SELALU BERHEMAT ENERGI

Energi adalah kemampuan untuk melakukan

usaha (kerja).
Sifat energi: energi tidak dapat diciptakan atau
dimusnahkan. Energi tidak berkurang atau hilang
tetapi diubah dalam energi bentuk lain.
Energi dapat berubah bentuk atau berpindah.
Macam-macam bentuk energi: energi potensial,
energi kinetik/energi gerak, energi listrik, energi
kalor/panas, energi otot, energi cahaya, energi
bunyi, energi kimia, energi nuklir.
• Energi potensial: energi yang dimiliki suatu benda

karena posisi/kedudukannya. Semua benda memiliki

energi potensial karena adanya gravitasi bumi.

• Energi kinetik/energi gerak adalah energi dalam

gerakan atau energi yang berhubungan dengan

pergerakan benda.
• Energi listrik adalah energi yang dihasilkan
oleh arus listrik.
• Energi kalor/panas. Perpindahan panas dari
satu benda ke benda lain terjadi bila terdapat
perbedaan suhu di kedua benda tersebut. Panas
berpindah dari benda yang bersuhu tinggi ke
benda yang bersuhu rendah.
• Energi otot adalah energi yang dihasilkan oleh
otot tubuh.
• Energi bunyi adalah energi yang dihasilkan
oleh getaran benda.
• Energi kimia adalah energi yang dihasilkan
melalui reaksi suatu zat.
• Energi cahaya. Kita dapat melihat karena ada

sumber cahaya atau benda yang memantulkan

cahaya ke mata kita. Sumber energi cahaya

berasal dari matahari, lampu, api

• Energi nuklir adalah energi yang dihasilkan
dari reaksi inti oleh bahan radioaktif seperti
uranium..
• Energi pegas yaitu semua benda yang elastis
dan lentur. Contohnya per, busur panah,
trampolin, dan ketapel
• Sumber energi dibedakan menjadi 2 kelompok yaitu
sumber energi yang dapat diperbaharui ( bisa dipakai
tanpa khawatir habis) dan yang tidak dapat diperbaharui.

• Sumber energi yang dapat diperbaharui contohnya energi

matahari/energi surya, energi panas bumi, energi angin,
energi biomassa, energi air laut pasang, air, biofuel.
• Energi biomassa terdiri dari tanaman hidup,

pohon mati, dan serpihan kayu. Sedangkan

biofuel adalah bahan bakar hayati yang

dihasilkan dari bahan-bahan organik.

Manfaat sumber energi matahari: membantu
proses fotosintesis, menyehatkan tulang, untuk
pembangkit listrik, digunakan dalam proses
pembuatan garam, membantu mengeringkan
benda
Fotosintesis adalah proses pembuatan makanan
bagi tumbuhan. Hasil fotosintesis merupakan
cadangan makanan bagi tumbuhan yang
dimanfaatkan oleh manusia dan hewan.
Cahaya matahari pagi sangat baik untuk
kesehatan tulang. Karena cahaya matahari dapat
membantu proses pembuatan vitamin D dalam
tubuh yang sangat diperlukan untuk
pertumbuhan, kekuatan, dan kesehatan tulang.
Selain itu cahaya matahari juga bermanfaat
untuk meningkatkan pernafasan.
• Energi matahari juga dimanfaatkan untuk
pembangkit listrik yang disebut dengan PLTS
(Pembangkit Listrik Tenaga Surya).
• Proses pembuatan garam: Petani membuat petak-
petak yang berisi air laut. Kemudian air laut dalam
petak diuapkan dengan bantuan panas matahari.
Air laut dalam petak lama kelamaan menguap dan
membentuk kristal garam.
Energi matahari dapat dimanfaatkan untuk
mengeringkan benda sepeti mengeringkan pakaian,
mengeringkan hasil panen, mengeringkan ikan dan
kerupuk dll.
Energi panas bumi disebut juga dengan geothermal yaitu
energi panas dari kerak bumi. Energi geothermal
diperoleh akibat peluruhan radioaktif dan juga pelepasan
kalor/panas secara terus menerus di dalam bumi.
Energi angin biasa dimanfaatkan untuk
menggerakkan kincir angin. Biasanya di negara-
negara yang intensitas/jumlah anginnya sangat
banyak.
Contoh sumber energi yang tidak dapat
diperbaharui: Sumber energi yang berasal dari
fosil dan yang berasal dari mineral alam.
Disebut sumber daya alam yang tidak dapat
diperbaharui karena jumlahnya terbatas dan
untuk memperbaharuinya memerlukan waktu
yang sangat lama.
Energi angin bagi nelayan digunakan untuk
menggerakkan kapal layar energi angin
digunakan juga untuk pembangkit listrik. Angin
dengan kecepatan 12 km/jam hingga 20 km/jam
yang dapat digunakan untuk pembangkit listrik.
Keuntungan dari pembangkit listrik tenaga angin/tenaga
bayu:
• Sumber energi terbarukan (tidak akan pernah habis)
• Tidak menimbulkan emisi, tidak mencemari lingkungan
karena tidak menghasilkan polutan. ( emisi dapat
menyebabkan hujan asam atau gas rumah kaca). Hujan asam
menyebabkan besi berkarat, ikan dan tumbuhan mati.
• Menggunakan space yang lebih kecil (membutuhkan
beberapa meter untuk membuat pondasi turbin angin. )
Kelemahan dari pembangkit listrik tenaga
angin/tenaga bayu:
• Tidak mudah diprediksi
• Memerlukan biaya yang tinggi
• Biaya perawatan tinggi
• Membutuhkan turbin angin yang banyak