Anda di halaman 1dari 12

Oleh Kelompok 1

1. Yohana Danur(1901511061)
2. Rina Widyawati(1901511063)
3. Kamal Ahmah Al Pasry(1901511048)
4. Fahmi Fachtur Rachman(19015115047)
Pengertian Drama

ETIMOLOGI KBBI

Secara etimologi drama berasal dari bahasa Yunani draomai yang


berarti berbuat, bertindak, berlaku, beraksi, dsb (Nurhayati,
drama diartikan sebagai komposisi syair atau prosa yang
2019: 162). Pernyataan serupa namun menggunakan asal kata diharapkan dapat menggambarkan kehidupan dan
yang berbeda diutarakan oleh Endraswara (2011: 180) yang watak melalui tingkah laku (acting) atau dialog yang
mengatakan bahwa drama adalah salah satu genre sastra yang dipentaskan. Kedua, cerita terutama yang melibatkan
secara etimologi berasal dari bahasa Yunani dran yang berarti konflik atau emosi, yang khusus disusun untuk
melakukan sesuatu dipetunjukan teater. Ketiga, kejadian yang
menyedihkan.
SEJARAH
Upacara keagamaan dengan mengucapkan mantra

Memanggil arwah dengan lukisan/ patung

Melantunkan doa & mantra serta gerakan-gerakan seperti berdrama

Lambat laun semakin berkembang seiring perkembangan jaman


Ciri Drama Tradisional

Cerita tanpa naskah dan digarap berdasarkan sejarah, dongeng, mitologi, atau kehidupan
sehari-hari

Pementasan di panggung terbuka, lapangan maupun halaman rumah

Penyajian dengan dialog, tarian dan nyanyian

Unsur lawakan selalu muncul

Nilai dan laku dramatik dilakukan secara spontan

Pertunjukkan menggunakan tetabuhan atau alat musik tradisional

Penonton mengikuti pertunjukkan secara santai dan akrab

Menggunakan bahasa daerah


Ciri Drama Modern

Menggunakan berbagai teknologi modern

Cerita yang ditunjukkan berupa cerita jaman sekarang

Dipentaska diatas panggung yang cukup megah

Properti yang digunakan lebih beragam

Peminat umumnya dari berbagai lapisan masyarakat

Menggunakan iringan musik modern


Klasifikasi Drama

PENYAJIAN LAKON

Tragedi atau duka cerita, adalah drama yang penuh kesedihan.

Komedi atau suka cerita, adalah drama penggeli hati

Tragekomedi, adalah perpaduan antara drama tragedi dan komedi

Opera, adalah drama yang dialognya dinyanyikan dengan diiringi musik.

Melodrama, adalah drama yang dialognya diucapkan dengan iringan


melodi/musik.Pengungkapan

Farce, adalah drama yang menyerupai dagelan.

Tablo, adalah jenis drama yang mengutamakan gerak.

Sendratari, adalah gabungan antaraseni drama dan seni tari


Klasifikasi Drama

SARANA

Drama Panggung, dimainkan oleh para aktor di panggung pertunjukan


Drama Radio, tidak bisa dilihat dan diraba. Drama ini hanya bisa didengarkan oleh
penikmat.

Drama Televisi, dapat didengar dan dilihat, tetapi hanya bisa dinikmati melalui gambar

Drama Film, hampir sama dengan drama televisi, bedanya drama film menggunakan layar
lebar dan biasanya dipertujukkan melalui bioskop.
Drama Wayang, yaitu para tokoh dalam drama digambarkan melalui wayang atau golek
(boneka kecil) yang dimainkan oleh dalang

Drama Boneka, hampir sama dengan wayang


Klasifikasi Drama

SARANA

Drama Tradisional, adalah tontonan drama yang tidak menggunakan naskah

Drama Modern, adalah drama yang menggunakan naskah


Contoh Drama

PENYAJIAN LAKON

Drama tragedi = romeo dan juliet, titanic

Drama komedi = yowis ben, susah sinyal, ngenest, imperfect


Drama tragikomedi: Karya Samuel Beckett berjudul Waiting for Godot (tahun 1953), (Indonesia:
Menunggu Godot).

Drama opera = West Side Story bercerita tentang perseteruan antara geng the Jets dan the Sharks di pinggiran
kota New York era 1950-an yang dibalut dengan pertunjukan musikal dan tarian dalam tiap adegannya.

Melodrama = The Perils of Pauline (1914) Farce = The Importance of Being Earnest karya
Oscar Wilde. Srimulat, ovj
Tablo = Pada contoh pertunjukan tablo ini biasanya dilakukan di jurusan seni dan teater.
Contohnya pantonim

Sendratari = Ramayana
Contoh Drama

SARANA

Drama panggung = teaterDrama televisi = Si Doel Anak Sekolahan

Drama radio = saur sepuh, nini pelet, tutur tinular

Drama film = Ada Apa Dengan Cinta

Drama wayang = wayang kulit dengan cerita mahabharata

Drama boneka = Papermoon Puppet Theater


Contoh Drama

Ada dan Tidaknya Naskah

Drama tradisional = wayang, ketoprak, ludruk, longser, lenong

Drama modern = Sinetron, film


TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai