INDRI CAHYANI
PUJIATI
RIZKY EKA PAKSI R
SANDHIKA EGY SAHHARA
UNNA ANGGI RIFALA
DASAR HUKUM DAN UPAYA
PEMERINTAH DALAM
MENEGAKAN HAM DI
INDONESIA
Hak Asasi Manusia atau HAM merupakan hak yang telah diberikan oleh Allah SWT
semenjak manusia lahir ke dunia, dan HAM itu wajib dijnjung tinggi dan dihormati oleh seluruh
manusia tanpa terkecuali dan seluruh negara tanpa ada diskriminasi.
Sengguhnya, bukan merupakan hal yang baru bagi bangsa Indonesia. Perjuangan
melepaskan penjajah selama berabad abad merupakan perwujudan dari hak asasi manusia secara
mendasar. Komitmen bangsa dalam pengembangan, pemajuan, perlindungan, dan pemenuhan
HAM berlandaskan pancasila, serta UUD 1945 yang dirumuskan sebelm dicanangkannya
deklarasi universal HAM oleh PBB pada tahun 1948.
Tujuan nasional dalam menegakan HAM tercantu dalam pembukaan UUD 1945 yang
berbunyi “ Melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan
kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa serta ikut melaksanakan ketertiban dunia
yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial “.
Peranan Pemerintah dalam Penegakan HAM
Ham tidak lagi dipandang sekedar sebagai perwujudan faham individualisme dan liberalisme. HAM
lebih dipahami secara humanistis sebagai hak-hak yang inheren dengan harkat dan martabat
kemanusiaan, apapun latar belakang ras, etnik, agama, warna kulit, jenis kelamin, dan
pekerjaannya. Banyak pula kalangan yang berasumsi negatif terhadap pemerintah dalam
menegakan HAM.
B. UUD 1945