021180053 Konveksi Konveksi merupakan suatu perpindahan panas dengan melalui aliran yang zat perantaranya itu ikut juga berpindah. Pada saat partikel itu berpindah dan juga mengakibatkan kalor merambat, terjadilah suatu konveksi. Konveksi tersebut terjadi pada zat cair dan juga gas (udara/angin). Contoh Konveksi Gerakan naik dan turun air ketika dipanaskan. Gerakan naik dan turun kacang hijau, kedelai dan lainnya ketika dipanaskan. Terjadinya angin darat dan angin laut. Gerakan balon udara. Asap cerobong pabrik yang membumbung tinggi. Sistem Kerja Konveksi Osmosis Osmosis adalah perpindahan molekul pelarut (misalnya air) melalui selaput semipermiabel dari bagian yang lebih encer ke bagian yang lebih pekat atau dari bagian yang konsentrasi pelarut (misalnya air) rendah (hipotonis) ke konsentrasi pelarut (misalnya air) tinggi (hipertonis). Membran semipermeabel harus dapat dilewati oleh pelarut, tetapi tidak oleh zat terlarut, yang mengakibatkan gradien tekanan sepanjang membran. Contoh Osmosis 1. Penyerapan air oleh akar tanaman. 2. Potongan kentang yang semakin berat saat direndam ke aquades 3. Potongan wortel yang semakin berat saat direndam air 4. Terjadinya plasmolisis pada sel tumbuhan saat direndam ke larutan garam. 5. Terjadinya hemolisis pada eritrosit saat direndam aquades. Gambaran Sederhana Sistem Osmosis Difusi Pengertian Proses difusi merupakan proses transport pasif. Di dalam proses difusi partikel zat akan bergerak dari daerah berkonsentrasi tinggi menuju daerah dengan konsentrasi yang lebih rendah sehingga akan menghasilkan konsentrasi yang sama di dalam zat tersebut. Proses Difusi Proses difusi terjadi akibat adanya pergerakan suatu partikel zat dari daerah yang berkonsentrasi lebih tinggi menuju daerah yang berkonsentrasi lebih rendah melewati suatu membran sel. Syarat agar partikel dapat melalui membran ketika berdifusi ialah ukuran partikel tersebut sangat kecil dan partikel tersebut dapat larut di dalam air dan di dalam lemak. Proses difusi dapat terjadi pada zat padat, zat cair ataupun zat gas. Proses difusi tidak membutuhkan energi sehingga proses difusi juga disebut sistem transpot pasif. pergerakan partikel pada proses difusi berasal dari gerakan acak partikel-partikel zat yang berdifusi. Permeabilitas membran dalam proses difusi dibedakan menjadi: Impermeabel (tidak permeabel) Membran yang tidak dapat dilalui oleh partikel zat yang terlarut dan air. Contoh: membran karet. Permeabel Membran yang dapat dilalui partikel zat-zat terlarut dan air. Contoh: membran sel pada kentang Semipermeabel Membran yang tidak dapat dilalui oleh partikel zat terlarut dan hanya dilalui oleh air. Contoh: membran sel pada sitoplasma Contoh Difusi 1. Pertukaran O2 dan CO2 di alveolus 2. Pertukaran O2 dan CO2 di kulit katak 3. Penyerapan sari sari makanan di usus halus 4. Menyebarnya sirup saat dituangkan ke gelas berisi air putih. 5. Menyebarnya tinta saat dituang ke wadah berisi air. Gambar Proses Difusi Sekian Terima Kasih
Difusi Adalah Proses Bergeraknya Molekul Dari Daerah Dengan Konsentrasi Lebih Tinggi Ke Daerah Dengan Konsentrasi Lebih Rendah Yang Terjadi Secara Spontan