Sebagian besar opioid yang digunakan secara klinis relatif selektif untuk reseptor µ.
Reseptor µ efek analgetik yang mirip dengan morfin, euphoria, depresi nafas, dan
berkurangnya motilitas saluran cerna.
Reseptor µ1: di SSP; analegsi supraspinal; menghasilkan prolactin; hipotermi
Reseptor µ2: penurunan tidal volume dan bradikardi
Reseptor δ terdapat di SSP dan selektif terhadap enkefalin dan reseptor epsilon yang
sangat selektif terhadap beta endorfin,.
SUBTIPE RESEPTOR OPIOID
Opium atau Candu adalah getah papaver somniferum L
ALKALOID
Golongan fenantren : Morfin dan Kodein
Golongan Benzilisokinolin : Noskapain dan papaferin
OPIUM
SSP dan Usus : Agonis pada reseptor µ, Afinitas yang lebih lemah pada
reseptor δ dan к
1. SSP
Disforia pada orang normal khawatir, takut yang disertai mual dan
muntah.
Dosis terapi 10-20 mg tidur cepat disertai mimpi, nafas lambat dan
miosis
ANALGESIA
Reseptor opoid di SSP dan Medula Spinalis tramsmisi dan modulasi nyeri.
Reseptor di kornudorsalis medula spinalis, Aferen primer yang merelai nyeri.
Agonis opioid pada ujung prasinaps aferen primer nosiseptif mengurangi pelepasan transmitter
menghambat saraf yang menstransmisi nyeri di kornu dorsalis medulla spinalis.
Pemberian agonis opioid ke medulla spinalis analgesia setempat, efek samping sistemik karena
pengaruh supra spinal minimal.
Pengaruh terhadap nyeri tidak tajam dan berkesinambungan lebih nyata
Meredakan nyeri kolik renal atau kolik empedu
EKSITASI
Pada dosis kecil sdh dapat menimbulkan depresi nafas tanpa menyebabkan tidur
Depresi nasfas ↓ frek nafas, vol semenit dan tidal exchange ↑ PCO2 dan alveolar ↓ 02
dalam darah
Efek muntah stimulasi lgsg pada emetic chemoreceptor trigger zone (CTZ) di area postrema
medulla oblongata.
Derivat fenotiazin blocker dopamine kuat mengatasi mual, muntah e.c morfin
Obat-obatan utk motion sickness kadang dapat menolong mengatasi mual akibat opioid pd pasien
rajal
2. Saluran Cerna
Lambung
Tonus bagian antrum meninggi dan motilitas berkurang, sfingter pylorus berkontraksi
Usus Besar
↑ tonus dan menyebabkan spasme penerusan isi kolon diperlambat dan tinja menjadi lebih
keras.
Perasaan tdk nyaman kolik berat morfin kolik (-), efek sentral morfin. Namun bbrp pasien
empedu
3. Sistem Kardiovaskular
Dosis terapi tidak mempengaruhi TD, fr, denyut jantung
Hipotensi ortostatik akibat dari vasodolatasi perifer, efek lgsg terhadap pembuluh darah kapiler
Penggunaan bersamaan derivat fenotiazin menyebabkan depresi nafas dan hipotensi lebih besar.
mg SK
5. Kulit
Vasodolatasi pembuluh darah kulit flush area (muka, leher, dada bagian atas)
Pruritus
6. Metabolisme
↓ suhu badan akibat aktivitas otot menurun
7. Lain- lain
Menembus mukosa
sedangkan SK berbeda-beda
Infark Miokard, Neoplasma, Kolik renal atau kolik empedu, Oklusi pembuluh darah perifer, pulmonal atau coroner, pericarditis
akut, p;euritis dan pneumotoraks spontan, akibat trauma (luka bakar, fraktur, nyeri pasca bedah)
Batuk
Anti diare
Pada pengobatan yg disebabkan oleh intoksikasi makanan atau intoksikasi akut obat harus diberikan garam katartik utk
mengeluarkan penyebab.
Senyawa-senyawa sintetik yg bekerja selektif difenoksilat dan loperamid
EFEK SAMPING
Idiosinkrasi dan Alergi
Idiosinkrasi
Wanita lebih sering ditemukan mengalami mual dan muntah
Tremor
Delirium (jarang)
Konvulsi dan insomnia (lebih jarang)
Alergi
Urtika, eksantem, dermatitis kontak, pruritus dan bersin
TOLERANSI, ADIKSI, ABUSE
Fenomena: Habituasi ketergantungan fisik toleransi
Toleransi timbul terhadap efek depresi tdk pada eksitasi, miosis dan efek pada usus
Gejala putus obat dan abstinensi jika penghentian tiba-tiba, gejala yg muncul: rasa sakit, gelisah dan iritabel
tertentu, namun efek sedasi dan depresi nafas akibat morfin akan diperberat oleh fenotiazin
Dosis kecil amfetamin meningkatkan efek analgetik dan euphoria morfin dan dan dapt
& DERIVAT
Golongan Benzilisokinolin : Noskapain dan papaferin
FENILPERIDI
NE
Meperidin (Agonis reseptor μ ) disebut juga
Meperidin mempengaruhi pusat yang mengatur irama napas dalam pons, terutama
Depresi napas karena meperidine dapat dilawan oleh nalokson dan antagonis opioid lainnya.
