Anda di halaman 1dari 73

DIFERENSIAL PARSIAL

1
Jika kita memiliki fungsi f(x) = ax+2 dengan a konstanta
Kita melihat bahwa fungsi ini hanya terdiri dari satu
variabel yaitu x , dengan demikian untuk mencari
turunannya f’ (x)= df/dx = a

Untuk fungsi f (x) = axn untuk turunan ke n didapat fn(x) =dnf/dxn

Untuk fungsi
f  x, y   xy  x 2e y
Merupakan fungsi dengan dua variabel yaitu x dan y

Untuk fungsi yang lebih banyak variabelnya ditulis dengan

f  f  x1 , x2 , x3 , x4 ,...
Definisi turunan Parsial

f  x, y  Dengan dua variabel jelas memiliki gradient kesegala arah dalam bidang xy

Untuk mendapatkan laju perubahan fungsi itu terhadap x dimana y tetap disebut
dengan turunan parsial f(x,y) .dinyatakan dengan

f  x, y   f  x, y  
 
x  x  y

Jika x dibuat tetap maka laju perubahan terhadap y adalah

f  x, y   f  x, y  
  
y  y  x
Dari definisi turunan didapat untuk perubahan terhadap x dimana y
tetap adalah

Dan untuk perubahan terhadap y dimana x tetap adalah


 f  x, y  
Contoh jika f  x, y   xy  x 2e y carilah  f  x, y   dan 
 y

 x y  x

Solusi :

 f  x, y   
    xy  x 2e y 
 x  y x

 f  x, y  
  y  2 xe
y

 x  y

 f  x, y   
    xy  x 2e y 
 y  x y
 f  x, y  
  yx e
2 y

 x  y
Secara umum untuk banyak variabel adalah

Untuk turunan orde lebih tinggi ditulis , seperti orde kedua adalah
Contoh :
Carilah turunan pertama dan kedua untuk

Solusi :

Untuk turunan pertama didapat

Dan untuk turunan kedua didapat


Diferensial Total

Jika memiliki fungsi f = f(x,y) maka perubahan f adalah

Dengan suatu manipulasi didapat

Jika disusun kembali didapat


Disebut dengan Diferensial total
f
atau df   xi
xi
Dengan menggunakan

Dimana x1 = x dan x2 =y didapat


Contoh

Solusi :
Contoh

Solusi :
TERBUKTI
TERBUKTI
Contoh

Solusi :

Dari soal didapat

Akhirnya
Differensial Eksak

Jika

dimana

Untuk

Maka persamaan disebut diferensial eksak


Untuk fungsi
Maka untuk semua pasangan
Contoh

Solusi :
Contoh
Buktikan bahwa adalah diferensial eksak

Solusi : Dengan menggunakan persyaratan

Dari soal didapat

Memenuhi persyaratan
sbg dif. eksak
PENGEMBANGAN PENGGUNAAN DIFERENSIAL TOTAL

Jika diberikan fungsi

x  x ( y , z ) y  y ( x, z ) z  z ( x, y )
didapat

(1)

(2)

Dengan memasukan (2) ke (1) didapat


Jika z konstan maka dz = 0 maka

Jika x konstan maka dx = 0 maka dari

Didapat hubungan siklus


Contoh

Jika
Carilah

dan buktikan hubungan siklus (-1)


Untuk
Untuk
Untuk
Untuk membuktikan kita gunakan

persamaan [1], [2] dan [3]


Contoh
Jika

Buktikan

Solusi : Dari persamaan didapat

sehingga

Dan
Karena

Akhirnya didapat

Hubungan Maxwell
Contoh

Jika Potenssial Helmholtz F = U – ST .Buktikan


Solusi :
Dari sini kita dapatkan dF adalah

Dan

Lakukan diferensial terhadap V dan T pada kedua persamaan didapat


MASALAH NILAI MAKSIMUM DAN MINIMUM

Maksimum atau minimum pada kondisi stasioner ini bergantung


pada turunan keduanya dari fungsi tersebut
Jika fungsi tersebut dua variabel f = f(x,y ) maka

Dan jenisnya harus memenuhi syarat


Contoh
Carilah titik maksimum dan minimum dari fungsi

Solusi :
Dari fungsi didapat turunan pertamanya adalah

Dari persamaan [2] dapat dipenuhi jika x = 0 dan y = 0

Sedangkan dari persamaan [1] karena y harus = 0 maka didapat nilai

x = 0 atau
Untuk menguji nilai tersebut kita cari turunan kedua dari fungsi
Didapat
Contoh

Sebuah akuarium berbentuk balok dengan volumr 5 m3. Tentukan ukuran


akuarium sehingga bahan untuk membuatnya seminimal mungkin
(tanpa tutup)

Solusi :
Misalkan ukuran akuarium x,y dan z
Contoh
Tiga titik massa m ,2m dan 3m pada titik(0,1), (0,1),dan (2,3).Carilah titik P
dimana momen inertia total massa itu terkecil.

