KELOMPOK

5
H. Nasihin,
M.Kes

Pengkajian Fisik
d a n Psikologis
Prodi Ners Tingkat 2 01
Marthatio Lenta Nabilah
Nauli S Maulida Julianta
Farhatun W
(P27905119017 (P27905119019
) (P27905119018
)
)

NAMA Nadia Putri

Nadia Nur Alfu
KELOMPOK (P27905119020
Dwiningsih
: )
(P27905119021
02 )
Apa
Perawat
itu
an
Paliatif ? 03
 DEFINISI
PERAWATAN
PALIATIF
PERAWATAN PALIATIF ADALAH
PENDEKATAN YANG BERTUJUAN
MENINGKATKANKUALITAS
HIDUP
PASIEN (DEWASA DAN ANAK-
ANAK)
DARI KELUARGA DALAM
MENGAHADAPI PENYAKIT YANG
MENGANCAM JIWA,
DENGAN CARA MERINGANKAN PENDERITAAN RASA SAKIT
( WHO,
MELALUIIDENTIFIKASI DINI, PENGKAJIAN YANG SEMPURNA, DAN 04
2016 )
PENATALAKSANAAN NYERI SERTA
TUJUAN PERAWATAN PALIATIF 05

1.Untuk mengurangi penderitaan

2.Memperpanjang umur
3.Meningkatkan kualitas hidup
4.Memberikan support kepada keluarga penderita.
Meski pada akhirnya penderita meninggal, yang terpenting
sebelum meninggal penderita siap secara fisik dan
spiritualnya, serta tidak stress menghadapi penyakit yang
dideritanya. Perawatan paliatif diberikan sejak diagnosa
ditegakkan sampai akhir hayat. Artinya tidak mempedulikan
pada stadium dini atau lanjut, masih bisa disembuhkan atau
tidak, mutlak perawatan paliatif harus diberikan kepada
penderita.
 PENGKAJIAN FISIK
DALAM PERAWATAN PALIATIF
A. Faktor Fisik
Pada ondisi terminal atau menjelang
ajal lien dihadap anpada
berbagai masalah
pada fisi . Gejala yang ditunju
an antara lain:
6. Kulit
1.Perubahan pada penglihatan
2.Pendengaran
7.Tanda-tanda Vital
3.Nutrisi
8. Mobilisasi
4. Cairan
06
5.Eliminasi 9. Nyeri
Masalah Keperawatan
Pada Pasien Paliatif
Permasalahan perawatan paliatif yang
sering digambarkan pasien yaitu kejadian-
kejadian yang dapat mengancam diri sendiri
dimana masalah yang seringkali dikeluhkan
pasien yaitu mengenai masalah seperti nyeri,
masalah fisik, psikologi sosial, kultural serta
spiritual (IAHPC, 2016). 07
A. 08

FI SI
MASALAH 1. Problem
K Oksigenasi
2. Problem
3. Problem Eliminasi
Nutrisi dan
4Cairan Problem Suhu
. Problem Sensori
5 Problem Nyeri
.7. Problem Kulit dan
6Mobilitas
.
ELEMEN DALAM
PERAWATAN
PALIATIF
Menurut National Consesus Project
dalam Campbell (2013), meliputi:
a. Populasi pasien
b. Perawatan yang berfokus
pada pasien dan keluarga
c. Waktu perawatan paliatif
d. Perawatan komprehensif
e. Tim interdisiplin
f. Perhatian terhadap
berkurangnya penderitaan
g. Kemampuan berkomunikasi 09
ELEMEN DALAM
PERAWATAN
PALIATIF
lanjutan...

h. Kemampuan merawat pasien

yang meninggal dan berduka
i. Perawatan yang
berkesinambungan
j. Akses yang tepat
k. Hambatan pengaturan
l. Peningkatan kualitas

10
 Bantuan yang dapat
diberikan pada pasien
terminal
Keadaan terminal adalah suatu keadaan sakit dimana
menurut akal sehat tidak ada harapan lagi bagi si sakit
untuk sembuh. Keadaan sakit itu dapat disebabkan oleh
suatu penyakit atau suatu kecelakaan. Bantuan yang
dapat diberikan pada pasien terminal, yakni:
1.Pada fase denial
2.Pada fase marah atau anger
3.Pada fase menawar
4.Pada fase depresi
5.Pada fase penerimaan
11
 BANTUAN MEMENUHI KEBUTUHAN
FISIOLOGIS
a. Kebersihan Diri
Kebersihan dilibatkan untuk mampu melakukan kebersihan diri
sebatas kemampuannya dalam hal kebersihan kulit, rambut, mulut,
badan dan sebagainya.

b.Mengontrol Rasa Sakit

Beberapa obat untuk mengurangi rasa sakit digunakan pada
klien dengan sakit terminal, seperti morphin, heroin dan
sebagainya.
1
2
lanjut an.
..
BANTUAN MEMENUHI KEBUTUHAN
FISIOLOGIS
c. Membebaskan Jalan Nafas
Untuk klien dengan kesadaran penuh, posisi fowler akan
lebih baik dan pengeluaran sekresi lendir perlu
dilakukan untuk membebaskan jalan nafas, sedangkan
bagi klien yang tida sadar, posisi yang baik adalah posisi
sim dengan dipasang drainase dari mulut dan pemberian
oksigen.

1
3
lanjut an.
.. BANTUAN MEMENUHI KEBUTUHAN
FISIOLOGIS
d. Bergerak
Apabila kondisinya memungkinkan, klien dapat dibantu untuk
bergerak, seperti: turun dari tempat tidur, ganti posisi tidur
untuk mencegah decubitus dan dilakukan secara periodik.

e. Nutrisi
Klien sering anorexia, nausea karena adanya penurunan
peristaltik.
1
4
lanjut an.
.. BANTUAN MEMENUHI KEBUTUHAN
FISIOLOGIS
f. Eliminasi
Karena adanya penurunan atau kehilangan tonus otot dapat
terjadi konstipasi, inkontinen urin dan feses.

g. Perubahan Sensori
Klien dengan dying, penglihatan menjadi kabur, klien biasanya
menolak atau menghadapkan kepala ke arah lampu atau tempat
terang.
1
5
TERIM A KAS IH

1
6