran dan kefasihan menyatakan buah pikiran dengan
menggunakan kata-kata.
 Kemampuan untuk memahami dan memecahkan masalah-masalah
matematis yaitu masalah yang menyangkut dan menggunakan angka-
angka atau bilangan.
 Kemampuan untuk mengingat.
 Kemampuan untuk mengamati dan memberikan penafsiran atas hasil
pengamatan
 Kemampuan berfikir logis.
Perilaku Kewirausahaan Berbasis Kecerdasan Adversity

Rentang
Rentang AQ
AQ meliputi
meliputi tiga
tiga (3)
(3)
Adversity Qountient golongan
golongan ::
adalah kemampuan / 1.
1. AQ
AQ rendah
rendah (0-50)
(0-50)
kecerdasan seseorang 2.
2. AQ
AQ sedang
sedang (95-134)
(95-134)
untuk dapat bertahan 3.
3. AQ
AQ tinggi
tinggi (166-200)
(166-200)
menghadapi kesulitan-
kesulitan dan mampu
mengatasi tantangan hidup,
resiko, akan menuntaskan
pekerjaannya.
AQ membedakan antara para Analisis SWOT merupakan suatu teknik yang
climber, camper dan quitter. dapat digunakan untuk menelaah tingkat
keberhasilan pencapaian cita-cita/karier.
AQ Tingkat “Quitters” (Orang-orang yang Berhenti) “S” Strenght (Kekuatan
“W” Weakness (Kelemahan),
AQ Tingkat “Campers” (Orang yang Berkemah) “O” Opportunity, (Peluang), “T” Traits
(Ancaman), ad
AQ Tingkat “Climbers” (Orang yang Mendaki)
Perilaku Wirausaha Berbasis Kecerdasan
Financial

Kecerdasan finansial adalah kemampuan untuk


bisa memahami, membedakan, dan menarik
kesimpulan dari komponen keuangan yang ada.
2.Arus Kas
VS
Keuntungan
Modal

1.Pahami
3.Manfaatkan
perbedaaan
Hutang agar lebih
Aset dan
makmur
kewajiban

Cara untuk
mengembangkan
Kecerdasan Finansial

4.Membuat
Keputusan
Finansial
sendiri

Anda mungkin juga menyukai