Anda di halaman 1dari 18

TATA RUANG

GEDUNG NEGARA CIREBON

DISUSUN OLEH :
NUR MUHAMMAD BAROKAH – 17312024

PEMBIMBING :
Dr. IWAN PURNAMA, S.T., M.T.

PROGRAM STUDI ARSITEKTUR


SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI CIREBON
2020
01 PENDAHULUAN

02 METODE PENELITIAN

03
KERANGKA TEORI

04
PEMBAHASAN

01 KESIMPULAN
Daftar Isi
PENDAHULUAN

• Latar Belakang Masalah

Bangunan Residentswoning merupakan bangunan peninggalan bangsa Belanda


yang dahulu digunakan sebagai rumah dinas Residen Cirebon. Residentswoning
sekarang lebih dikenal dengan nama Gedung Negara, dan difungsikan sebagai
gedung pemerintahan Kota Cirebon.

• Rumusan Masalah

Bangunan Gedung Negara memiliki susunan/elemen pembentuk ruang yang


tersusun sedemikian rupa sehingga menjadikan suatu tata ruang yang berbeda
dengan bangunan pada umumnya. Hal tersebut menjadi landasan utama
mengapa dilakukannya penelitian ini.
• Metode Pengumpulan Data
METODE
1. pengamatan langsung pada kondisi lingkungan serta bangunan yang ada PENELITIAN
pada kawasan Gedung Negara.

2. Mencari data dan informasi melalui :


Penelitian ini
a) Studi lliteratur yang berhubungan dengan sejarah dan kawasan kota menggunakan metode
Cirebon. kualitatif, yaitu jenis
b) Survey lapangan melihat kondisi fisik lingkungan dan bangunan sekitar metode penelitian yang
kawasan Gedung Negara kota Cirebon. Pengamatan dilakukan bersifat deskriptif dengan
dengan pengukuran, penggambaran bentuk dan pengambilan foto. cara menggambarkan
c) Wawancara dengan beberapa narasumber sebagai bahan kajian keadaan-keadaan yang
ada dilapangan secara
sejarah kepada pengelola dan masyarakat lingkungan sekitar kawasan
nyata. Metode ini
menekankan pada survey
langsung ke lapangan
• Metode Analisis Data
dan wawancara
Data-data yang sudah dikupulkan dari hasil survei dan pengamatan kemudian
dideskripsikan dan dianalisis meliputi susunan dan penataan ruang bangunan
Gedung Negara Cirebon, kemudian membuat kesimpulan dari hasil tersebut.
• Kerangka Teori KERANGKA
TEORI
Menurut D. K. Ching (2002), ruang lingkup untuk desain interior hanya terbatas
pada pengaturan tata letak dan desain ruang. Elemen yang dilingkupi pada
ruang dalam ini meliputi elemen dinding, elemen alas, dan elemen atap atau
plafon. Pengaturanpengaturan pada ruang dalam bertujuan untuk memperbaiki
fungsi, memperkaya estetika yang akan berkaitan dengan psikologi
penggunanya atau penghuninya.

Menurut D.K. Ching (2000), penataan merupakan suatu kondisi dimana setiap
bagian dari seluruh komposisi saling berhubungan dengan bagian lain dengan
tujuan untuk menghasilkan suatu susunan yang harmonis. Ada 6 jenis prinsip
penataan yaitu :
1. Sumbu
2. Simetri
3. Hirarki
4. Irama
5. Datum
6. Transformasi
PEMBAHASAN
Gedung N
egara

Gedung Negara Cirebon merupakan gedung pemerintahan Kota


Cirebon yang berlokasi di jalan Siliwangi No.14 Kelurahan
Kesenden Kecamatan Kejaksan Kota Cirebon.

