Tabel Ukuran tirus

DIAMETER TIRUS
MORSE TERBESAR
Morse 1 12,20 mm
Morse 2 18,00 mm
Morse 3 24,10 mm
Morse 4 31,60 mm
 PRINSIP DASAR PENGEBORAN
Drilling Boring

Alat potong mata bor pahat ISO 8/9

Material awal Bisa pejal Harus sudah

berlubang
Ukuran lubang Sama dengan Lebih besar dan
ukuran mata dapat diatur
bor
 MESIN BOR PORTABLE
I. TUJUAN PEMBELAJARAN :

• Menyebutkan bagian-bagian mesin bor tangan

listrik beserta fungsinya
• Melakukan proses membuat lubang pada kayu
dengan benar sesuai job sheet yang ada
• Melakukan pekerjaan membuat lubang pada
kayu dengan memperhatikan keselamatan kerja
untuk benda kerja, alat, dan manusianya.

7
MESIN BOR PORTABLE

MESIN BOR PORTABLE

Yayuk Sri Rahayu SMKN3 SidoarjoTeknologi

8
dan Rekayasa
 MESIN BOR PORTABLE
• Komponen Mesin Bor portable:

1. Chuk (penjepit mata bor)

2. Kunci penjepit
3. Pelat pengait
4. Lubang sirkulasi
5. Saklar utama
6. Kunci saklar
7. Pegangan
8. Kabel listrik
9
 MESIN BOR PORTABLE
• 2) Perlengkapan Mesin Bor Jig Saw Portable

Mata Bor,
• digunakan untuk membuat lubang pada kayu, besi,
plastik, mika dll.
• Prinsipnya: mata bor harus sesuai fungsinya.
Alat Pemutar Sekrup (Obeng),
• digunakan untuk mengengcangkaatau melepas sekrup
Alat Pengaduk,
• Alat tambahan ini digunakan untuk mengaduk cat dll,
putaran yang digunakanharus lambat.
Piringan Ampelas
• Gunanya untuk mengamplas pada sisi-sisi tegak/miring
dsb
10
 MESIN BOR PORTABLE
a. Bor Spiral tanpa
senter

• Digunakan untuk membuat

lubang tidak tembus.
• Baik untuk melubang kayu
lunak maupun keras. Karena
tanpa senter saiknya
sebelum melubang terlebih
dahulu diberi tanda/dititik
paku.

11
 MESIN BOR PORTABLE
• Bor Versink
• Digunakan untuk memperbesar lubang tanam kepala sekerup,
ada 2 jenis, yaitu:
– Bor versink dengan konstruksi tunggal
– Bor versink dengan konstrusi kombinasi, yang dapat
disambung dengan mata bor spiral untuk pemakaian
langsung.

12
 MESIN BOR PORTABLE

Bor Besi
Mata bor ini biasanya dipakai pada pekerjaan besi, bisa juga
untuk mengebor kepala kayu.

Bor Beton
Mata bor ini berbentuk spiral, ujungnya dilengkapi dengan 2 buah
pelat pisau yang berukuran sedikitlebih lebar dari diameter
batangnya. Pelat pisau ini membuat batang bor bebas bergerak
sehingga pemutaran lebih ringan.

13
 MESIN BOR PORTABLE
• 5) Beberapa pekerjaan jang dapat dikerjakan dengan
meisn bor listrik:

– Mengebor lubang,
• Beri tanda pada tempat yang akan di bor, dengan
paku/dititik.
• Jepit kayu pekerjaan pada bangku kerja, usahakan di
alas pakai kayu supaya lubang bagian bawah tidak
rusak.
• Pilih mata bor yang sesuai dengan jenis pekerjaan
• Hubungkan kabel listrik pada stop kontak terdekat.
• Letakkan pusat mata bor tegak lurus 90 derajat
terhadap bidang pekerjaan.

14
 MESIN BOR PORTABLE
• Jalankan motor dengan menekan sekakelar yang
ada, usahakan penekanan stabil.
• Setelah lubang yang dikehendaki selesai, tariklah
keluar dalam keadaan bor tetap berputar
(mesin masih hidup)
• Matikan mesin bor simpan di tempat yang aman.
• Catatan: - Hati hati jangan sampai benda kerja
ikut berputar selama pengeboran berlangsung
• Bila mengebor lubang mendatar peganglah
mesin bor dengan kedua belah tangan.

15
MESIN BOR PORTABLE

16
 MESIN BOR PORTABLE
• Membor Tembok,

• Pada pengeboran tembok ada 2 jenis Bor ,

Yaitu:

• Impack drill, jenis ini akan lebih cocok

dibandingkan dengan bor biasa, karena mata
bornya berputar dan memukul, sedang bor biasa
mata bor hanya bergerak stabil. Jenis bor ini
biasanya dapat disetel menjadi bor biasa dengan
menekan/memindahkan tuas yang ada.
17
 MESIN BOR PORTABLE
• Hammer drill, mesin bor tembok ini
bergerak maju mundur (memukul). Mesin
bor tembok jenis ini lebih efektif
dibandingkan dengan impack drill karena
bor tidak perlu ditekan dengan kuat.