Solusi :

Dengan memasukan titik koordinat titik massa didapat


I I
Dengan menggunakan  0 dan  0 didapat
x y
Untuk menentukan jenis titik itu kita ambil turunan kedua dari
fungsi momen inertia didapat

Dengan kriteria minimum

Jadi ini adalah posisi titik P yang kita cari


KONDISI STASIONER DIBAWAH FAKTOR PEMBATAS

Pada kasus sebelumnya kita berhadapan dengan fungsi dua atau lebih
variabel . Didala fisika kita sering dihadapkan dengan situasi pembatas
atau konstrain. Untuk itu dikembangkan cara lain untuk mendapatkan
kondisi maksimum atau minimum

Misalkan kita ingin mencari maksimum dari dengan faktor

pembatas dimana c konstanta

Untuk mendapatkan kondisi maksimum kita dapatkan

Dan
Untuk faktor pembatas juga kita dapatkan [karena g = konstant

Dengan menggunakan kedua persamaan terakhir kita akan dapatkan nilai λ


Jika ada beberapa faktor pembatasan sebutlah g1 , g2 , g3 dst

Maka berlaku df dg
  i i
dxi dxi
Atau
df dg dg dg
 1 1  2 2  3 3  ...
dx dx dx dx

df dg dg dg
 1 1  2 2  3 3  ...
dy dy dy dy

Untuk menggunakan faktor pengali lagrange pertama cari semua turunan


dari fungsi yang ingin didapatkan nilai maksimum/miniumnya kemudian
lengkapi dengan seluruh faktor pembatasnya dan pecahkan sistem
persamaan tersebut.
Contoh

Solusi :

Dalam kasus ini ada dua pembatas yaitu g1 = xy = 6 dan g2 = 7x + 24 z = 0

Jadi fungsi yang ingin dicari nilai manimumnya adalah


f  x, y, z   d   x  x1    y  y1    z  z1 
2 2 2 2

Dengan menggunakan
df dg dg
 1 1  2 2
dx dx dx
df dg dg
 1 1  2 2
dy dy dy
df dg dg
 1 1  2 2
dz dz dz
Didapat

Faktor pembatas
Contoh

Tentukan perbandingan ukuran bangun di bawah ini agar luasnya


maksimum

Solusi :
dA dp

d d
dA dp

ds ds
dA dp

dl dl
Contoh

Carilah ukuran dari sebuah segitiga yang dapat dibuat dalam


sebuah elips 2 2
x y
2
 2
1
a b
Solusi :
Luas segita yang dicari adalah
PERUBAHAN VARIABEL

Kadang-kadang dalam suatu kasus kita melakukan perubahan variabel


dalam suatu analisis, akibat persamaan dari variabel dengan variabel
asal menjadi persamaan dengan variabel baru.
Jika kita memiliki variabel

Maka dengan diferensial total kita dapatkan


Contoh

Carilah persamaan dalam koordinat polar

Solusi :
Dengan menggunakan persamaan

Didapat
Dan untuk y didapat
Untuk Turunan kedua terhadap x didapat
Untuk turunan kedua terhadap y adalah

Dengan memasukan kedalam persamaan awal didapat


Diferensiasi integral

Jika dan

Serta F(x,t) adalah fungsi kontinu memiliki turunan kedua

Maka

Dan integral terhadapa t adalah


Misalkan

Maka

Ini adalah aturan Leibniz


untuk integral
Untuk kasus yang lebih umum dimana batasnya merupakan fungsi
dari x maka

Dari diferensial bagian didapat

Sehingga
Contoh

Carilah diferensial integral dari


Solusi :

Dengan menggunakan didapat

Dengan cara biasa juga didapat


Contoh

Carilah integral untuk n genap dan k > 0

Solusi :

Sekarang diferensialkan I terdahap k didapat

Ulangi lagi didapat


Jika di ulangi untuk n genap didapat
Contoh

Carilah diferensial integral I terhadap x dari

Solusi :
Sekian Semoga
Dipahami

Anda mungkin juga menyukai