Anda di halaman 1dari 17

OBAT TRADISIONAL ASIA

TIMUR TENGAH
KELOMPOK 1 :
AJI BAYU (201610410311037)
NIA TRI AGUSTINA (201610410311051)
NABILAH UTARI (201610410311061)
INTAN KARTIKA SARI (201610410311083)
NUR GHINA APRILIANA (201610410311089)
SEJARAH OBAT TRADISIONAL ASIA TIMUR

• Pada jaman mesir kuno, dimana para budak diberi ransum bawang setiap hari untuk
membantu menghilangkan banyak penyakit demam dan infeksi yang umum terjadi pada
masa itu. Sejak itu Catatan pertama tentang penulisan tanaman obat dan berbagai
khasiatnya telah dikumpulkan oleh orang-orang mesir kuni. Dimana saat itu para pendeta
Mesir kuno telah melakukan dan mempraktekkan pengobatan herbal. Dari abad 1500 SM
telah dicatat membuat berbagai tanaman obat, termasuk jintan dan kayu manis (National
Association of Medical Herbalists)
• Orang - orang Yunani dan Romawi kuno juga telah melakukan pengobatan herbal. Disaat
mereka mengadakan perjaalanan ke berbagai daratan yang baru para dokter mereka
menemukan berbagai tanaman obat baru seperti rosemary dan lavender. Hal itupun
langsung diperkenalkan pada berbagai daerah baru. Berbagai kebudayaan yang lain yang
memiliki sejarah penggunaan pengobatan dengan menggunakan tanaman obat atau herbal
adalah orang Cina dan India (Medicine Middle East)
• Tahun 1864 National Association of Medical Herbalists didirikan, untuk mengorganisir
pelatihan para praktisi pengobatan herbal serta mempertahankan standart-standar praktek
pengobatan. Hingga awal abad ini banyak institute telah berdiri untuk mempelajari
pengobatan herbal. Berkembangnya penampilan obat-obatan herbal yang lebih alami
telah menyebabkan tumbuhnya dukungan dan popularitasnya. Obat-obatan herbal dapat
dipandang sebagai pendahuluan farmakologi modern, tetapi sekarang obat-obatan herbal
ini terus sebagai metode yang efektif dan lebih alami untuk menyembuhkan dan
mencegah penyakit (National Association of Medical Herbalists)
PERBEDAAN OBAT TRADISIONAL ASIA TIMUR DAN
OBAT TRADISIONAL NEGARA LAIN

• Pengobatan Tradisional tibet

Selama lebih dari 2.000 tahun, para tabib tibet telah berlatih sistem tibet yang menyatakan bahwa sumber
semua pengetahuan medis berasal dari Buddha. Ini adalah seni kuno yang terdiri dari sistem diagnosa dan
terapi yang rumit, sebuah model psikosomatik berdasarkan doktrin con kosa, serta asumsi budaya.
Meskipun sistem medis tradisional cina didasarkan pada dualisme Yin dan Yang, yang tibet dalam vokes a
tripartite sistem analisis. Unsur-unsur tubuh bisa terbentuk dengan sendirinya atau sebagai kombinasi dan
dilepaskan menjadi angin, empedu dan dahak, mirip dalam konstitusi dengan vaya, pitta dan kapha dari
ayuverda dan empat humours dari tradisi medis graeco-arab, yang terutama herbal. Ini adalah sejenis obat
sederhana dari herba yang mudah diperoleh di Asia Tengah di alam liar maupun dinegara-negara
berkembang. Sistem ini juga dikenal sebagai batang pengobatan Amchi (tibet) dan merupakan salah satu
sistem tradisional utama resio.
• Pengobatan Graeco-Arab di Subbenua Indo-pakistan
Sistem medis Graeco-Arab datang ke India bersama kaum muslim, namun kemudian
dimodifikasi dan diperkaya dengan penambahan pengetahuan Ayuverdic. Pengobatan
ayuverda kuno, yang telah bertahan selama berabad-abad, kini sedang mengalami
perubahan, yang hanya sedikit sekali terlihat dari karya-karya dan metode masa kuno.
Kaum muslim tidak saja memulihkan karya Charak, Susrutu, Wagbhat, Sarangdhar dan para
otoritas ayuverda lainnya dengan meminjam bahan yang cocok dari karya mereka tetapi
juga memasukki bahan ini ke dalam sistem mereka sendiri.
FARMAKOLOGI, KEAMANAN, TOKSISITAS PENGOBATAN
TRADISIONAL ASIA TIMUR