Gedung Negara Cirebon dirancang oleh seorang arsitek


berkebangsaan Belanda bernama Van Den Berg dengan
langgam yang menyerupai arsitektur Istana Merdeka di Jakarta
Kompleks
Gedung Negara
Pada awal dibangun Kompleks Gedung Negara
terdiri dari gedung induk dan beberapa gedung
penyangga di sisi selatan, utara, dan barat. Gedung
induk (Gedung Negara) terdiri dari teras depan
bertangga ubin marmer, galeri depan, ruang makan,
galeri belakang, dikanan kirinya diapit delapan
kamar tidur. Disisi selatan gedung utama terdapat
gudang yang menyambung dengan selasar menuju
gedung di sebelah selatan. Disebelah utara gedung
induk tersambung dengan selasar menuju dapur
pada bangunan sayap utara. Disisi utaranya lagi
terdapat beberapa bangunan terdiri dari garasi
mobil, beberapa kamar dan istal kuda. Di bagian
belakang (sisi barat) bangunan utama terdapat
selasar menuju ke kamar mandi luar dan kolam
pemandian dilengkapi dengan sumur. Didepan
gedung induk terdapat taman bundaran dengan
tiang bendera yang menghadap ke jalan Siliwangi
Susunan Ruang
Gedung Negara

Susunan ruang Gedung


Negara terlihat dari denah
yang terdiri dari teras depan,
Teras Depan Galeri Depan Ruang Makan
galeri depan, ruang makan,
galeri belakang, dan 8 kamar
tidur pada sisi kanan dan kiri.
Susunan Ruang
Gedung Negara

Galeri Belakang Kamar Tidur Utama Kamar Tidur Ajudan


Elemen Tata Ruang
Gedung Negara Cirebon

Sumbu Simetri Hirarki Datum

Sumbu ruang keseimbangan perbedaan yang suatu garis acuan


terbentuk dari titik- bentuk bangunan nyata muncul yang saling
titik pintu yang saling antara sisi kanan diantara bentuk- menghubungkan
terhubung dengan kiri. bentuk dan ruang- hingga membentuk
ruang. suatu komposisi.
Elemen Tata Ruang
Gedung Negara Cirebon

Irama Transformasi

Irama diartikan memungkinkan


sebagai pergerakan seorang perancang
unsur-unsur untuk memlih
atau motif berulang prototipe model
yang terpola arsitektur.
Beberapa Bangunan Karesidenan
di pulau Jawa
Rumah dinas
Residen Pati

Bangunan ini mempunyai 11 bagian kamar yang mempunyai


fungsi masing masing, terdiri dari kantor, ruang tamu, ruang
rapat, ruang transit, ruang utama, 2 buah ruang tidur yang
diperuntukkan untuk tamu, 1 buah ruang tidur utama, ruang
keluarga, dapur, ruang makan dan juga dilengkapi dengan dua
buah teras, yang terletak di depan dan belakang.
Rumah dinas
Residen Kediri

Denah bangunan utama pada kompleks massa bangunan eks


Rumah Dinas Residen Kediri berpola simetri dengan empat
bukaan pintu di bagian fasade dengan arah orientasi menghadap
ruang luar, pintu masuk tersebut berada di teras rumah dengan
jarak yang sama. Setiap ruang pada bangunan ini saling
berhadapan dengan jarak dan peletakan yang sama.
KESIMPULAN
TATA RUANG GEDUNG NEGARA

Setiap bangunan pasti memiliki susunan dan elemen-elemen pembentuk ruang yang
merupakan satu-kesatuan dan menjadikan itu sebuah bangunan yang seutuhnya. begitu
pula dengan bangunan Gedung Negara yang memiliki susunan dan elemen pembentuk
ruang yang saling terikat dan terorganisir satu sama lain, sehingga menjadikan
bangunan Gedung Negara menjadi bangunan yang seutuhnya.
Ching, Francis D.K., (2000), Arsitektur Bentuk Ruang dan Tatanan / Edisi Kedua,
Daftar
Erlangga, Jakarta.

Ching, Francis D.K. & Binggeli, Corky, (2012), Interior Design Illustrated / Third
Pustaka
Edition, John Wiley & Sons, Inc., New Jersey.

Arsitektur e-Journal, Volume 4 Nomor 2, Juli 2011

https://cagarbudaya.kemdikbud.go.id/
public/objek/newdetail/PO2015052900001/eks-rumah-dinas-residence

https://dapobud.kemdikbud.go.id/
objek-benda/5bfc11cb4abcfb04b4a648c0/eks-rumah-dinas-residence

https://radarkediri.jawapos.com/
read/2019/04/03/129423/mengunjungi-gedung-eks-kantor-karesidenan-kediri
Thank you

Anda mungkin juga menyukai