Anda di halaman 1dari 11

3

Musibah Dan Berkabung

( 215 ) Materi Hadis Di MA/SMU


MUSIBAH
Secara etimologi Musibah adalah kejadian (peristiwa) menyedihkan yang
menimpa. Al-Kirmani berkata, : kata musibah jika ditinjau dari segi bahasa,
bermakna apa saja yang menimpa manusia secara mutlak (umum). Jika
ditinjau Dari segi istilah, bermakna peristiwa-peristiwa tertentu yang tidak
disukai yang terjadi. Alqurthubi menyatakan :” Musibah adalah segala yang
mengganggu seorang mukmin dan menjadi bencana baginya.”Dapat
disimpulkan musibah adalah segala sesuatu yang terjadi kepada manusia
secara umum yang memiliki dampak kerugian.*

“Telah nampak kerusakan didarat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan
manusia, supaya Allah merasakan kepada mereka sebagian dari (akibat) perbuatan
mereka, agar merekakembali (kejalan yang benar).”
Q.S Ar-Rum:41
‫ي قَا َل أَ ْخبَ َرنِي‬ ُّ ْ‫ب َعن‬
ِّ ‫الز ْه ِر‬ ُ ‫َح َّدثَنَا أَبُو ا ْليَ َما ِن ا ْل َح َك ُم ْب ُن نَافِ ٍع أَ ْخبَ َرنَا‬
ٌ ‫ش َع ْي‬
‫صلَّى هَّللا ُ َعلَ ْي ِه‬ َ ‫ض َي هَّللا ُ َع ْن َها َز ْو َج النَّبِ ِّي‬ِ ‫شةَ َر‬ َ ِ‫الزبَ ْي ِر أَ َّنَّن َعائ‬
ُّ ‫ُع ْر َوةُ ْب ُن‬
‫يب‬
ُ ‫ص‬ ِ ُ‫صيبَ ٍة ت‬ ِ ‫سلَّ َم َما ِمنْ ُم‬ َ ‫صلَّى هَّللا ُ َعلَ ْي ِه َو‬َ ِ ‫سو ُل هَّللا‬ ُ ‫سلَّ َم قَالَتْ قَا َل َر‬ َ ‫َو‬
)4902 : ‫شا ُك َها (رواه مسلم‬ َ ُ‫سلِ َم إِاَّل َكفَّ َر هَّللا ُ بِ َها َع ْنهُ َحتَّى الش َّْو َك ِة ي‬
ْ ‫ا ْل ُم‬

Telah menceritakan kepada kami Abu Al Yaman Al Hakam bin Nafi' telah
mengabarkan kepada kami Syu'aib dari Az Zuhri dia berkata; telah
mengabarkan kepadaku 'Urwah bin Az Zubair bahwa Aisyah radliallahu 'anha
isteri Nabi shallallahu 'alaihi wasallam berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam bersabda: "Tidaklah suatu musibah yang menimpa seorang muslim
bahkan duri yang melukainya sekalipun melainkan Allah akan menghapus
(kesalahannya)."
(H.R. Bukhari no 5209 dalam kitab sakit,
Bab penjelasan tentang kafarah orang sakit).
SYARAH HADIS

Ulumul Hadits.
Hadits ini diriwayatkan oleh Imam Bukhari, berikut ini adalah
komentar ulama mengenai kuliatas hadits ini :
1. Al 'Ajli berpendapat hadits ini tsiqah
2. Ibnu Hibban disebutkan dalam 'ats tsiqaat
3. Ibnu Hajar berpendapat hadits ini tsiqah
4. Adz Dzahabi berpendapat hadits ini Hafizh
BERKABUNG
Berkabung, Dalam bahasa Arabnya adalah al hadaad ( ‫) ْال َح َدا ُد‬. Maknanya,
Tidak mengenakan perhiasan baik berupa pakaian yang menarik,
Minyak wangi atau lainnya yang dapat menarik orang lain untuk
menikahinya.

“Orang-orang yang meninggal dunia di antara mu dengan meninggalkan istri-istri


(hendaklah para istri itu) menangguhkan dirinya (ber’iddah) empatbulan sepuluh
hari. Kemudian apabila telah habis masa ‘iddahnya, maka tiada dosa bagimu (para
wali) membiarkan mereka berbuat terhadap diri mereka menurut yang patut. Allah
mengetahui apa yang kamu perbuat.”

Q.S Al-BAqarah:234
‫صلَّى هَّللا ُ‬ ‫ول هَّللا ِ َ‬ ‫س ِ‬ ‫سلَ َمةَ تَقُو ُل َجا َءتْ ا ْم َرأَةٌ إِلَى َر ُ‬ ‫س ِم ْعتُ أُ َّم َ‬ ‫ب َو َ‬ ‫قَالَتْ َز ْينَ ُ‬
‫شتَ َكتْ‬ ‫سو َل هَّللا ِ إِنَّ ا ْبنَتِي تُ ُوفِّ َي َع ْن َها َز ْو ُج َها َوقَ ْد ا ْ‬ ‫سلَّ َم فَقَالَتْ يَا َر ُ‬ ‫َعلَ ْي ِه َو َ‬
‫سلَّ َم اَل َم َّرتَ ْي ِن أَ ْو ثَاَل ثًا‬‫صلَّى هَّللا ُ َعلَ ْي ِه َو َ‬‫سو ُل هَّللا ِ َ‬ ‫َع ْينَ َها أَفَتَ ْك ُحلُ َها فَقَا َل َر ُ‬
‫سلَّ َم إِنَّ َما ِه َي أَ ْربَ َعةُ‬‫صلَّى هَّللا ُ َعلَ ْي ِه َو َ‬‫سو ُل هَّللا ِ َ‬ ‫ُك َّل َذلِ َك يَقُو ُل اَل ثُ َّم قَا َل َر ُ‬
‫س‬‫ش ٌر َوقَ ْد َكانَتْ إِ ْح َدا ُكنَّ فِي ا ْل َجا ِهلِيَّ ِة تَ ْر ِمي بِا ْلبَ ْع َر ِة َعلَى َر ْأ ِ‬ ‫شهُ ٍر َو َع ْ‬ ‫أَ ْ‬
‫س ا ْل َح ْو ِل فَقَالَتْ‬ ‫ب َو َما تَ ْر ِمي بِا ْلبَ ْع َر ِة َعلَى َر ْأ ِ‬ ‫ا ْل َح ْو ِل قَا َل ُح َم ْي ٌد فَقُ ْلتُ لِ َز ْينَ َ‬
‫ش َّر ثِيَابِ َها‬ ‫ستْ َ‬ ‫شا َولَبِ َ‬ ‫ب َكانَتْ ا ْل َم ْرأَةُ إِ َذا تُ ُوفِّ َي َع ْن َها َز ْو ُج َها َد َخلَتْ ِح ْف ً‬ ‫َز ْينَ ُ‬
‫شا ٍة أَ ْو طَائِ ٍر‬ ‫سنَةٌ ثُ َّم تُ ْؤتَى بِ َدابَّ ٍة ِح َما ٍر أَ ْو َ‬ ‫س ِطيبًا َحتَّى تَ ُم َّر بِ َها َ‬ ‫َولَ ْم تَ َم َّ‬
‫ات ثُ َّم تَ ْخ ُر ُج فَتُ ْعطَى بَ َع َرةً فَتَ ْر ِمي ثُ َّم‬ ‫ش ْي ٍء إِاَّل َم َ‬ ‫ض بِ َ‬ ‫ض بِ ِه فَقَلَّ َما تَ ْفتَ ُّ‬ ‫فَتَ ْفتَ ُّ‬
‫ض بِ ِه قَا َل‬ ‫سئِ َل َمالِ ٌك َما تَ ْفتَ ُّ‬ ‫ب أَ ْو َغ ْي ِر ِه ُ‬‫شا َءتْ ِمنْ ِطي ٍ‬ ‫تُ َرا ِج ُع بَ ْع ُد َما َ‬
‫س ُح بِ ِه ِج ْل َد َها (رواه بخارى ‪) 4290 :‬‬ ‫تَ ْم َ‬
(Masih dari jalur periwayatan yang sama dengan hadits sebelumnya) Zainab berkata; Aku
mendengar Ummu Salamah berkata; Seorang wanita pernah datang kepada Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam dan berkata, "Wahai Rasulullah, sesungguhnya anak
perempuanku ditinggal mati oleh suaminya, sementara matanya juga terasa perih.
Bolehkah ia bercelak?" Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menjawab: "Tidak."
Beliau mengulanginya dua atau tiga kali. Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
bersabda: "Masa berkabungnya adalah empat bulan sepuluh hari. Sesungguhnya pada
masa jahiliyah dulu, salah seorang dari kalian melempar kotoran setelah satu tahun."
Humaid berkata; Aku bertanya kepada Zainab, "Apa maksud dari pernyataan bahwa, ia
melempar kotoran setelah setahun?" Zainab menjawab, "Maksudnya, bila seorang wanita
ditinggal mati oleh suaminya, ia masuk ke dalam gubuk, dan memakai pakaian yang paling
lusuh miliknya. Ia tidak boleh menyentuh wewangian hingga berlalu satu tahun. Kemudian
keledai, kambing atau sebangsa burung didatangkan kepada wanita itu agar ia mengusap
kulitnya. Dan amat jarang ia mengusap suatu pun kecuali sesuatu itu akan mati. Setelah itu,
ia keluar lalu diberi kotoran hewan dan ia lemparkan, setelah itu ia bebas menyentuh
kembali sekehendaknya berupa wewangian atau pun yang lainnya." Malik ditanya, "Apa
makna Tanfadldlu bihi?" Ia menjawab, "Yaitu, mengusap kulitnya dengannya."
(H.R. Bukhari no-4920 dalam kitab Talaq,
Bab wanita yang ditinggal mati suaminya beriddah selama empat bulan sepuluh hari).
SYARAH HADIS

Hadits ini diriwayatkan oleh Imam Bukhari,


berikut ini adalah komentar ulama mengenai kuliatas hadits
ini :
1. Al 'Ajli berpendapat hadits ini tsiqah
2. Ibnu Hibban disebutkan dalam 'ats tsiqaat
3. Ibnu Hajar berpendapat hadits ini tsiqah
4. Adz Dzahabi berpendapat hadits ini Hafizh
THANK YOU!

Anda mungkin juga menyukai