• Alum
• Arab : Shabba, Shabb
Inggris : Potassium Alum, Potash Alum
• Pada zaman Babylonia, alum digunakan untuk obat kumur, anti pendarahan, mengobati
hidung mampet, gatal koreng, dan kencing nanah. Bangsa Yunani dan Arab kemudian
meneruskan praktik ini dan menggunakan alum untuk pengobatan kusta, gusi berdarah,
dan masalah telinga.
• Anise
• Arab : Anisun, Yansun, Yansoon, Pimpinella anisum (Latin), Umbelliferae, Apiaceae
Famili : Apiaceae (peterseli)
• Biji kecil berwarna cokelat dan beraroma kuat ini memilik banyak kegunaan. Hampir
seluruh keluarga di Semenanjung Arab menggunakan anise untuk kue dan obat. Pedagang
di Arab Saudi mengimpornya dari Suriah dan India. Anise tumbuh di Mesir, Siprus,
Kreta, dan pantai timur Mediterania.
• Arak
• Arab : Arak, Rak
Inggris : Toothbrush Tree, Mustard Tree, Saltbush, Salvadora Persica (Latin).
Famili : Salvadoraceae
• Arak di sini bukanlah minuman memabukkan. Tanaman ini tumbuh di tanah berpasir dan
kering di Timur Tengah dan Afrika. Arak adalah pohon yang akarnya digunakan untuk
membersihkan gigi. Pohon arak pendek dan selalu tampak hijau. Akar arak adalah bahan utama
miswak. Miswak atau dalam bentuk jamak masawik adalah tongkat berserat yang terbuat dari
akar arak.
• Asafetida
• Arab : Haltita, Hiltit
Inggris : Asafoetida, Giant Fennel, Devil’s Dung, Stinking Gum, Food of the Gods,
Ferula assafoetida (Latin).
Famili : Umbelliferae
• Asafetida tidak hanya untuk memperbaiki sistem pencernaan, tapi juga pelega rasa sakit,
obat batuk, dan pengencer darah. Asafetida masih digunakan oleh kebanyakan keluarga
Arab sampai sekarang.
• Biji hitam (Black Seed)
• Arab : Habba Souda, Habbat al-Barakah
Inggris : Fennel Flower, Black Cumin, Nigella sativa (Latin), Ranunculaceae (Buttercup Family)
• Habba souda atau di Indonesia dikenal sebagai habbatussauda (habbats) berasal dari wilayah
Mediterania. Tanaman ini tumbuh di Timur Tengah dan sebagian wilayah Asia. Nigella sativa
ditumbuhkan dari biji dan dikenal sebagai “biji yang diberkati”. Nabi Muhammad menjelaskan
penggunaan habba souda untuk beberapa jenis penyakit. Hal yang sama dilakukan oleh ahli
kedokteran Ibn Sina (980- 1037 M). Dia menulis bahwa habba souda bisa digunakan untuk
pelega tenggorokan, menstimulasi energi dalam tubuh, mengatasi lemah, letih, dan lesu.
EBM
CONTOH SEDIAAN PADA PENGOBATAN
TRADISIONAL ASIA TIMUR
• Ekstrak red clover
• Red clover ini terdiri atas kepala bunga trifolium pratense
• Family : Fabaceae
• Berasal : Eropa, Asia tengah, afrika utara
• Kandungan : Tanaman ini mengandung minyak atsiri, flavonoid, turunan kumarin dan glikosida cyanogenic.
• Kegunaan : efek menguntungkan dari ekstrak red clover pada muka memerah atau gejala menopause lainya.
