Anda di halaman 1dari 9

ASKEP SEHAT JIWA USIA

SEKOLAH
(Bullying di Kalangan Anak Usia
Sekolah)
Kelompok 3 :
Darwinus
Desi Yanti Putri
Devi Agustiana
Dila Riska
Dini Zahriani
Disra Nadila
Elida Fitriani
Masa sekolah merupakan suatu fase perkembangan antara
masa kanak-kanak dan masa remaja. Menurut WHO masa
sekolah dimulai dari usia 7 sampai dengan 15 tahun,
dimana pada masa sekolah ini anak mengalami
perkembangan terhadap kematangan emosi, sosial, fisik
dan psikis.

Setiap anak sebenarnya memiliki potensi untuk dapat


mencapai kematangan kepribadian yang memungkinkan
mereka dapat menghadapi tantangan hidup secara wajar
di dalam lingkungannya, namun potensi ini tentunya tidak
akan berkembang dengan optimal jika tidak ditunjang
oleh faktor fisik dan faktor lingkungan yang memadai.
Beberapa faktor yang mempengaruhi kepribadian seorang
anak yaitu :

 Faktor resiko
Faktor risiko ini dapat bersifat individual, konstekstual
(pengaruh lingkungan), atau yang dihasilkan melalui
interaksi antara individu dengan lingkungannya. Faktor
risiko yang disertai dengan kerentanan psikososial,
dan resilience pada seorang anak sekolah akan memicu
terjadinya gangguan emosi dan perilaku yang khas pada
seorang anak.
 Faktor protektif
Faktor protektif merupakan faktor yang memberikan
penjelasan bahwa tidak semua anak yang mempunyai faktor
risiko akan mengalami masalah perilaku atau emosi, atau
mengalami gangguan tertentu.
Pengertian
Istilah bullying sendiri menurut American
Psychology Association pada tahun 2013 adalah “a form
of aggressive behavior in which someone intentionally
and repeatedly causes another person injury or
discomfort. Bullying can take the form of physical
contact, words or more subtle actions.” yang berarti
bullying merupakan bentuk perilaku yang agresif atau
termasuk perilaku agresi karena dilakukan secara
berulang kali sehingga membuat orang lain merasakan
ketidak nyamanan. Bentuk bullying termasuk kontak
fisik, kata-kata atau tindakan yang tidak halus.
Jenis-Jenis Perilaku Bullying
Perilaku atau perbuatan bullying yang
memiliki bentuk yang beragam antara
lain:
1. Bullying fisik
2. Bullying verbal
3. Bullying  relasional dan 
4. Bullying elektronik
Faktor Penyebab Perilaku
Bullying
1. Fakor keluarga sebagai penyebab bullying.
2. Faktor teman sebaya sebagai penyebab bullying.
3. Faktor media massa sebagai penyebab bullying.
(Banyaknya perilaku agresif seperti bullying
dalam media elektronik baik televisi maupun
internet yang diperlihatkan terang-terangan secara
tidak langsung akan mempengaruhi cara berpikir
seorang anak bahwa itu adalah hal yang wajar
sehingga mereka dapat secara bebas meniru
perilaku tersebut.)
Upaya Pencegahan Bullying
1. Menghimbau para orang tua atau wali
dari anak untuk mengembangkan
kecerdasaan emosional anak sejak kecil.
2. Menghargai orang lain dan pendidikan
untuk memiliki rasa empati.
3. Memberikan penyadaran pada anak
tentang peran dirinya sebagai mahluk
sosial yang memerlukan orang lain
dalam kehidupannya.
Bentuk manfaat penanggulangan
dengan program sekolah anti
bullying sebagaimana berikut:
1. Memberikan pengertian bahwa rasa aman dan
nyaman adalah hak dan milik seluruh orang.
2. Menyadarkan kepada seluruh orang di sekolah
bahwa bullying dalam bentuk apapun tidak dapat
ditolelir.
3. Membekali siswa untuk membuat keputusan.
4. Membantu siswa dalam membentuk orang yang
mereka percayai.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai