Cleaning & Sanitasi

Quality
Ada yang mau…?
Definisi Bersih

Fisik

Bersih Kimia

Mikrobiologi
Kenapa Penting?
 Pertumbuhan Mikroorganisme
Cleaning dan sanitasi akan menjamin keseragaman kualitas yang tinggi dari
nama Aqua, kita harus secara konsisten melindungi produk dari
pertumbuhan mikroorganisme yang tidak teridentifikasi.
Pada beberapa kondisi mikroorganisme dapat menjadi beberapa kali lipat
jumlahnya dalam 30 menit.


30 menit
12 jam

Mikroba
8 juta mikro baru
Mikroba

30 menit 12 jam
Cleaning
Definisi Cleaning?

 Suatu proses untuk membebaskan permukaan

suatu material dari substansi yang bukan
merupakan bagian dari material tersebut

Mengapa diperlukan
Cleaning ?

 Untuk menghilangkan kotoran

 Tahap awal untuk menurunkan
populasi mikroorganisme
 Agar kegiatan sanitasi menjadi
lebih efektif
Definisi
Cleaning
•Suatu proses untuk membebaskan permukaan suatu material dari substansi
yang bukan merupakan bagian dari material tersebut  Membersihkan
kotoran kasat mata pada permukaan bahan dan nutrisi yang mendukung
proses pertumbuhan mikroorganisme

Sanitasi
•Mengurangi mikroorganisme pada tingkat yang sangat rendah untuk waktu
yang tidak terlampau lama

Sterilisasi
•Menghilangkan semua mikroorganisme

Sterilizing Sanitizing
 Fundamental of Cleaning

Temperatures Mechanical Action

(T) (A)

Time Chemical Activity

(T) (C)
Waktu Pembersihan
Kapan harus melakukan Cleaning?
 Sesaat setelah selesai produksi untuk mencegah
kotoran teradsorb oleh permukaan peralatan
proses

Keuntungan immediate cleaning :

 Mencegah penetrasi kotoran ke permukaan
peralatan
 Mencegah terbentuknya bio-film yang mengikat
kotoran akibat aktivitas mikroorganisme
Mekanisme Cleaning
Prinsip kerja Cleaning :

Chemical Chemical Chemical

kotoran

permukaan material permukaan material permukaan material

Memberikan energi Melarutkan kotoran Mengeluarkan /

untuk melepaskan kotoran Memindahkan Kotoran

Temperatur
Faktor-faktor yang
Gaya mekanik,
mempengaruhi Cleaning : turbulensi dan
Efek
Thermal
Pemilihan dan
% chemical
waktu

Efek Efek
Aku paham Mekanik Chemical

sekarang..!! kotoran

permukaan material

Gaya yg mengikat kotoran

Bahan Pembersih

PENGOTOR PEMBERSIHAN CONTOH

Padatan pada permukaan Melakukan pembersihan Kain, kemoceng,
alat yang tidak terikat dengan efek mekanis sikat, ultra sonic
kuat
Kotoran yang memiliki Menggunakan bahan Air, alkohol,
gugus hidrofilik atau kimia pembersih yang aseton, asam,
senyawaan polar bersifat hidrofilik atau basa
polar juga
Kotoran yang memiliki Menggunakan bahan Organic solvent,
gugus hidrofobik atau kimia pembersih yang HC rantai pendek
senyawaan non-polar bersifat hidrofobik atau
non-polar juga

Kotoran bersifat khusus Dengan bahan kimia / Asam krom,

karena sifat fisik / alat yang sesuai “brasso”, hyplo
kimianya merupakan
campuran
Sanitizer
BAHAN KONDISI KHUSUS
Air panas Pastikan air bebas dari zat pengotor
hipoklorit pH harus dijaga tetap asam agar ion OCl- yang
terbentuk dapat efektif bereaksi

peroxide Rentan terhadap panas sehingga perlu koreksi

terhadap konsentrasi secara reguler

PAA (Para Acetic Acid) Aman terhadap bahan, termasuk residunya relatif
aman bila tertingga. Namun baunya sedikit
menganggu
UV Biasanya digunakan untuk ruangan, berbahaya
Klorin Efektif namun berbahaya

Alkohol 70%, Horolith,