Anda di halaman 1dari 13

REAKSI ANAFILAKSIS

Kelompok B :
Rara Novtria
Rini Novita Sari
Salman Alfarisi Komara
Uswatun Hasanah
Vivi Yolandha
Wulandari

Preseptor:
dr.Juspeni Kartika, Sp.PD-KHOM
DEFINISI ?


Merupakan sindrom klinis akibat reaksi
Reaksi imunologis (reaksi alergi) yang bersifat
sistemik, cepat dan hebat yang dapat
Anafilaksis menyebabkan gangguan
sirkulasi, pencernaan dan kulit.
respirasi,
ETIOLOGI

Sengatan hewan Tawon, lebah


Kacang-kacangan Kacang tanah, kacang kenari, kacang almond,
hazel
Makanan Susu sapi, telur, ikan, lobster, kepiting, udang,
cumi-cumi, buncis, krustasca, pisang, siput,
daging ayam, daging kalkun,daging babi
Antibiotik Penisilin, cephalosporin, amphotericin,
ciprofloxacin, vancomycin
Obat anastesi Suxamethonium, atracurium, obat-obatan induksi
Obat lainya NSAID, ACEI, gelatin, protamin, vitamin K,
etoposide,acetazolamide, pethidine, anastesi
local, diamorphine, streptokinase
GEJALA KLINIS

 Reaksi Umum (Prodromal):


 Malaise, lemah, rasa sakit
 Reaksi Lokal:
 Urtikaria dan angioedema pada daerah yg kontak dg antigen
 Reaksi Sistemik
SISTEM ORGAN GEJALA
Kardiovaskuler Hipotensi dan kolaps kardiovaskuler, takikardi, aritmia, Henti
jantung
Pernapasan Edema glottis, lidah & saluran napas dapat menyebabkan
obstruksi saluran napas. Bronkospasme – pada yang berat.
Gastrointestinal Nyeri abdomen, diare atau muntah.
Hematologi Koagulopati.
Kulit eritema, urtikaria.
Manifestasi Klinik Berdasarkan Derajat
Keparahan

Rasa terbakar di mulut , bibir,tenggorokan

Hidung tersumbat, bersin-bersin
Ringan ●
Edema di sekitar mata serta berair

Kulit gatal

Onset biasanya terjadi 2 jam setelah paparan antigen


Serupa reaksi ringan disertai spasme bronkus &/atau edema saluran
napas
Sedang ●
Sesak, batuk, dan mengi

Angioedema, urtikaria menyeluruh, mual, dan muntah

Gatal, badan terasa hangat, serta gelisah


Spasme bronkus, edema laring, serak, stridor, sesak, sianosis, henti
napas
Berat ●


Sakit menelan, kejang perut, diare, muntah
Hipotensi, aritmia, syok, koma , Kejang

Terjadi mendadak
PATOFISIOLOGI
DIAGNOSIS

(Kriteria diagnosis menurut American Academy of Allergy,


Asthma, and Immunology)
Kriteria Pertama:
 Onset akut (beberapa menit  jam)
 Kulit dan mukosa terlibat (bintik-bintik kemerahan pd
seluruh tubuh, pruritus, kemerahan, pembengkakan bibir,
lidah, uvula)
 Respiratory compromise (sesak nafas, bronkospasme,
stridor, wheezing, penurunan PEF, hipoksemia)
 Penurunan TD dan disfungsi organ sasaran (hipotonia,
sinkop, inkotinensia)
Kriteria 2 Kriteria 3
 Keterlibatan jaringan mukosa  Penurunan TD
kulit (bintik-bintik kemerahan di  Pada bayi dan anak-anak
seluruh tubuh, pruritus, penurunan darah sistolik <30%
kemerahan, pembengkakan  Pada orang dewasa penurunan
bibir-lidah-uvula)
<90mmHg
 Respiratory compromise (sesak
nafas, bronkospasme, stridor,
wheezing, penurunan PEF,
hipoksemia)
 Penurunan TD dan disfungsi
organ sasaran (hipotonia,
sinkop, inkontinensia)
 Gejala gastrointestinal yg
persisten (nyeri abdominal,
kram, muntah)
PEMERIKSAAN PENUNJANG

• Hematologi : hitung sel meningkat, hemokonsentrasi, trombositopenia,


eosinophilia naik/normal/turun.
• Foto thoraks : hiperinflasi dengan atau tanpa atelektasis karena mukus
plug.
• EKG : gangguan konduksi, atrial dan ventrikular disritmia.
• Kimia : plasma histamin meningkat, serum triptaase meningkat.
• Diagnostik imunologis: untuk menentukan diagnosis, diperlukan
berbagai tes immunologis untuk mengetahui ada atau tidak adanya IgE
antibody, diantaranya yaitu:
 Skin test
 Wheal and Flare skin test
 Test prick
 RAST (radioallergosorbent test)
PENATALAKSANAAN

 Terapi segera terhadap reaksi yang berat


 Hentikan pemberian bahan penyebab dan minta
pertolongan
 Lakukan resusitasi ABC
 Adrenalin sangat bermanfaat dalam mengobati
anafilaksis, juga efektif pada bronkospasme dan kolaps
kardiovaskuler.
PENATALAKSANAAN LANJUTAN

 Berikan antihistamin. H1 bloker misalnya klorfeniramin


(10 mg IV) dan H2 bloker ranitidin (50 mg IV lambat)
atau simetidin (200 mg IV lambat).
 Kortikosteroid. Berikan hidrokortison 200 mg IV diikuti
dengan 100 – 200 mg 4 sampai 6 jam. Steroid
memakan waktu beberapa jam untuk mulai bekerja.

Anda mungkin juga menyukai