Pengertian GENDER

1
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah pelatihan, partisipan diharapkan dapat:

a.Menjelaskan apa itu GENDER?

b.Menjelaskan perbedaan gender dengan PEREMPUAN?
c.Menjelaskan pentingnya mengerti GENDER sebagai
perencana program pembangunan di Kabupaten Kaimana

2
Apa itu GENDER ?

3
Apakah GENDER sama dengan
perempuan?

4
Ini perempuan?
Ini perempuan?
Ini perempuan?
Ini perempuan?
9
Ini perempuan?
Ini perempuan?
Ini perempuan?
Ini perempuan?
Laki-laki perkasa, perempuan lemah
lembut
Saat ini, perempuan dan laki-laki
sama-sama kerja di kantor
Sama-sama kerja di ladang
Sama-sama mengerjakan pekerjaan
rumah tangga
Sama-sama mengasuh anak
Perempuan bisa kuat, bisa perkasa
Laki-laki juga bisa lemah, bisa tua, dan
bisa tidak perkasa
Laki-laki bisa cantik...
Tapi.......................... Apakah laki-laki
bisa begini?
Menstruasi
Hamil
Melahirkan
Menyusui
Laki-laki bisa......

Membuahi
Membantu menyusui
Membantu kehamilan dan kelahiran
Jadi apa itu PEREMPUAN?

Apa itu GENDER ?

36
PEREMPUAN mengacu pada
jenis kelamin tertentu. Lawan
perempuan adalah laki-laki

37
Apa itu GENDER ?

38
 PENGERTIAN-PENGERTIAN
Gender
Perbedaan peran, fungsi dan tanggung jawab
antara laki-laki dan perempuan yang
merupakan hasil konstruksi sosial dan dapat
berubah sesuai dengan perkembangan zaman.

Jenis Kelamin/Seks
Perbedaan organ biologis antara laki-laki dan
perempuan terutama bagian-bagian reproduksi.
PERBEDAAN JENIS KELAMIN DAN GENDER

JENIS KELAMIN (SEX) GENDER

Perbeaan organ biologis Perbedaan peran, fungsi,
laki-laki dan perempuan dan tanggung jawab
khususnya pada bagian Laki-laki dan perempuan
reproduksi Hasil konstruksi sosial

 Ciptaan Tuhan  Buatan manusia

 Bersifat kodrat
 Tidak dapat berubah
 Tidak dapat ditukar
 Berlaku sepanjang zaman
dan dimana saja
 Tidak bersifat kodrat
 Dapat berubah
 Dapat ditukar
 Tergantung waktu
dan budaya setempat

Perempuan : Menstruasi, hamil, melahirkan dan menyusui

Laki-laki : Membuahi
 • Jenis kelamin bersifat permanen artinya tidak
akan berubah sepanjang masa;
• Gender adalah konstruksi sosial yang
dibangun oleh kebudayaan manusia bersifat
tidak permanen dan akan disesuaikan dengan
perkembangan kebudayaan manusia pada
tempat yang sama dan berbeda menurut
tempat dengan budaya yang berbeda.

02/14/21 41
 Laki-laki
 Tidak memiliki rahim, dan
tidak dapat hamil atau
melahirkan anak.
 Memiliki penis
 Payudara tidak berkembang
 Tumbuh jenggot, jakun.
02/14/21
Perempuan
 Memiliki rahim dan dapat
hamil dan melahirkan anak.
 Memiliki vagina
 Payudara berkembang
 Jenggot tidak tumbuh dan
tidak memiliki jakun.
42
02/14/21 43
 • … adalah perasaan subjektif atas sifat
keperempuanan atau kelelakian (misalnya,
feminitas atau maskulinitas) tanpa harus
memperhatikan jenis kelamin
• … ada kemungkinan bahwa seseorang
dengan jenis kelamin tertentu tetapi dengan
identitas gender dari jenis kelamin lainnya,
misalnya kelompok transeksual
mengidentifikasikan dirinya dengan gender
dari jenis kelamin lawannya.
• … implikasinya bahwa gender seseoranng tidak
harus sama dengan jenis kelaminnya.
02/14/21 44
 Maskulin Feminim
Dominan Submissive
Agresif Lembut
Tidak emosional Emosional
Banyak bicara Pendiam

02/14/21 45
 Pekerjaan
rumahtangga
bisa dilakukan
laki-laki
maupun
perempuan

46
Kegiatan di masyarakat dilakukan bersama-sama laki-laki
maupun perempuan
47
• Adalah berkaitan dengan semua aktivitas yang
dikerjakan oleh laki-laki dan perempuan
berdasarkan perbedaan gender yang diakui (oleh
masyarakat tertentu).
• Laki-laki utamanya identik dengan peran-peran
produktif (mencari nafkah), sedangkan
perempuan dengan tiga peran, yaitu produktif,
reproduktif (kerja rumahtangga) dan peran sosial
kemasyarakatan.
• Peran gender dan tanggungjawabnya berbeda
antara budaya dan dapat berubah menurut waktu.

48
MENGAPA PERLU MENGERTI
GENDER?
49
KARENA MASYARAKAT
TERDIRI DARI PEREMPUAN
DAN LAKI-LAKI

50
KARENA HASIL
PEMBANGUNAN HARUS
DAPAT DIRASAKAN OLEH
PEREMPUAN DAN LAKI-LAKI
SECARA ADIL DAN MERATA

51
KARENA SAAT INI
PEMBANGUNAN BELUM ADIL
DAN MERATA

52
GENDER LEBIH MEMFOKUSKAN
PADA SIAPA YANG TERTINGGAL
DALAM PROSES DAN HASIL
PEMBANGUNAN

BAIK LAKI-LAKI ATAUPUN

PEREMPUAN

53
Gender tidak
menjadi masalah
apabila dilakukan
secara adil karena
akan
menguntungkan
kedua belah pihak.

54