 Teknologi Tepat Guna (TTG) yaitu

teknologi yang dirancang bagi

suatu masyarakat tertentu agar
dapat disesuaikan dengan aspek-
aspek lingkungan, keetisan,
kebudayaan, sosial, politik dan
ekonomi masyarakat yang
bersangkutan.
1. Teknologi tersebut dapat digunakan oleh
sumber-sumber yang tersedia di berbagai
tempat
2. Teknologi yang diterapkan sesuai dan cocok
dengan kondisi sosial ekonomi yang berlaku
3. Teknologi yang digunakan bisa memecahkan
masalah yang dihadapi masyarakat
4. Masyarakat mampu mempelajari,
menerapkan, serta memelihara teknologi
tepat guna tersebut.
 Pasir
Kaporit

Botol dilobangi
diameter 1 mm
 Chlorine Diffuser adalah alat sederhana
untuk desinfeksi air yang berfungsi
membubuhkan kaporit secara otomatis dalam
kurun waktu tertentu dan bisa diisi ulang.
 Chlorine diffuser merupakan salah satu cara

untuk desinfeksi air bersih dengan teknologi

sederhana dari bahan-bahan yang mudah
didapat disekitar kita.
 Kasus penyakit menular berbasis lingkungan
khususnya yang dapat ditularkan melalui air
dan makanan (Water Borne Deseases dan
Food Borne Deseases) seperti Thypus dan
Diare
 Variable penyebab pencemaran air

diantaranya :
1. Ada jamban dalam jarak radius kurang dari 10
m dari sumur
2. Jamban terdekat berada di tempat yang lebih
tinggi daripada sumur
 3. Ada sumber pencemar lain (kotoran hewan,
sampah, limbah cair, dsb)
4. Pembuangan air buruk, menyebabkan air tidak
bisa mengalir dalam jarak radius 2 m dari
sumur
5. Ada kerusakan pada saluran pembuangan air
dan menyebabkan genangan air
6. Dinding di sekeliling sumur retak atau
terlalu rendah sehingga air di permukaan/
disekitar masuk ke dalam sumur
 Sistem pengolahan limbah cair rumah tangga
menggunakan teknologi tepat guna dengan
memanfaatkan limbah pertanian berupa sekam
padi (MERANG) sebagai penangkap lemak dan zak
padat terlarut/ tersuspensi yang berasal dari air
limbah domestik.
 Aman untuk bermain anak-
Galian untuk SPAL Merang
anak
 SPAL merupakan Sistem pengolahan limbah
cair rumah tangga yang dimulai dari input,
proses, output dan outcome.
 Limbah carir rumah tangga merupakan

penyumbang pencemaran air permukaan

yang memerlukan penanganan serius di
sekitar kita.
 Bau busuk yang menyengat sebagai akibat

dari proses dekomposisi zat organic

tersuspensi maupun zat organik terlarut .
 Merupakan teknologi tepat guna yang mudah
cara pembuatannya
 Tidak terdapat genangan air sehingga dapat

menghambat populasi vector nyamuk dan

vector lainnya
 Tidak berbau karena zat padat tersuspensi,

lemak, sisa makanan dll tersaring oleh sekam

padi dan sisa makanan tersebut biasanya
dimakan oleh ayam
 Sekam padi yang sudah membusuk bias

dimanfaatkan untuk kompos/pupuk organic

 Tidak cocok untuk daerah perrmukiman
padat/perkotaan
 Memerlukan perawaran minimal 6 bulan –

setahun sekali untuk penggantian sekam

padi.
TERIMA KASIH