MANFAAT BELAJAR PSIKOLOGI

PERKEMBANGAN

1. Bagi Diri sendiri

• Mengetahui & memahami penyebab perilaku kita dari
penelusuran sejarah diri sehingga dapat menentukan
perlakuan bagi diri sendiri
2. Bagi Oranglain
• Mengetahui & memahami sejarah masa lalu sehingga
mampu meng-empati perilaku seseorang.
• Memahami dan membantu oranglain dalam
mencapai aktualisasi diri
• Menemukan ide-ide kreatif dalam bisnis maupun
kehidupan sosial.
Referensi

1. Lerner, R.M. (1976). Concept and Theories of Human

Development. Philliphines: Addison-Wesley Publishing
Company, Inc.
2. Santrock, J.W. (2002). Life Span Development (5rd ed.). Alih
bahasa: Achmad Chusairi dan Juda Damanik. Surabaya :
Penerbit Erlangga.
3. Shaffer, D.R, Kipp, K. (2007). Developmental Psychology :
Childhood & Adolesence (7th ed.). Thomson Wadsworth.
Psikologi Perkembangan adalah:

• Cabang dari ilmu psikologi yang mempelajari perubahan-

perubahan dalam aspek fisik, psikis dan sosial yang terjadi
sepanjang hidup dari konsepsi (pra natal) hingga meninggal.

• Perkembangan hidup manusia digambarkan seperti kurva

dimana proses perkembangan berjalan cepat pada masa pra
natal – bayi – kanak-kanak – remaja kemudian menjadi stabil
pada masa dewasa dan mulai menurun pada masa tua
 Tugas perkembangan mempunyai
tujuan:
• Sebagai petunjuk (cues) bagi individu agar meusaha
mengetahui apa yang diharapkan pada usia tertentu.
• Memotivasi individu supaya berusaha mencapai standar yang
diharapkan.
• Mempersiapkan individu terhadap hal-hal yang diperlukan
untuk mencapai standar yang diharapkan

• Mempelajari perkembangan masa hidup adalah menggugak

minat dan penuh informasi tentang siapa diri kita, bagaimana
kita dapat seperti ini, dan kemana masa depan akan membawa
kita?
Sejarah Psikologi Perkembangan

• Abad pertengahan
• Anak = miniatur orang dewasa
• hukuman pada anak-anak = hukuman pada orang dewasa
• Akhir abad 17
• John Locke dengan teori Tabula Rasa
• Anak-anak seperti kertas kosong yang tergantung pada
penulisnya  pengaruh nuture
• Abad 20
• Roger Allen & Stanley Hall (storm & stress view)
• Akhir abad 20
• Daniel Offer, dkk
Pendekatan Masa Hidup

1. Pendekatan tradisional
• Menekankan bahwa perubahan yang ekstrim terjadi
pada masa lahir hingga masa remaja. Perkembangan
stabil dalam masa dewasa dan mengalami
penurunan pada usia lanjut.
• Perhatian peran yang cukup besar diberikan pada
masa bayi & awal masa kanak-kanak

2. Pendekatan masa hidup (life span)

• Perubahan perkembangan terjadi selama masa
kanak-kanak sampai meninggal
Perkembangan Masa Hidup

Perkembangan adalah pola perubahan

dimulai sejak pembuahan dan berlanjut
sepanjang rentang hidup.

Perkembangan ≠ pertumbuhan karena

pertumbuhan lebih melibatkan unsur
biologis/fisik sedangkan perkembangan
melibatkan semua aspek
Hakekat Masa Akhir dewasa
perkembangan
Masa pertengahan dewasa

Masa Awal Dewasa

Biologis

Masa remaja
Kognitif Sosio
emosional Masa pertengahan & akhir
Kanak-kanak

Masa awal anak-anak

Masa Bayi

Periode pra kelahiran

RENTANG WAKTU PENELITIAN
1. PENDEKATAN CROSS SECTIONAL
• Strategi penelitian yang membndingkan individual2 yang
berbeda usia pada suatu kesempatan.
2. PENDEKATAN LONGITUDINAL
• Strategi penelitian yang mempelajari individu yang sama
pada suatu periode tertentu, biasanya beberapa tahun.
3. PENDEKATAN SEKUENSIAL
• Kombinasi pendekatan cross sectional dengan longitudinal
4. EFEK COHHORT
• Perbedaan waktu kelahiran dan generasi subjek tetapi bukan
oleh usia nyata, msl: perbedaan pola asuh th. 1960 dengan
th. 2000
TUJUAN

• Mahasiswa mampu melihat peluang-peluang bisnis di

lapangan berdasarkan aspek-aspek teori perkembangan
• Mahasiswa mampu menjadikan peluang bisnis tersebut
dalam bentuk konsep produk yang memiliki nilai dan
manfaat bisnis.
• Mahasiswa mampu membangun diri menjadi calon
psychopreneur.
 • SURVEY
FENOMENA/ ASUMSI LAPANGAN
FAKTA-FAKTA (ide bisnis apa yg • MENCARI
DI LAPANGAN memungkinkan) TEORI YG
MENDUKUNG

MEMBUAT
PERBAIKAN PRESENTASI RANCANGAN
RANCANGAN RANCANGAN PRODUK
PRODUK (bdsk survey &
PRODUK &
DIKUMPULKAN teori)