NUKLEOTIDA
1,2
Marhaen Hardjo
1
Head of Biochemistry Department, Medical Faculty of Hasanuddin University
2
Director of Stem Cell Center Hasanuddin University Hospital
DEPARTMENT OF BIOCHEMISTRYY
MEDICAL FACULTI OF
HASANUDDIN UNIVERSITY
KARBOHIDRAT
2
Biomolekul yang paling
banyak ditemukan di alam
Dari namanya molekul
yang terdiri dari carbon (C)
dan hydrate (air H2O)
Mempunyai rumus molekul
(CH2O)n untuk
monosakarida
Disintesis dari CO2 dan
H2O dlm proses
fotosintesis
Dikenal juga sebagai
sakarida
3
Klasifikasi
Berdasar kompleksitasnya,
dapat dibagi menjadi 3 golongan
Monosakarida karbohidrat
tunggal
Oligosakarida karbohidrat
yg tersusun dr bbrp
monosakarida
Polisakarida karbohidrat
yang tersusun dr lebih dari 10
monosakarida
4
5
Fungsi
Didalam organisme memiliki berbagai peranan:
Simpanan energi, bahan bakar dan senyawa antara
metabolisme
Pati, glikogen dgn cepat dpt diubah mjd glukosa
Bagian dr kerangka struktural pembentuk RNA dan
DNA gula ribosa dan deoksiribosa
Elemen struktural pd dinding sel tanaman, bakteri &
eksoskleleton Arthropoda polisakarida
Identitas sel berikatan dgn protein atau lipid dan
berfungsi dlm proses pengenalan antar sel (cell-cell
recognition) oligosakarida
6
Monosakarida
n Category
3 Triose
4 Tetrose
5 Pentose
6 Hexose
7 Heptose
8 Octose
8
Gliseraldehid dan proyeksi Fischer
Ketotriosa
(dihidroksiaseton)
9
Pembentukan aldosa 4 karbon
10
Pembentukan monosakarida 5 karbon
11
Pembentukan monosakarida 6 karbon
12
13
Ketosa
Ingat….
ANOMER!!!
osa
Ma
a
Malt
os
Rib
n
a
n
s
o
i o
s
b C
a
io ell
nt o bi
Ge
a
os
os
a
a bin
Ar
o sa
kt
sa
ala
sa
kto
o
Tallosa
r
La
k
Su
Heparin Hyaluronat
51
Struktur nukleotida
Nukleotida terdiri dari:
Gula pentosa
Pada DNA gula ini
adalah deoksiribosa
(2-deoksi-D-Ribosa).
Pada RNA gula
ribosa.
GULA RIBOSA
• Gula pada asam
nukleat adalah ribosa.
• Ribosa (-D-furanosa)
5
adalah gula pentosa
(jumlah karbon 5). 4 1
3 2
Sebuah group fosfat
Fosfat ini
menghubungkan gula
pada satu nukleotida ke
fosfat pada nukleotida
berikutnya untuk
membentuk
polinukleotida
Basa nitrogen
DNA :
Timin (T)
Adenine (A)
Sitosin (C)
Guanin (G)
RNA :
Urasil (U)
Adenin (A)
Sitosin (C)
Guanin (G)
Basa Nitrogen
Dua macam basa
Purin
Adenine A DNA RNA
Guanine G DNA RNA
Pyrimidines
Cytosine C DNA RNA
Thymine T DNA
Uracil U RNA
BASA NITROGEN
• Basa nitrogen berikatan dengan ikatan-b pada
atom karbon nomor1' dari gula ribosa atau
deoksiribosa.
• Pirimidin berikatan ke gula ribosa pada atom N-1
dari struktur cincinnya.
• Purin berikatan ke gula ribosa pada atom N-9 dari
struktur cincinnya.
BASA PIRIMIDIN DAN PURIN
fosfat
Basa
nitrogen
Gula
pentosa
Nukleotida ?
Ester asam posfat dari nukleosida.
Nukleotida yang mengandung
deoksiribosa disebut deoksiribonukleotida,
nukleotida yang mengandung ribosa
disebut ribonukleotida
Polinukleotida
Baik DNA maupun RNA merupakan polinukleotida,
yaitu polimer yang mengandung nukleotida sebagai
sub unit-sub unit yang berulang
Polinukleotida
C G
T A
C G
A T
G C
T A
RNA
RNA terdiri dari rantai poliribonukleotida dengan
susunan basa A, G, U, S.
RNA ditemukan dalam inti sel dan sitoplasma sel.
Terdapat tiga jenis RNA yaitu RNA transfer (t-RNA),
RNA ribosom (r-RNA), dan RNA kurir (m-RNA),.
Ketiganya berperan dalam pengiriman informasi
genetik dari DNA ke protein.
Struktur RNA
Ribonukleotida adalah
penyusun RNA
Ribonukleotida
RNA
DNA
Adalah suatu molekul rangkap dimana dua rantai
polinukleotida saling bertautan satu sama lain melalui
pasangan basa tertentu.
Struktur DNA
Deoksiribonukleotida adalah
penyusun DNA
Deoksiribonukleotida
DNA
STRUKTUR DNA
• DNA terdiri atas dua rangkaian
heliks anti-paralel (paralel
berlawanan arah) yang melilit ke
kanan suatu poros.
• Ukuran lilitan adalah 36 Å, yang
mengandung 10.5 pasangan basa
per putaran.
• Kerangka yang berselang-seling
antara gugus deoksiribosa dan
fosfat terletak di bagian luar.
• Ikatan hidrogen antara basa purin
dan pirimidin terletak d bagian
dalam.
• Basa penyusun suatu benang
DNA yang antiparallel tidak sama
melainkan bersifat komplemen
terhadap benang pasangannya.
Ikatan hidrogen
H H
H
H C O
H N H
C N
Timin C C
C C
H C N Adenin
H N
N C
N C
C N
O
H
H N
H
C N H
Sitosin C O
C
H C N C C
Guanin
H N
N C N C
O N
C
N
H H
PENAMAAN NUKLEOTIDA (1)
PENAMAAN NUKLEOTIDA (2)
Nucleotide Function