USES AND FUNCTION

Nama : Agit Perianto

NIM : 190707006
PENGGUNAAN DAN FUNGSI

Penggunaan dan fungsi musik merupakan salah satu yang paling

penting masalah dalam etnomusikologi, karena dalam studi perilaku
manusia  mencari terus-menerus, seperti yang telah ditunjukkan
berkali-kali dalam hal ini halaman, tidak hanya untuk fakta deskriptif
tentang musik, tetapi, yang lebih penting, untuk arti musik. 
Ketika kita berbicara tentang penggunaan musik, kita merujuk pada
cara-cara masuk musik mana yang digunakan dalam masyarakat
manusia, dengan praktik kebiasaan atau latihan musik yang biasa baik
sebagai sesuatu dalam dirinya sendiri atau bersamaan dengan kegiatan
lain. Lagu yang dinyanyikan oleh seorang kekasih untuk cintanya
sedang digunakan di Spencer, telah mendominasi pemikiran biologis 
A. R. Radcliffe-Brown, yang orientasi teoretisnya adalah hubungan
tertutup terhubung dengan konsep fungsi dalam antropologi
kontemporer, cenderung menekankan penggunaan ketiga dan keempat
ini, tetapi dengan khusus aplikasi ke sistem sosial. 
Menurut Alan P. Merriam dalam The Anthropology of Music
menjelaskan bahwa adanya perbedaan makna antara penggunaan (use)
dan fungsi (function) dalam konteks musik, berikut penjelasannya :

Musik digunakan dalam situasi tertentu dan menjadi bagian

didalamnya, tetapi dapat atau tidak juga memiliki fungsi yang lebih
dalam. Apabila penggemar musik menggunakan lagu untuk merayu
pujaannya, dari segi fungsi, musik dapat dianalisis sebagai kelanjutan
dan pelestarian kelompok biologis. Saat pemohon menggunakan musik
untuk berbicara kepada Tuhan, dia menggunakan mekanisme tertentu
yang berhubungan dengan mekanisme lain seperti tarian, doa, ritual,
upacara. Fungsi dari musik, disamping itu terlepas dari fungsi
keagamaan yang mungkin dapat diinterpretasikan sebagai bentuk dan
perlindungan terhadap alam semesta. penggunaan kemudian merujuk
kepada situasi dimana musik dipakai dalam tindakan manusia, fungsi
berhubungan dengan alasan dari pemakaian dan terutama tujuan yang
lebih luas.
Fungsi musik menurut Alan P. Marriam
1. Musik dapat berfungsi sebagai mekanisme emosional bagi sebuah
kelompok besar dengan tindakan yang sama.
2. Musik dapat berfungsi sebagai pemuas estetika.
3. Musik dapat berfungsi sebagai hiburan dalam semua lapisan
sosial.
4. Musik dapat berfungsi sebagai alat berkomunikasi.
5. Musik dapat berfungsi sebagai representasi simbolis.
6. Musik dapat berfungsi sebagai respon fisik.
7. Musik dapat berfungsi sebagai penguat kesesuaian dalam norma
sosial.
8. Musik dapat berfungsi sebagai validasi instuisi sosial dan ritual
keagaman.
9. Musik dapat berfungsi sebagai kontribusi terhadap stabilitas
budaya.
10. Musik dapat berfungsi sebagai kontribusi integrasi sosial.