• Untuk pemakaiannya/langkah kerja nya

tidak jauh berbeda dengan mengebor
lubang, hanya mata bornya khusus untuk
tembok/beton.
MESIN BOR PORTABLE

Yayuk Sri Rahayu SMKN3 SidoarjoTeknologi

19
dan Rekayasa
 MESIN BOR PORTABLE
• Menyekerup,
memasang baut,

• Mata bornya
berfungsi sebagai
obeng, disesuaikan
dengan sekerup
jang akan
dipasang.
Yayuk Sri Rahayu SMKN3 SidoarjoTeknologi
20
dan Rekayasa
 MESIN BOR PORTABLE
• Jalankan motor dengan menekan sekakelar yang
ada, usahakan penekanan stabil.
• Setelah lubang yang dikehendaki selesai, tariklah
keluar dalam keadaan bor tetap berputar
(mesin masih hidup)
• Matikan mesin bor simpan di tempat yang aman.
• Catatan: - Hati hati jangan sampai benda kerja
ikut berputar selama pengeboran berlangsung
• Bila mengebor lubang mendatar peganglah
mesin bor dengan kedua belah tangan.

Yayuk Sri Rahayu SMKN3 SidoarjoTeknologi

21
dan Rekayasa
 MESIN BOR PORTABLE
• Membor lubang tidak tembus,

• Membuat lubang tidak tembus

dengan ukuran kedalaman
tertentu dapat dilakukan
dengan 2 cara , yaitu:
• Dengan kelos pembatas,
kemunculan mata bor sesuai
dengan kedalaman yang
diinginkan.
• Tuas pembatas, ujung mata
bor dan ujung tuas pembatas
berselisih “t” (kedalaman yang
diinginkan)

Yayuk Sri Rahayu SMKN3 SidoarjoTeknologi

22
dan Rekayasa
MATA BOR
 Tabel Sudut mata bor

BESAR SUDUT BAHAN

500-800 Kuningan, Perunggu
Baja, Besi Tuang, Baja
1180 Lunak, Baja Tuang

1400 Baja Keras

•Kecepatan potong
•
Gerak makan (feeding)
• Untuk baja

Untuk besi tuang

 Tabel Kecepatan mata bor dari bahan HSS
KECEPATAN POTONG
BAHAN (m/menit)
Alumunium Campuran 60 – 100
Kuningan Campuran 30 – 100
Perunggu Tegangan Tinggi 25 – 30
Besi Tuang Lunak 30 – 50
Besi Tuang Menengah 25 – 30
Besi Tuang Keras 10 – 20
Tembaga 20 – 30
Baja Karbon Rendah 30 – 50
Baja Karbon Sedang 20 – 30
Baja Karbon Tinggi 15 – 20
Baja Perkakas 10 – 30
Baja Campuran 15 – 25
Gambar Skematis proses gurdi/
drilling
• Kedalaman Potong
•  a = d / 2; mm
• Waktu pemotongan 

• Kecepatan penghasilan
beram
 Tabel Besarnya pemakanan
berdasarkan diameter mata bor
Besarnya Pemakanan
Diameter Mata Bor (mm) Dalam Satu Kali Putaran
(mm)
-3 0.025 – 0.050
3–6 0.050 – 0.100
6 – 12 0.100 – 0.175
12 – 25 0.175 – 0.375
25 – dan seterusnya 0.375 – 0.675
 Urutan pengeboran yang benar :
1. Tandai dengan garis pada bagian yang akan dibor dengan menggunakan
scriber dengan jarak sesuai dengan gambar kerja.
2. Pada perpotongan tanda garis tersebut, buatlah titik dengan menggunakan
centre punch.
3. Pasang benda kerja pada tanggem dan cekam dengan kuat. Pastikan benda
kerja terpasang tegak lurus terhadap sumbu spindel bor.
4. Pasang centre tap pada drill chuck untuk menepatkan pusat lubang yang
akan dibuat.
5. Pasang NC drill pada drill chuck untuk membuat awalan lubang. NC drill
hanya boleh masuk sampai pada batas sisi potongnya karena pada spiralnya
tidak terdapat sudut bebas sehingga kalau dipaksakan maka NC drill akan
terjepit.
6. Setelah lubang awal dibuat, mulailah pengeboran dengan menggunakan
mata bor. Jika lubang berukuran besar, maka pengeboran dilakukan
bertahap ( kira – kira 5 mm ).