Anda di halaman 1dari 18

TUGAS

FARMAKOLOGI
S M K FA R M A S I S A R A S WA T I 3 D E N PA S A R
SPESIALITE OBAT KOLAGOGA
Oleh :
 Gita Marisa Octavia S.
 Mutya Leviani Putri
 Praditya Indra Kusuma
 Putu Putri Handayani
 Ni Pt. Sinthya Devi W.
 Ni Luh Pt Winda Sari
MACAM-MACAM SPESIALITE KOLAGOGA

NO GENERIK DAGANG PABRIK

1 Asam Kenodeoksikolat Chenofalk Darya Varia

2 Asam Ursodeoksikolat Estazor Pratapa Nirmala

Pramur Prafa

Urdafalk Darya Varia

Ursochol Pharos
CHENOFALK
Produsen Darya Varia/Dr Falk
Komposisi Chenodeoxycholic acid
Indikasi - Batu empedu kolesterol radiolusen terutama pada pasien
yang beresiko tinggi bila dilakukan op, tidak dapat di op
atau yang menolak kolesistektomi.
- Kantung empedu harus jelas terlihat pada kolesistografi
oral dan harus berfungsi walau terdapat batu

Dosis 15 mg/kgBB/hari
Pemberian Obat Bersama Makanan
Kontraindikasi - Penyakit hati kronik , Puasa
- Gangguan ginjal berat , Radang Pada Kolon
- Ulkus peptikum , Radang pada Usus Halus
- Hamil dan menyusui
Efek Samping - Diare
- Pruritus
- Peningkatan sementara hasil tes fungsi hati

Interaksi Obat - Methyldopa


- Kontrasepsi oral
- Obat yang berpotensi hepatotoksik

Bentuk Sediaan Kapsul

Golongan Obat Keras ( G )


ESTAZOR

Golongan Obat Keras ( G )

Kandungan Ursodeoxycholic acid/Asam Ursodeoksikolat.

Indikasi Batu empedu radiolusen dengan diameter tidak lebih dari 20


mm. Pasien dengan peningkatan resiko atau yang menolak
kolesistektomi, yang telah berusia lanjut atau dengan reaksi
idiosinkrasi (kepekaan abnormal) terhadap anestesi umum
dan yang menolak penanganan dengan pembedahan.
Kontraindikasi Batu yang terbentuk dari pengerasan kalsium pada
kolesterol, batu rodioopak atau radiolusen.
Kolesistitis akut yang tidak sembuh-sembuh,
kolangitis, penyumbatan pada kantung empedu,
pankreatitis atau fistula empedu- lambung-usus.
Alergi asam empedu.

Perhatian Kehamilan, menyusui.

Interaksi Obat Kolestiramin atau Al(OH)3 memhalangi penyerapan


Asam
Efek Samping Diare, ruam kulit, gatal-gatal.

Dosis 8-10 mg/kg berat badan dalam 2-3 dosis terbagi.


URDAFALK
Pabrik Darya-Varia/Dr Falk
Golongan Obat Keras ( G )
Komposisi Ursodeoxycholic acid.
Indikasi Batu empedu kolesterol radiolusen yang diameternya
tidak lebih dari 20 mm. Hepatitis kolestatis, hepatitis
aktif kronik (sirosis bilier primer/PBC, kolangitis
sklerosing primer)

Dosis 8-10 mg/kg berat badan/hari terbagi dalam 2-3 dosis.

Pemberian Obat Diberikan bersama susu atau makanan


Kontra Indikasi Batu kolesterol yang mengalami kalsifikasi, batu radio-
opak atau batu radiolusen, pigmen empedu. Kolesistitis
akut yang tidak mengalami remisi, kolangitis, obstruksi
bilier, pankreatitis atau fistula GI-biliaris. Alergi asam
empedu
Perhatian Hamil dan laktasi

Efek Samping

Diare, ruam kulit, pruritus, urtikaria, kulit kering,


keringat dingin, rambut rontok, mual, muntah,
gangguan pencernaan makanan, sakit perut,
perut kembung, pusing, letih, nyeri kandung
empedu, konstipasi, stomatitis, ansietas(cemas),
gangguan tidur, nyeri punggung, depresi, batuk,
rinitis, artralgia, mialgia, rasa metal, kolesistitis.

Interaksi Obat Kolestiramin, Al(OH)3 menghambat absorpsi.

Bentuk Sediaan Kapsul


URSOCHOL
Golongan Obat Keras ( G )
Komposisi Ursodeoxycholic acid.
Indikasi Batu empedu yang radioluscent, non-
kalsifikasi(diameter < 20 mm).
Dosis
8-10 mg/kg berat badan/hari terbagi dalam 2-3 dosis.
Lama terapi minimal 3 bulan.

Pemberian Obat Diberikan sesudah makan.


Kontra Indikasi
Gangguan fungsi ginjal, kolesistitis, alergi asam
empedu, enteritis, kolik empedu berulang.
Menggunakan pil kontrasepsi. Gastritis akut. Hamil.

Perhatian
Anak. Pasien yang sering menderita kolik empedu,
inflamasi kandung kemih dan saluran empedu.
Efek Samping Diare, ruam kulit, pruritus, urtikaria, kulit
kering, keringat, rambut rontok, mual,
muntah, sakit perut, perut kembung,sakit
kepala, letih, nyeri sendi, konstipasi,
stomatitis, cemas, gangguan tidur, nyeri
punggung, depresi, batuk, rinitis, rasa logam
pada pengecapan, kolesistitis, nyeri empedu,
nyeri otot, dispepsia.

Interaksi Obat Pil estrogen, antasid, kolestiramin.

Bentuk Sediaan Tablet


DEOLIT Gambar
DEOLIT
Produsen Meprofarm PT
Indikasi Hepatitis kolestatik, hepatitis kronik aktif (sirosis bilier
primer, kolangitis skelorosis primer). Batu kolesterol
radiolusen dg diameter tdk lebih dari 20 mm.

Komposisi Ursodeoxycholic acid.


Dosis 8-10 mg/kg BB dalam 2 atau 3 dosis terbagi. Biasanya 1
tab 2 x/hr.
Pemberian Obat Berikan bersama susu atau makanan.
Kontra Indikasi Batu kolesterol terkalsifikasi, batu pigmen empedu yg
radiopak atau radiolusen. Kolesistisis akut, kolangitis,
obstruksi saluran empedu, pankreatitis, atau fistula bilier
saluran cerna.

Perhatian Hamil & laktasi.


Efek Samping jarang: Diare, pruritus, peningkatan enzim hati,
kalsifikasi empedu, ruam kulit, ertikaria, kulit kering,
keringat dingin, rambut rontok; mual, muntah,
gangguan pencernaan, rasa logam pada lidah, nyeri
perut & nyeri empedu, kolesistisis, konstipasi,
stomatitis, kembung; pusing, lelah, ansietas, depresi,
gangguan tidur, artalgia.

Interaksi Obat Kolestriamin atau alumunium hidroksida akan


menghambat penyerapan obat.
Bentuk Sediaan kapsul
Golongan Obat G- Obat Keras (Diperoleh dengan resep Dokter).

Anda mungkin juga menyukai