Handout by:
Ary Astuti, S.Kep.,Ners.M.Kep
POKOK-POKOK PEMBAHASAN
Distribusi
Obat Absorpsi
Absorpsi Eksekresi
Metabolisme/biotranformasi
Berat Badan
Umur
Jenis Kelamin
Kondisi Patologik
Dosis ( Takaran Obat )
Dosis Minimalis
Dosis Therapi
Dosis Maksimalis
Dosis Letalis
Cara Kerja dalam tubuh
Stimulasi dan depresi terhadap organ tubuh
Melumpuhkan atau membunuh sel-sel asing
( agent )
Supplemen dan substitusi
Permenkes RI No. 949/Menkes/Per/VI/2000
K
(G : Gevaarlijk) pemakaiannya tidak antibiotika,
berdasarkan resep antihistamin, dll.
dokter.
K
dapat diserahkan salbutamol, basitrasin
oleh apoteker tanpa krim, ranitidin, dll.
resep dokter.
Permenkes RI No. 949/Menkes/Per/VI/2000
K
Psikotropika Zat atau obat baik alamiah Lisergida,
maupun sintetis bukan psilosibina,
narkotika yang berkhasiat amfetamin,
psikoaktif melalui pengaruh diazepam,
selektif pada SSP yang fenobarbital,
menyebabkan perubahan khas klordiazepoksida,
pada aktifitas mental dan dll.
perilaku.
Khasiat Obat