PENGERTIAN AEROSOL
Menurut FI III
• Aerosol adalah sediaan yang mengandung
satu atau lebih zat berkhasiat dalam wadah
yang diberi tekanan, berisi propelan atau
campuran propelan yang cukup untuk
memancarkan isinya hingga habis, dapat
digunakan untuk obat luar atau obat dalam
dengan menggunakan propelan yang cukup.
Menurut FI IV
Keuntungan Aerosol
a. Mudah digunakan dan sedikit kontak dengan
tangan .
b. Bahaya kontaminasi tidak ada karena wadah
kedap udara.
c. Iritasi yang disebabkan oleh pemakaian topikal
dapat dikurangi.
d. Takaran yang dikehendaki dapat diatur.
e. Bentuk semprotan dapat diatur.
• Beberapa keistimewaan aerosol farmasi yang
dianggap menguntungkan lebih dari bentuk
sediaan lain adalah sebagai berikut
Sebagian obat dapat dengan mudah diambil dari
wadah tanpa sisanya menjadi tercemar atau
terpapar.
Berdasarkan pada wadah aerosol yang kedap
udara, maka zat obat terlindung daripengaruh yang
tidak diinginkan akibat O2 dan kelembapan udara.
C. Pengobatan topikal dapat diberikan secara merata,
melapisi kulit tanpa menyentuh daerah yang diobati.
d. Dengan formula yang tepat dan pengontrolan
katup, bentuk fisik dan ukuraN partikel produk yang
dipancarkan dapat diatur yang mungkin mempunyai
andil dalam efektivitas obat; contohnya, kabut halus
yang terkendali dari aerosol inhalasi.
e. Penggunaan aerosol merupakan proses yang
“bersih,” sedikit tidak memerlukan “pencucian” oleh
pemakainya.
Kerugian Aerosol
• Kerugian bentuk sediaan aerosol dalam bentuk MDI
(Metered Dose Inhalers) :
• Derajat semprotan
Derajat semprot adalah angka yang menunjukkan jumlah bobot isi aerosol
yang
disemprotkan dalam satu satuan waktu tertentu dinyatakan dalam gram tiap
detik. Caranya:
Pilih tidak kurang dari 4 wadahTimbang sesama masing-masing wadah,
celupkan ke dalam penangas air pada suhu 250 C sampai tekanan tetap
Keluarkan wadah dari penangas air dan keringkan
Tekan actuator masing-masing wadah selama 5,0 detik, lalu timbang masing-
masing wadah Masukkan kembali ke dalam penangas air bersuhu tetap dan
ulangi percobaan tiga kali untuk masing-masing wadah
Hitung derajat semprotan rata-rata masing-masing wadah dalam gram per
detik.
Pillih 12 wadah, catat tanggal dan waktu (pembulatan
sampai ½ jam)
Timbang wadah satu persatu (pembulatan sampai
mg), catat bobot sebagai W1
Biarkan wadah dalam posisi tegak selama tidak
kurang dari 3 hari pada suhu kamar
Timbang kembali wadah satu persatu, catat bobot
sebagai W2 Hitung waktu perobaan dan catatwaktu
sebagai T (dalam jam)