By : Hamidah

Alat kelamin laki’ terbagi 3

bagian
 Kelenjar Testis
 Vesica Seminalis
 Kel. Prostat
 Kel. Bulbouretralis

 DuktuS  epididimis
 Duktus Deferen
 Uretra

 Bangun Penyambung  Skrotum

 Fenikulus spermatikum
 Penis
 Dibentuk oleh sel”
sel leyding H.Testosteron
sel Sertoli H. Spermatozoa
Menghasilkan Testosteron
Sepasang Kel. Sebesar telur ayam
tersimpan dlm skrotum
 Kel. Yg panjangnya 5 – 10 cm , seperti huruf
S berbelok – belok
 Bermuara pd duktus deferens pd bagian yg
hampir masuk prostat
 Dindingnya tipis mengandung serabut otot &
mokosa
 Memp. Sal.  duktus Vesikula seminalis
duktus deferen  duktus ejakulatorius
 Sekret VS  komp. Pokok dari air mani 
Menghasilkan semen
 Sebesar buah kenari , terletak dibawah
Vesicaurinaria
 Terdiri dari Kel, Saluran & otot polos
(30 – 50 kel)
 Terbagi atas 4 lobus
 L. Anterior
 L. Posterior
 L. Lateral
 L. Medial
Terletak sebelah bawah
Kel.prostat, Panjangnya
2 – 5 cm
EPIDIDIMIS
 Saluran halus,pjg + 6 cm, terletak di sepanjang
atas tepi & belakang testis
 Terdiri dari : Kepala, badan & ekor, di kelilingi
oleh jar. ikat
DUKTUS DEFEREN
 Kelanjutan dari Epididimis selanjutnya ke
kanalis inguinalis  rongga perut  kandung
kemih  sal.vesika  ejakulatorius  prostat
 Panjang  50 – 60 cm

URETRA
 Saluran kemih sekaligus sal. Ejakulasi yg diatur
oleh kegiatan kontr.prostat
SKROTUM
 Kantong yg menggantung didasar pelvis,
didepan  penis, dibelakang  anus , yg
terdiri dari kulit tanpa lemak, banyak
mengandung pigmen
FUNICULUS SPERMATIKUS
 BERISI DUKTUS SEMINALIS, PEMB.LIMFE, SERABUT
SYARAF
PENIS
 Menggantung di depan skrotum
 Bagian ujung  Glans penis
 Bagian tengah  Korpus penis
 Bagian pangkal  radik penis
 Glan penis tertutup oleh kulit korpus penis, kulit
penutup ini di sebut  preputium

 Mempunyai jar. Erektil dilapisi jar. Fibrosa. Ereksi

penis dipengaruhi oleh :
 Muskulus Iskia Kavernosus  otot erektor Penis
 Muskulus Bulbo Kavernosus  Mengeluarkan urin

 Korpus kavernosus penis ( alat pengeras penis ),

banyak mengandung pemb. Darah terdiri dari :
 2 kk uretra di sebelah punggung atas penis
 1 kk uretra disebelah bawah penis  sal kemih
ALAT GENITALIA EXTERNA

ALAT GENITALIA INTERNA

 Mons Veneris ( Tundun )
 Bagian yg menonjol di bag. Depan simpisis, terdiri
dari jar. Lemak & sedikit jar. Ikat, setelah pubertas,
ditutupi bulu ( pubis ) yg bentuknya segitiga
 Labia Mayora ( Bibir besar )
 Kelanjutan Mons Veneris, bentuk lonjong, kedua
bibir ini dibagian bawah bertemu membentuk
prenulum ( kommisura posterior), banyak
mengandung urat syaraf
 Labia Minora ( Bibir Kecil )
 Lipatan bag dlm bibir besar, tanpa rambut, di bag
atas klitoris, pertemuan LM  Preputium
Klitoridis, di bag bwh klitoris  Prenulum
Klitoridis, kebelakang bersatu membentuk Fossa
navikulare
 Klitoris ( Kelentit )
 Sebesar kacang hijau, bersipat Erektil
 Banyak mengandung pembuluh darah & urat syaraf
 Analog dgn penis pd laki – laki

