Anda di halaman 1dari 39

PENERAPAN FISIKA DALAM

KEPERAWATAN :
GAYA DAN MEKANIKA

DR.KOMARUDIN
FOKUS KEPERAWATAN

Dalam berbagai cara, banyak gerakan tubuh yang


menerapkan prinsip-prinsip mesin yang sederhana

Dengan memahami prinsip tersebut, bukan saja dapat mefasilitasi


perawatan dan penanganan pasien tetapi juga dapat mencegah
terjadinya cedera pada perawat dan pasien mereka.

Salah satu contoh cedera yang berkaitan dengan pekerjaan adalah


banyaknya perawat yang mengalami cedera punggung serius, yang
seringkali disebabkan oleh caranya dalam pengangkatan pasien.
KONSEP DASAR

Gaya

Gaya gravitasi

Pusat Gravitasi

Hukum gerakan
newton

Gaya Friksi

Vektor
1. GAYA
Merupakan suatu dorongan atau
tarikan.

Contoh khusus dari gaya adalah gaya


gravitasi.
CONTOH KASUS

• Menempatkan kantong drainase dalam


lokasi lurus untuk menampung cairan
yang berasal dari rongga dalam tubuh,
misalnya kandung kemih digantung
dibawah tempat tidur.
GAYA GRAVITASI SELALU BERGERAK KE
BAWAH ATAU MENUJU PUSAT BUMI ?
• Contoh yang berkaitan dengan tubuh:
1. Jika kita ingin menurunkan pasokan darah ke
tungkai untuk mengurangi perdarahan, tungkai tsb
kita tinggikan posisinya.
Dengan kondisi tsb, gravitasi akan bekerja
berlawanan dg jantung sehingga pasokan darah ke
tungkai yang diangkat itu berkurang.
2. Kepala seseorang yang pingsan, diposisikan lebih
rendah dari tinggi jantung untuk meningkatkan
pasokan darah ke kepala.
EFEK NEGATIF GRAVITASI

1. Jika seseorang dalam posisi berdiri, area tubuh yang


berada di atas jantung harus memperoleh darah yg
dipompakan jantung melawan gaya gravitai bumi.
Untuk mengalahkan gaya gravitasi tsb, jantung harus
meningkatkan gaya kontraktilnya untuk mendorong darah
ke atas.
Jika daya dorong jantung tidak cukup besar untuk
melakukan hal tsb, pasokan darah yg mencapai otak tidak
akan cukup yg terkadang menyebabkan orang menjadi
pingsan.
Situasi ini disebut sebagai Hipotensi Postural.
NEXT ...

2. Seseorang yg harus berdiri cukup lama


terkadang memperlihatkan pembuluh darah yg
melebar di ekstrimitas bagian bawah, dan
edema dapat terlihat.
• Masalah ini juga disebabkan oleh kurangnya
gerakan sehingga terjadi perpindahan cairan dari
pembuluh ke ruang pd jaringan di sekitarnya.
• Konsisi tersebut tampak sebagai edema.
SOLUSI

Dalam situasi tertentu, menggerak-gerakkan


jari dan telapak kaki dalam sepatupun dpt
membantu, dan tentara diinstruksikan untuk
melakukannya saat upacara untuk mengurangi
resiko pingsan.
• Gerakan tsb menyebabkan otot meremas dan
melepaskan vena, mendorong darah keluar dari
kaki dan kembali ke jantung.
• Jika volume darah yg cukup tidak kembali ke
jantung, curah jantung akan berkurang yg dpt
dg cepat mempengaruhi area seperti otak.
PENTINGNYA GRAVITASI

Efek buruk gravitasi merupakan poin penting


dalam pendidikan kesehatan bagi beberapa
pekerjaan: pramuniaga; orang dg gangguan
sirkulasi/beresiko mengalaminya seperti ibu
hamil dan lansia.
EFEK GRAVITASI DALAM PENERAPAN DI KEPERAWATAN
Aplikasi dalam keperawatan Penjelasan
Botol infus IV harus terletak lebih Gaya gravitasi akan menjadi gaya yang cukup
tinggi dari pasien untuk memungkinkan aliran larutan ke vena
(drip cairan salin, transfusi darah)

Drainase pasien Jika hendak mengalirkan cairan dari pasien


pastikan bahwa arahnya ke bawah (jadi
kantung penampung terletak di bawah titik
drainase tubuh pasien, misalnya kantung urin
pada kateterisasi, dialissperotoneal)

Mengurangi perdarahan vena dengan Jantung harus memompa darah ke atas


meninggikan kaki melawan gaya gravitasi dan menurunkan
suplai darah
Prosedur meningkatkan sirkulasi darah Membaringkan pasien datar dan meninggikan
pada pasien pingsan kaki akan membantu aliran darah ke otak
yang awalnya kekurangan oksigen sebelum
pasien pingsan
NEXT...
Tempat tidur listrik Dapat menaikkan dan menurunkan tubuh
pasien untuk meningkatkan sirkulasi ke
dan dari bagian ekstrimitas (mis. Pd bayi
prematur) atau untuk membantu turun
naiknya diafragma dlm pernapasan (mis.
Pd penderita polio)

Pasien pasca operasi diposisikan Memudahkan aliran sekresi/muntahan


miring/tengkurap untuk keluar dari mulut guna menghindari
aspirasi

Posisi duduk untuk pasien operasi bedah Untuk mengurangi bahaya hemoragi
otak

Pasien pembedahan abdomen di Untuk memfasilitasi pembedahan organ


condongkan tubuhnya tertentu karena gravitasi membantu
menjaga agar organ yg lain tidak
menghalangi
3. PUSAT GRAVITASI
TUBUH
•    Merupakan titik yang digunakan gaya
gravitasi pada tubuh

•    Merupakan bagian pusat massa


NEXT ...

Pada manusia, pusat gravitasi biasanya terletak di regio pelvis


dekat bagian dasar medula spinalis, sekitar vertebra sakral
kedua.

Pusat gravitasi sejajar dengan tulang belakang dan berada


dalam bagian pelvis jika tengah duduk atau berdiri dengan
tegak.

Lokasi tersebut merupakan beban yang paling rendah untuk


otot tubuh dan jumlah energi yang dibutuhkan untuk
mempertahankan tubuh dalam posisi tegak sangat sedikit
PENTINGNYA EKUILIBRIUM

• Perawat penting memahami konsep


ekuilibrium baik yg berkaitan dg postur
yg baik maupun dg metode tepat
untuk mengangkat pasien atau objek
Postur yg baik menjamin pusat gravitasi berada tepat
di atas pusat area kaki sehingga keseimbangan lebih
mudah dipertahankan dan gaya gravitasi dikalahkan

Pusat gravitasi berubah seiring perubahan postur

Ex: Postur membungkuk menyebabkan pusat


gravitasi berpindah ke depan sehingga orang menjadi
tidak begitu stabil, dst.
YANG BERESIKO MENGALAMI GANGGUAN POSTURAL

• Orang yg kehilangan salah satu anggota geraknya


• Ibu hamil
• Orang yg mengalami asites
• Pekerjaan yang membawa / mengangkat barang ex: kuli
• Seseorang dg alat bantu penopang seperti kruk
• Perawat: unit neurologis, UPI, unit geriatrik, dan unit
ortopedik
Teknik pengangkatan yg benar
4. HUKUM GERAKAN NEWTON

• Hk newton I
• Hk newton II
• Hk newton III
HUKUM NEWTON I

“Tubuh yg diam akan tetap diam, dan tubuh


yg bergerak akan tetap bergerak dalam
kecepatan yg serupa kecuali dipengaruhi
oleh gaya yang tidak seimbang”

Aplikasi:
• 1. Cedera benturan disebabkan oleh kecenderungan
kepala manusia untuk mematuhi hukum tsb.
PENJELASAN ...

• Jika sebuah kendaraan menabrak dr belakang,


badan pengendara akan tersentak dg keras ke
depan krn ia berkontak dg tempat duduknya.
Namun, kepala cenderung tidak bergerak (jika
tidak ada bantalan untuk kepala) dan tersentak
ke dalam posisi yg menjulur (ekstensi). Karena
kepala melekat pada badan, maka kepala akan
terbentur dg keras ke depan menyebaban
kerusakan pd vertebra serviks.
NEXT...