EFEK NEURAL LAIN
Meperidin meningkatkan kepekaan alat keseimbangan yang merupakan dasar timbulnya mual,
Meperidin menyebabkan pelepadsan ADH, merangsang CTZ menimbulkan efek mual dan
muntah.
SISTEM KARDIOVASKULAR
Pada pasien rawat jalan dapat menimbulkan sinkop disertai penurunan tekanan darah, tetapi
Sinkop timbul pada penyuntikan meperidine intravena, karena terjadi vasodilatasi perifer dan
penglepasan histamin.
Meperidin dapat menaikan kadar CO2 darah akibat depresi napas dilatasi pembuluh darah
pemberian dosis terapi meperidine tidak banyak mempengaruhi otot bronkus normal
karena berkurangnya produksi urin akibat dilepaskanya ADH dan berkurangnya laju filtrasi
glomerulus.
UTERUS
Pada uterus yang hiperaktif akibat oksitoksin Meperidin meningkatkan tonus, menambah
Meperidin tidak mengganggu kontraksi atau involusi uterus pascapersalin dan tidak
Pada manusia, meperidine mengalami hidrolisis asam meperidinat yang kemudian Sebagian mengalami
konjugasi
N demetilasi normeperidine di hidrolis menjadi asam normeperidat dan seterusnya asam ini
dikonjugasi pula.
…FARMAKOKINETIK
Masa paruh meperidine 3jam
Pada pasien sirosis, bioavabilitas meningkat samai 80% dan masa paruh meperidine dan
normeperidine memanjang
Sebanyak 1/3 dari satu dosis meperidine ditemukan dalam urin dalam bentuk N-demetilasi.
INDIKASI
ANALGESIA
Pada beberapa keadaan klinis, meperidine diindikasikan karena masa kerjanya yang lebih
Meperidin digunakan juga untuk menimbulkan analgesia obstetric dan sebagai obat pra
anastetik. Tetapi sebagai medikasi pra anastetik masih dipertanyakan perlunya suatu analgesic
opioid pada pasien yang tidak menderita nyeri.
EFEK SAMPING
Pusing
Berkeringat
Euforia
Mulut kering
Mual, muntah
Perasaan lemah
Gangguan penglihatan
Palpitasi
Disforia
Sinkop
Sedasi
SEDIAAN DAN POSOLOGI
Tersedia dalam bentuk tablet 50mg dan tablet 100mg
Tersedia dalam ampul 50mg/ml
Efektivitas meperidine oral memerlukan dosis yang relative lebis besar dibandingkan dosis
parenteral.
…SEDIAAN DAN POSOLOGI
Alfaprodin tersedia dalam bentuk ampul 1ml dan vial 10ml dengan kadar 60mg/ml.
Lopereamid Memperlambat motilitas saluran cerna dengan mempengaruhi otot sirkuler dan
longitudinal usus. Berkaitan erat dengan reseptor opioid sehingga diduga efek konstipasinya
diakibatkan oleh ikatan loperamide dengan reseptor tersebut
FENTANYL DAN DERIVATNYA
Fentanil dan derivat nya: sulfentanil. Alfentanil dan reminfentanil merupakan opioid sinretik dari kelompok
Banyak digunakan untuk anestetik, karena waktu untuk mencapai puncak analgesia lebih singkat dibandingkan morfin
Efek samping kekauan otot dapat dikurangi dengan mmenghindari pemberian secara bolus.
Fentanil dosis tinggi juga dapat merangsang saraf dan kadang-kadang menimbulkan serangan konvulsi.
METADON
DAN Merupakan long acting reseptor μ agonis yang secara
penglepasan ADH
muntah
Toleransi dapat timbul terhadap efek analgesik, mual, anoreksia, miotik, sedasi, depresi nafas dan efek
kardio vaskuler
Timbulnya ketergantungan karena pemberian kronik dapat dibuktikan dengan menghentikan obat atau
memberikan nalorfin.
INDIKASI
Indikasi utama pemberian metadon: nyeri kronik, sindroma putus opioid, dan untuk pengguna heroin.
Analgesia. Efek analgesia timbul 10-20 menit per parenteral dan 30-60 menit per oral Dosis oral
Metadon digunakan sebagai pengganti morfin atau opioid lain untuk mencegah atau mengatasi
Antitusif: efek antitusif sesuai dengan kodein namun kemungkinan timbulnya adiksi mungkin lebih
Corticotropine releasing hormone, sehingga meningkatkan LH, FSH, dan ACTH pada plasma, dan
hormone steroid pada target organ
Opioid antagonis juga menambah konsentrasi cortisol dan cathecolamine plasma yang biasanya muncul
Pada percobaan pada tikus, opioid antagonis juga mencegah stress induced overeating dan obesitas pada
tikus.
AKSI ANTAGONIS
Dosis kecil (0.4-0.8 mg) naloxone secara IM.IV mencegah efek μ reseptor agonist. Pada
pasien dengan depresi nafas, meningkatnya pernafasan terlihat pada 1-2 menit
Walaupun setelah pemakaian dosis tinggi, diskontinyu naloxone tidak menyebabkan sindroma
withdrawal.