LARANGAN RASULULLAH ى هللاُ َعلَ ْي ِه َو َسلَّ َم « ُكلُّ أُ َّم ِتى َّ صلَ ِ قَا َل َرس ُْو ُل هللا, ض َي هللاُ َع ْنهُ قَا َل ِ َع ْن أَبِ ْي هُ َري َْرةَ َر • « َم ْن أَطَا َعنِ ْي َد َخ َل: بى؟ قَا َل َ ْ يَا َرس ُْو َل هللاِ فَ َم ْن يَأ: قَالُوا » إِالَّ َم ْن أَبَى، َون ْال َجنَّة َ ُيَ ْد ُخل صانِ ْي فَقَ ْد أَبَى » رواه البخاري َ َو َم ْن َع، َْال َجنَّة Artinya: Dari Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu, berkata, Rasulullah bersabda : "Setiap umatku pasti masuk surga kecuali yang enggan." Para sahabat bertanya: siapakah yang enggan wahai Rasulullah? Maka jawab Rasulullah Shallallahu Alaihi Wa aalihi wasallam: "siapa yang taat kepadaku maka dia masuk surga,dan siapa yang menyelisihiku maka dialah yang enggan (masuk surga)." Penjelasan Hadits : Rasulullah mengabarkan kepada kita bahwa setiap orang yang menjadi umat nabi Muhammad dijamin masuk syurga, maka setiap umat nabi Muhammad maka ia akan masuk syurga. Akan tetapi ada di antara umat Nabi Muhammad yang diterangkan oleh Nabi Muhammad bahwa mereka tidak mau masuk syurga, kemudian para sahabat merasa heran, siapakah di antara umatnya yang tidak menginginkan masuk syurga yang penuh dengan kenikmatan, sehingga mereka mereka bertanya kepada Nabi siapakah mereka agar Nabi menerangkan kepada mereka, maka Nabipun menjawab bahwa : barang siapa yang mentaati perintah Nabi maka ia akan masuk syurga, dan barang siapa yang menyelisihi Nabi maka dialah orang yang enggan masuk syurga. ISLAM, AWALNYA ASING DAN AKAN KEMBALI DALAM KEADAAN ASING
sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa
sallam yang artinya,“Sesungguhnya Islam dimulai dalam keadaan asing dan akan kembali asing sebagaimana awalnya, maka beruntunglah orang-orang yang asing” (HR Muslim). • Makna terasing adalah seorang muslim yang melakukan kebaikan disaat orang lain berbuat kejelekan • Makna beruntung adalah Seorang muslim yang berpegang teguh pada agamanya, berpegang pada tuntunan Nabinya disaat manusia sudah melupakan tuntunan tersebut, walaupun dia dicela, dihina, diasingkan karena melaksanakan agama Allah. maka Allah akan menyiapkan baginya kebaikan yang sangat banyak. • Kaum muslimin saat ini yang sudah jauh dari agamanya. contohnya perkara zina yang jelas- jelas dilakukan di depan umum dan disebarluaskan. Masyarakat malah membiarkan perbuatan ini, bahkan menyanjung pelakunya karena telah mengakui kesalahannya. Sedangkan orang yang melakukan perbuatan yang jelas-jelas halalnya dalam syari’at ini yaitu poligami malah dihujat, dicela bahkan dituduh sebagai orang yang menuruti hawa nafsunya.