Istilah "perawatan paliatif" umumnya mengacu pada setiap perawatan yang meredakan
gejala, apakah ada atau tidak ada harapan penyembuhan dengan cara lain.
Pengobatan paliatif bermaksud mengurangi nyeri dan mengurangi symptom selain nyeri
seperti mual, muntah dan depresi. Perawatan bagi mereka yang akan segera
meninggal pertama didirikan di Inggris melalui lokakarya cicely Saunders di RS Khusus
St. Christopher, RS khusus tersebut pindah ke AS pada thn 1970an.
RS khusus pertama di AS adalah RS New Haven yang kemudian menjadi RS khusus
Connecticut. RS tersebut kemudian menyebar ke seluruh Negara.
Sedangkan di Indonesia sendiri, perawatan paliatif baru dimulai pada tanggal 19
Februari 1992 di RS Dr. Soetomo (Surabaya), disusul RS Cipto Mangunkusumo
(Jakarta), RS Kanker Dharmais (Jakarta), RS Wahidin Sudirohusodo (Makassar),
RS Dr. Sardjito (Yogyakarta), dan RS Sanglah (Denpasar).
Pelayanan yang diberikan meliputi:
Rawat jalan
Rawat inap (konsultatif)
Rawat rumah, yaitu dengan melakukan kunjungan ke rumah-rumah penderita.
Day care, merupakan layanan untuk tindakan medis yang tidak memerlukan
rawat inap, seperti perawatan luka,kemoterapi dll.
Respite care, merupakan layanan yang bersifat psikologis
Di Amerika Serikat saat ini, 55% dari rumah sakit dengan lebih dari 100 tempat
tidur menawarkan program perawatan paliatif, dan hampir seperlima dari
rumah sakit masyarakat memiliki program perawatan paliatif.
Di Surabaya, tepatnya di RS Dr. Soetomo, perawatan palliative sudah berjalan
dengan baik. Sedangkan di Makassar sendiri, hal tersebut belum begitu
optimal.
Bahkan pada tanggal 15 Mei 2010 telah dideklarasikan secara resmi di
Surabaya sebagai kota paliatif di Taman Bungkul Surabaya, dengan demikian
surabaya menjadi kota paliatif pertama di Indonesia.
Dari sini diharapkan pasien kanker bisa mendapatkan penanganan lebih baik
melalui pelayanan paliatif.
PERKEMBANGAN PALIATIF CARE D
INDONESIA
Di Indonesia perawatan paliatif baru dimulai pada tanggal 19 Februari 1992 di
RS Dr. Soetomo(Surabaya), disusul RS Cipto Mangunkusumo (Jakarta), RS
Kanker Dharmais (Jakarta), RS WahidinSudirohusodo (Makassar), RS Dr.
Sardjito (Yogyakarta), dan RS Sanglah (Denpasar).