PENGOLAHAN LIMBAH PERCETAKAN

MITA ARIFAH
17303244010

http://www.free-powerpoint-templates-design.com
Apa itu Mencetak?
Mencetak adalah
pekerjaan membuat
salinanan dalam jumlah
Content Here
banyak
atau lebih banyak dari
original yang sama

Metode cetak mencetak

ditemukan oleh Johannes
Gutenberg di Mainz,
Jerman pada tahun 1440
Mesin cetak yang pertama dibentuk berdasarkan
alat pemeras buah-buahan
Jenis Cetakan
Cetak Tinggi
Pada proses cetak tinggi, huruf-huruf teks dan
1 gambar lebih tinggi daripada unsur-unsur yang
tidak dicetak

Cetak Anilin (Flexographic Printing)

2 Merupakan proses cetak tinggi namun

menggnakan tinta anilin

Cetak Litografi

3 Litografi adalah sistem percetakan secara

langsung
Jenis Cetakan

Cetak Offset

4 Cetak Offset berdasarkan pada proses

kimia menggunakan plat-plat logam

Cetak Collotype
5 Proses cetak secara foto mekanik
Jenis Cetakan
Cetak Fotogravur

6 Proses cetak dengan pahatan plat tembaga

dan pahatan plat baja

Cetak Saring/Sablon (Screen Printing)

7 Menggunakan selembar layar saringan
(stensil)

Cetak Bromida
8 Mengcopy dan mengembangkan gambar
secara mekanik
 Bahan Baku Percetakan

Kertas
A
Tinta Pencampuran
Penyusun dasarnya adalah
B C Warna
karbon yang dilarutkan
dalam lem dan minyak
Proses Percetakan
1 Proses desain

2 Proses reproduksi film

3 Pelat processor

4 Proses cetak

5 Proses finishing
Limbah Percetakan Padat
Limbah yang dihasilkan industri percetakan berupa limbah
cair dan limbah padat. Limbah padat percetakan terdiri dari:

• kertas potongan penjilidan

• kertas dari kesalahan cetak atau hasil pencetakan yang
tidak lolos quality control
• kain lap mesin cetak yang pada umumnya telah
terkontaminasi dengan tinta atau bahan pelarut / pembersih

lainnya
• plastik, dan lain-lain.
 Limbah Percetakan Cair

limbah cair industri percetakan terdiri dari :

 tinta yang rusak
 bahan pelarut
 bahan pencair
 bahan pengering

Limbah cair ini banyak mengandung bahan kimia berbahaya seperti alkohol
atau aseton dan esternya dan juga mengandung logam berat seperti krom,
cobalt (bahan keputih-putihan terdapat pada besi dan nikel), mangan dan
timah yang dapat larut ke dalam berbagai bahan pengikat.
Limbah Percetakan
Teknologi pengolahan limbah percetakan

Tujuan
Tujuan dari
dari pengolahan
pengolahan limbah
limbah percetakan
percetakan yaitu
yaitu untuk
untuk mengubah
mengubah jenis,
jenis, jumlah,
jumlah, dan
dan karakteristik
karakteristik
limbah
limbah supaya
supaya menjadi
menjadi tidak
tidak berbahaya
berbahaya

Dalam
Dalam proses
proses produksi,
produksi, industri
industri percetakan
percetakan menghasilkan
menghasilkan limbah
limbah cair
cair yang
yang berkategori
berkategori B-3
B-3 (bah
(bah
an
an berbahaya
berbahaya dan
dan beracun).
beracun). Limbah
Limbah tersebut
tersebut sebagian
sebagian besar
besar adalah
adalah oli,
oli, tinta,
tinta, dan
dan bahan-bahan
bahan-bahan
kimia
kimia lainnya.
lainnya. Dikatakan
Dikatakan B-3
B-3 karena
karena limbah
limbah tersebut
tersebut mengandung
mengandung logam
logam berat
berat terutama
terutama Pb
Pb dan
dan
Cr (PP No. 85, 1999).
Cr (PP No. 85, 1999).
Incieneration

Teknologi pembakaran (incineration ) adalah alternatif yang menarik dalam teknol

ogi pengolahan limbah. Insinerasi mengurangi volume dan massa limbah hingga s
ekitar 90% (volume) dan 75% (berat).

Teknologi insinerasi mempunyai beberapa sasaran, yaitu:

a. Mengurangi massa/ volume.
b. Mendestruksi komponen berbahaya.
c. Insinerasi adalah identik dengan combustion.
Incieneration

Insinerasi adalah metode pengolahan sampah dengan cara

membakar sampah pada suatu tungku pembakaran.Teknologi
insinerasi merupakan teknologi yang mengkonversi materi padat m
enjadi materi gas (gas buang), serta materi padatan yang sulit
terbakar, yaitu abu (bottom ash) dan debu (fly ash).
Incieneration
 Proses Kimia (Oksidasi-Reduksi)

Reaksi redok dapat mengbah bahan pencemar yang bersifat racun menjadi
tidak berbahaya atau menurunkan tingkat racunnya
Limbah cair dari kegiatan cuci cetak foto banyak mengandung Crom
Diagram alir Teknik Pengolahan Limbah B3 Cair
 Elektrolisis

Penelitian terhadap limbah industri percetakan telah dilakukan

pada tahun 2005 dengan metoda elektrolisis internal yang mampu
menurunkan kadar tembaga limbah industri percetakan
hingga 96,88%
 Elektrolisis

Proses elektrolisis dapat digunakan untuk pengolah an limbah industri

percetakan. Reaksi elektrolisis yang terjadi pada anoda dan katoda adalah:
Anoda:
• Pembentukan gas oksigen :
4OH → 2H2O + O2 + 4e-
Katoda:
• Pembentukan gas hidrogen :
2H2O + 2e → H2 + 2OH-
• Pengendapan logam M n :
Mn2++ 2e → Mn
Elektrolisis
Thank you