Anda di halaman 1dari 9

BAHASA

INDONESIA
KELAS IX
Muhammad Ismatulloh
Pengertian Teks Tanggapan

Teks tanggapan adalah teks yang berupa tanggapan dalam bentuk pujian atau dukungan, hingga kritik dan
penolakan terhadap suatu karya, hal, atau peristiwa yang diberikan oleh penanggapnya sebagai bentuk apresiasi atau
saran yang dapat membangun.
Pernyataan di atas sejalan dengan pendapat Mulyadi (2015, hlm. 71) yang mengemukakan bahwa teks tanggapan
adalah teks yang berisi tanggapan, berupa dukungan atau penolakan, terhadap sebuah hal atau peristiwa yang didukung
oleh data pendukung tanggapan.

Jika ditanyakan teks ini sama atau mirip dengan apa maka kemungkinan besar kita akan teringat dengan teks ulasan.
Apa bedanya teks tanggapan dengan ulasan yang sama-sama menganalisis dan memaparkan suatu karya atau hal
kemudian menilai?

Pertama, keduanya mirip karena sama-sama memiliki bagian deskripsi dan penilaian yang berarti menggunakan
eksposisi (argumentasi). Namun teks tanggapan cenderung lebih bebas dan boleh dikatakan versi lebih luwes dari
ulasan. Ulasan mengulas suatu karya, sementara tanggapan dapat menanggapi suatu peristiwa atau berita yang sedang
hangat dibicarakan. Kemudian, teks ini juga tidak harus menilai, bisa jadi teks tanggapan hanya memuji atau
mengkritik saja.

Semangat…..!
Struktur Teks Tanggapan
Menurut tim Kemdikbud (2017, hlm. 93) struktur teks tanggapan terdiri beberapa bagian pembentuknya sebagai
berikut ini.

1. Konteks, meliputi apa yang sedang ditanggapi?, di mana dan kapan peristiwa atau hal tersebut terjadi?, jenis
peristiwa atau hal apa? sosial, teknologi, budaya, atau seni?
2. Deskripsi, apa dan bagaimana peristiwa itu terjadi atau bagaimana sesuatu dapat terealisasi/diciptakan atau
dihasilkan?
3. Penilaian, Apa yang kita pikirkan mengenai hal yang diulas atau penilaian seperti apa yang kita berikan? Apa
kelebihan dan kekurangannya?

Semangat…..!
Teks Tanggapan Kritis
Teks tanggapan juga identik disandingkan dengan kata Kritis. Mengapa? Karena pada bagian penilaian, kita harus
mampu berpikir kritis. Berpikir kritis mungkin terdengar seakan kita harus memberikan kritik yang tajam dalam
menanggapi sesuatu. Tidak selalu dan sebenarnya bukan itu esensinya.

Berpikir kritis artinya kita harus harus mampu menguraikan asumsi-asumsi terhadap peristiwa atau hal yang
ditanggapi dengan hati-hati dan bijaksana. Seperti yang diungkapkan oleh Hidayati (2015, hlm. 25) bahwa berpikir
kritis artinya mampu menguraikan asumsi-asumsi terhadap peristiwa, masalah, isu, keputusan, atau situasi dengan
hati-hati dan bijaksana.

Semua aspek diperhatikan dengan teliti dan dilihat sisi baik dan buruknya. Biasanya pemikiran seperti ini memang
akan menghasilkan kritik tajam namun mampu memperlihatkan keunggulan yang tak dapat dilihat oleh orang lain
pula.

Semangat…..!
Struktur Teks Tanggapan Kritis
Mulyadi (2015, hlm. 58-59) berpendapat bahwa struktur teks tanggapan kritis terdiri dari:

1. Konteks: bagian ini berisi persoalan umum dari sebuah masalah. Selain persoalan umum, dalam bagian ini juga
biasanya dituliskan penafsiran penulis mengenai permasalahan tersebut pula;
2. Pendeskripsian: merupakan bagian utama dari teks ulasan kritis yang berisi informasi tentang kelebihan atau
kekurangan dari sebuah pernyataan yang dapat mendukung atau melemahkan;
3. Penilaian Menyeluruh: bagian akhir teks yang berisi penerangan kembali terhadap apa yang telah diputuskan
dalam menilai atau menanggapi suatu hal. Biasanya bagian ini juga disertai pilihan penulis dan pertimbangan
kepada pembaca.

Semangat…..!
Kaidah Kebahasaan Teks Tanggapan

Ciri teks kebahasaan teks tanggapan dapat dilihat dengan banyaknya jenis kata dan kalimat sebagai berikut ini.

1. Menggunakan kalimat aktif, yang merupakan kalimat yang subjeknya melakukan suatu perbuatan, ditandai
oleh verba (kata kerja) yang berimbuhan me(n)-, ber-. Contoh kalimatnya: Affandi melukiskan kebun cengkeh
tersebut dengan apik.
2. Banyak menggunakan kata tugas, yang menyatakan hubungan gramatikal yang tidak bisa digabungkan dengan
imbuhan (afiks) dan tidak mengandung makna leksikal. Contohnya: ke, di, dari, oleh(preposisi), karena,
sehingga, bahwa, yang(konjungsi), pun, -lah, -kah(partikel).
3. Menggunakan kalimat deskripsi, yakni kalimat yang menggambarkan sesuatu yang ada dengan pemaparan
yang rinci dan jelas.
4. Penggunaan kalimat penilaian dalam model tanggapan kritis.
5. Menggunakan kalimat pujian dalam model tanggapan pujian.

Semangat…..!
Catatan:
1. Materi di catat di buku catatan!
2. Essay dikerjakan di bku tugas!
Essay
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan baik dan benar!
1. Apa pengertian Teks tanggapan?
2. Tuliskan Struktur Teks tanggapan?
3. Apa yang dimaksud dengan kalimat aktif?
4. Apa yang dimaksud dengan berpikir kritis?
5. Tuliskan 1 contoh kalimat aktif ?
Terimakasih
Tetap semangat dan tetap belajar

Anda mungkin juga menyukai