 Vestibulum
 Rongga yg berada diantara bibir kecil, atas dibatasi
oleh klitoris , belakang bwh di batasi oleh perineum
Pd Vestibulum terdapat muara :
• Introitus vagina
• Uretra
• Kel. Bartholin
• Kel. Skene
 Himen
x
Jar. Yg menutupi lubang vagina, bersipat
rapuh & mudah robek, ada semilunar (bulan
sabit),berseptum , atau berlubang
 Himen ini berlobang sehingga menjadi sal.
Dari lendir yg dikeluarkan uterus & darah
saat mentruasi
 Setelah persalinan, sisanya  Karunkule
Himenalis atau Karunkule Mistiformis

 Perinium ( Kerampang )
 Terletak diantara vulva & anus , panjangnya +
4 cn
 Vagina
 Sal. Dilapisi membran, dialiri banyak pembuluh darah & serabut
Saraf
 Vagina terletak antara kandung kemih & rektum
 Dinding depan Vagina Pj = 9 cm
 Dinding belakang Vagina = 11 cm
 Pada dindingnya terdapat lipatan “ melintang  Rugae
 Bagian Serviks yg menonjol kedalam Vagina  Porsio
 Porsio uteri membagi puncak Vagina menjadi :
 Forniks Anterior
 Forniks Posterior
 Forniks Dextra
 Forniks Sinistra
UTERUS

 Berbentuk buah pir, terletak didalam pelvis

minor antara kandung kemih & rektum
 Terapung didalam pelvis dgn jar. Ikat &
ligamentum
 Pj = 7,5 cm , lbr = 5 cm, tebal = 2,5 cm,
berat = 50 gr ( tergantung usia & paritas ),
pd wanita yg belum pernah menikah
( bersalin ) pjg 5-8 cm, berat 30 – 60 gr
 Terdiri dari : Fundus uteri
 Korpus Uteri
 Servik Uteri
 Dinding Uterus terdiri dari
 Endometrium  Lapisan dlm, terdiri dari
epitel, kel, jar & pemb. Darah
 Miometrium
 Terdiri dari lapisan otoy polos yg tersusun
sedemikian rupa yg bermamfaat pd saat
persalinan
 Peritonium
 Dinding rahim bagian luar
 Merupakan penebalan yg diisi jar. Ikat,
pemb. Darah, limfe & urat saraf
 Terdiri atas ligamentum yg menguatkan
uterus, yaitu:
 Ligamentum Latum
 Merupakan lipatan Peritoneum kana &
kiri uterus meluas sampai kedinding
panggul
 Ruangan diantara lipatan berisi jar. Ikat
longgar & mengandung pemb. Darah,
limfe & ureter
 Seolah – olah tergantung pd tuba
Ligamentum Rotundum
 Mulai sedikit kaudal dr insersi tuba
menuju kanalis Inguinalis sampai labia
mayor, terdiri dr otot polos & jar. Ikat
Ligamentum Infundibulo Pelvikum
 Dari Infundibulum & ovarium menuju
dinding panggul
Ligamentum Kardinale
 Dari Serviks setinggi ostium uteri
internum menuju panggul
Ligamentum Sacro uterinum
Penebalan Lig Kardinal menuju os
sakrum

Ligamentum Vesiko Uterinum

Dari uterus menuju kandung kemih
Merupakan sal. Telur yg mengangkut
ovum ke kavum uteri, pj masing” tuba
10 cm
Tuba terdiri atas
Pars Interstialis Dalam
Pars Ismika / Ismus Sempit
Pars ampularis/ampula Fertilisasi
Infundibulum Bag. terbuka
 Kel. Berbentuk buah kenari ,
terletak kiri & kanan uterus di
bawah tuba uterina,terikat oleh
ligamen  Ovari Propium
 Struktur makroskopik
 Lahir  Pubertas : Licin &
halus,putih agak padat
 Fase menstruasi : Lebih besar
& permukaan Irreguler
 Fase Post Menapouse : Lebih
kecil & mengkerut
 Pelengkap organ Reproduksi wanita
Mengeluarkan ASI
 Terletak antara sternum & aksila, melebar
dari iga ke II  VII
 Ukuran berbeda” pd setiap individu
 Berbentuk tonjolan setengah bola
 Pembesaran mammae di pengaruhi oleh
hormon Estrogen & Progesteron
 Struktur Mikroskopik Mammae

1) Cauda Axilla Jar. Meluas

kearah axilla
2) Areola Lingkaran Kel.
Sebaceus kel. Montgomeri
3) Papilla Mammae Pusat
areola setinggi iga ke 4, pj 6 mm
Erektil & berpigmen
Berlubang” Muara duktus
Lactiferus