• Efek samping : tidak ada efek samping yang telah dihubungkan dengan pemberian red clover dengan tepat.
• Interaksi : Keberadaan antikoagulan kumarin harus diperhitungkan .
• Dosis : dosis harian adalah 4g obat,
• Bentuk sediaan : diambil sebagai infus,sampai 3 kali sehari
EKSTRAK IVY
• Tediri atas daun-daun hadera helix yang dikeringkan,tumbuhan menjalar/merambat yang berdaun hijau
• Family : Araliaceae
• Berasal : Eropa utara dan asia tengah.
• Kandungan : Daun-daun mengandung sterol, saponin (5-8%) termasuk saponin hedera B dan C ,ester-ester kafeat pada asam
quinat, flavonoid, alkaloid (emetin), polialkohol (falcarinol, falcarinon, II-dehidrofalcarinol). ekstrak ivy adalah spasmolitik
invitro dan a-hederin.
• Kegunaan : secara oral untuk simptomatik batuk dan untuk mengobati penyakit tumor bronkus akut.
• Bentuk sediaan : sediaan dalam bentuk infus the hasil preparasi 6g simplisia dalam air mendidih (1000ml) untuk 10 menit satu
cangkir , 3-4 kali sehari. Baik daun maupun kayu ivy dapat di gunakan dalam bentuk ekstrak (30%etanol),
• Dosis ; perhari harus sama dengan 0,3-0,8g simplisia.
• Kontraindikasi : Penggunaan produk yang menggunakakan ivy secara terus menerus dapat menyebabkan reaksi alergi dan mual.
• Efek samping utama : di sebabkan dari falcarinol (Supriyatna, 2015).
OAK
• Terdiri atas dari kulit kering dari batang yang muda dan tunas cabang dari quecurus robur l (=Q. peducunlata Ehrh)
• Family : Fagaceae,
• Berasal : eropa, asia kecil dan wilayah kaukasus.
• Kandungan : Kulit kayu merupakan belahan yang dalam yang memiliki konsentrasi yang bervariasi (8-20%).
• Kegunaan : pengobatan diare akut.
• Bentuk sediaan :Oak tersedia dalam bentuk utuh ,crude dan obat serbuk . dalam bentuk farmasi padat untu pemakaian oral.
• Dosis : dosis harinya adalah 3g obat.
• Dapat dibuat menjadi teh dengan dosis dimulai dari 1 g obat serbuk.
• Efek samping : Tidak ada efek samping yang diketahui jika dipakai dengan pemberian yang tepat pada dosis terapeutik yang
dibuat (Supriyatna, 2015).
GARLIC (ALLIUM SATIVUM L)
• Family : Liiaceae
• Berasal : Asia Tengah .
• Indikasi : sediaan garlic diindikasikan sebagai tambahan untuk langkah-langkah diet pada pasien dengan lipid darah
tinggi
• Kegunaan :untuk pencegahan perubahan vascular yang berhubungan dengam usia.
• Efek samping : keluhan terhadap gastrointestinal,reaksi alergi dan bau garlic dari napas dan kulit.dan juga garlic
dapat berinteraksi dengan terapi antikoagulan ,menghasilkan efek lebih besar daripada antikoagulan yang
diinginkan.
• Dosis : dosis 4g garlic segar .sediaan termasuk bubuk standard (600-900mg/hari), bubuk spray kering (700mg
setiap hari), minyak esensial (0,25mg/kg masa tubuh) dan minyak uap suling (10 mg/hari)
THANKS YOU

Anda mungkin juga menyukai