1
KONSEP ADMINISTRASI
ORGANISASI
UNSUR POKOK
ADMINISTRASI
MANAJEMEN
3
DEFINISI ‘PUBLIK’
• "Sejumlah manusia yang memiliki
kebersamaan berpikir, perasaan,
harapan, sikap dan tindakan yang
benar dan baik berdasarkan nilai-
nilai norma yang mereka miliki“
4
ISTILAH “PUBLIK” MELEKAT PADA PENGERTIAN
MASYARAKAT,
WARGA NEGARA DAN RAKYAT
• Masyarakat :
–sejumlah orang yg bersamasama menjadi anggota
suatu negara, yang harus dibina dan dilayani oleh
Administrasi Publik
• Warganegara :
–sejumlah orang yang dinyatakan sebagai warga
oleh suatu negara tertentu, berdasarkan peraturan
perundanganundangan negara tersebut.
• Rakyat :
–sejumlah orang yang mempunyai hak untuk memilih
dan dipilih dalam masyarakat negara, sebagai
penghargaan pada eksistensi dan kemerdekaan hak
azasinya. Rakyat menjadi salah satu syarat
keberadaan negara. 5
DEFINISI NEGARA
6
DEFINISI NEGARA
Menurut G. Pringgodigdo S: H. :
–organisasi kekuasaan atau organisasi
kewibawaan yang harus memenuhi persyaratan
unsur-unsur tertentu, yaitu harus ada
pemerintah yang berdaulat, wilayah tertentu dan
rakyat yang hidup teratur sehingga merupakan
suatu bangsa.
7
DEFINISI NEGARA
• Max Weber:
– Negara adalah suatu masyarakat yang
mempunyai monopoli dalam penggunaan
kekerasan fisik secara syah dalam suatu
wilayah ;
• Miriam Budiardjo
– Negara adalah suatu daerah teritorial yang
rakyatnya diperintah oleh sejumlah pejabat
& yg berhasil menuntut warganya taat pada
peratur-an perundang-undangan melalui
pengawasan (kontrol) monopolistis dari
kekuasaan yang sah.
8
DEFINISI NEGARA
• Suatu kelompok, persekutuan, alat, organisasi
kewilayahan/kedaerahan,
• Kelembagaan dari suatu rakyat, keluarga, desa
• Susunan kekuasaan memegang monopoli, kewibawaan,
daulat, hukum, kepemimpinan dan system pemaksaan,
• Tempat tinggal yang aman, masyarakat yang tentram,
bangsa yang teratur, hidup bersama yang lebih baik dan
terkendali dalam rangka mewujudkan tujuan serta cita-cita
rakyat banyak.
9
Administrasi Publik
10
Administrasi Publik
12
Administrasi Publik
• Suatu kerjasama kelompok dalam Iingkungan
negara, meliputi tiga cabang pemerintah:
eksekutif, legislative, dan yudikatif, serta
hubungan di antara mereka;
• Mempunyai peranan panting dalam perumusan
kebijakan publik, dan karenanya merupakan
sebagian dari proses politik;
• Dapat didefinisikan sebagai koordinasi usaha-
usaha perorangan dan kelompok untuk
melaksanakan kebijakan pemerintah, terutama
meliputi pekerjaan sehari-hari pemerintah.
13
PERKEMBANGAN ILMU ADMINISTRASI
PUBLIK
KESIMPULAN :
• BAHWA BERDASARKAN TULISAN KUNO
(JAUH SEBELUM WILSON) ADMINISTRASI
PUBLIK SUDAH GENCAR DIPERSOALKAN
ADMINISTRASI PUBLIK MENJADI DISIPLIN ILMU
• Pada perkembangan Administrasi
sebagai disiplin Ilmu mengalami
beberapa proses pergantian cara
pandang.
• Menurut Nicholas Henry (Public
Administration and public affairs )
menyatakan terdapat krisis definisi
administrasi dalam administrasi negara
dan lebih jauh Henry menyarankan
bahwa pemahaman administrasi bisa
dipahami lewat paradigma
• Henry mengutip pendapat Robert T.
Golembiewski Bahwa standart disiplin
ilmu mencakup Locus dan Focus
ADMINISTRASI PUBLIK MENJADI DISIPLIN ILMU
21
Prinsip Administrasi Publik
• Penanggung jawab terhadap pelaksanaan tugas
dalam organisasi harus diberi wewenang untuk
melaksanakan dan didelegasikan ke bawah secara
hirarkis.
• Manajer puncak (top manager)
mengkonsentrasikan pd penentuan tujuan &
kebijakan umum lalu diimplementasikan oleh para
bawahan.
• Diperlukan adanya rentang kendali (span of
control) yang sempit.
(Fayol, Gullick, dan Urwick). 22
7 UNSUR ADMINISTRASI
1.Organisasi.
Struktur atau wadah kerjasama, sebagai
bentuk perserikatan manusia untuk
mencapai tujuan bersama (James D.
Mooney );
2.Manajemen.
Proses kegiatan administrasi utk
mencapai tujuan.
23
7 UNSUR ADMINISTRASI
3. Kepegawaian
–Kegiatan mengelola sumberdaya manusia;
4. Keuangan.
–Segi pembiayaan dalam organisasi
5. Perlengkapan
–Kebutuhan kebendaan dan kerumahtanggaan
termasuk pembelian, klasifikasi, standarisasi
alat-alat dan lain-lain;
24
7 UNSUR ADMINISTRASI
6. Pekerjaan Kantor
kegiatan mengumpulkan, mencatat, mengirim,
menyimpan informasi;
7. Tata Hubungan/Komunikasi
urat nadi yang memungkinkan orang dalam
kerjasama itu mengetahui apa yang terjadi atau
diinginkan satu sama lain dan berkaitan dengan
teknik pelaporan, metode rapat, dan lain-lain.
25
Fungsi Administrasi Publik
• Planning,
• Organizing,
• Commanding,
• Coordinating, dan
• Controlling.
(H. Fayol)
26
POSDCORB
• Planning (perencanaan)
– garis besar kegiatan dilaksanakan berdasar
metode tertentu untuk mencapai tujuan
organisasi.
• Organizing (pengorganisasian)
– pengembangan struktur dan kewenangan formal
berdasar pengelompokan kerja kedalam
departemen, biro, dinas, dll.
• Staffing
– keseluruhan fungsi kepegawaian, merekrut dan
melatih staff serta memelihara kondisikondisi
kerja yang menyenangkan. 27
• Directing (pengarahan)
– meliputi tugas memimpin organisasi dlm membuat
keputusan-keputusan dan
mengiimplementasikannya melalui kebijakan dan
prosedur;
• Coordinating (pengkoordinasian)
– meliputi tugas mengintegrasikan dan
menyelaraskan berbagai macam unit (bagian) yang
saling berkaitan;
• Reporting (pelaporan)
– merupakan proses dan teknik memberikan
informasi pekerjaan yang telah dan sedang
dilaksanakan;
• Budgeting (penganggaran)
– tugas-tugas perencanaan fiscal, accounting dan
pengendalian. (L. GULLICK)
28
RANGKUMAN
• ADMINISTRASI: kegiatan kerjasama sekelompok orang
utk mencapai tujuan dg unsurnya: organisasi,
manajemen, kepegawaian, keuangan, perlengkapan,
pekerjaan kantor, tata hubungan/komuni- kasi, dan
hubungan masyarakat;