2. Cedera pd tinju dan football yang mengakibatkan


kerusakan otak terjadi dlm proses yg serupa. Otak
cenderung berada dlm kondisi istirahat walaupun
tengkorak tersentak ke belakang. Benturan yg
terjadi kemudian dapat merusak jaringan otak yg
rapuh
HUKUM NEWTON II

“Percepatan tubuh sudah proporsional dg gaya


yg diterapkan, asalkan massanya tetap sama”

Aplikasi :

• Jika perawat kesulitan memindahkan sebuah troli yg


berat/tempat tidur, ia mungkin akan meminta bantuan
perawat lain. Dari upaya tsb akan diperoleh gaya yg lebih
besar shg percepatan juga lebih besar.
HUKUM NEWTON III

“Untuk setiap aksi pasti ada reaksi yg


sebanding atau berlawanan ”

Aplikasi:
• Seorang pasien yg mencoba melangkah atau
bergerak dari sandaran kursi roda ke lantai atau ke
tempat tidur, pasti ia akan mengalami kecelakaan
jika rem tidak difungsikan. Saat ia mendorong dg
kakinya, kursi roda pasti akan mundur dan
meninggalkannya sendirian tanpa tumpuan.
5. GAYA FRIKSI

“REM alami”

“Suatu gaya yg bekerja antara dua


permukaan yg tidak rata/halus”
APLIKASI KEPERAWATAN
KEUNTUNGAN FRIKSI
• Kantong perikardial untuk
menampung cairan KERUGIAN FRIKSI
perikardial yg menjaga agar • Pasien tirah baring lama → kulit
membran tetap terpisah dan berkontak dg permukaan
tidak saling menggesek sprei/pakaian yg tiak rata
akibat friksi dari dentuman +bentuk vertebra pasien yg
jantung lengkung→ kulit
• Cairan sinovial mengurangi tertarik/menggeser sprei →
friksi sebagai pelumas abrasi/iritasi kulit → infeksi,
antara ujung2 tulang yg pemajanan tulang yg parah,
diilapisi kartilago pd sendi kehilangan jaringan seperti
sinovial, misal sendi lutut pembedahan
6. VEKTOR

• Terwujud sebagai suatu garis lurus dengan kepala


panah di salah satu ujungnya. Ujung tsb dinamakan
kepala dan ujung yang lain adalah ekor.
• Panah menunjukkan arah gaya vektor sementara
panjangnya dapat digunakan untuk mewakili ukuran
atau besar vektor tsb dg menggunakan skala yg tepat.
• Penambahan dari 2 dan atau lebih dari 2 vektor
disebut dg resultan (R)
BAGAIMANA PENAMBAHAN VEKTOR
NYA???????
2

20 N

5N 10 N
3 1
6N
R
10 N ?????
5
4
APLIKASI VEKTOR DALAM KEPERAWATAN

2 Perawat dalam mendorong bed pasien


→ bed berpindah
Bagian klavikula dan sternal otot pektoralis
mayor akan menghasilkan gaya tunggal
sekitar dada
medial dan lateral dari otot gastroknemius
akan menarik ke atas tendon achilles
TUJUAN VEKTOR SECARA ORTOPEDIK

 Untuk mengurangi spasme otot


 Untuk membantu penyembuhan tulang yg patah dengan
menariknya agar bersatu atau mempertahankan dalam
posisi yang benar → TRAKSI
 Membantu meredakan nyeri dan ketidaknyamanan akibat
otot dan tulang yg cedera
 Memperbaiki dan mencegah kecacatan
 Merentangkan bagian yg mengalami
pemendekan/kontraktur
Meluruskan sendi yg sakit
Pasien dapat bergerak leluasa
JENIS-JENIS TRAKSI

• Traksi Kulit
• Traksi tulang
• Traksi Kepala
• Traksi leher
TRAKSI
KULIT
Berat pemberat
sebesar 1/10 x BB
Hanya
diperuntukkan bagi
anak2 <12tahun
TRAKSI TULANG
 Berat
pemberat
sebesar 1/7 x
BB
TRAKSI KEPALA
TRAKSI LEHER
Terima Kasih
SELAMAT BELAJAR
TERIMA KASIH
Stikes Citra Delima 02/26/2021 39

Anda mungkin juga menyukai