Peraturan Menteri Keuangan Nomor 217/PMK.

05/2020
tentang
Pelaksanaan Anggaran Dalam Rangka Penyelesaian Pekerjaan
Pada Masa Pandemi Corona Virus Disease 2019 Yang Tidak
Terselesaikan Sampai Dengan Akhir Tahun Anggaran 2020 Dan
Akan Dilanjutkan Pada Tahun Anggaran 2021
 Latar Belakang
Pelaksanaan anggaran dalam rangka penyelesaian
pekerjaan yang tidak terselesaikan sampai dengan
akhir tahun anggaran saat ini berpedoman pada PMK
194/PMK.05/2014 jo PMK 243/PMK.05/2015
Sesuai PMK 194/PMK.05/2014 jo PMK
243/PMK.05/2015, penyelesaian sisa pekerjaan
yang tidak terselesaikan sampai dengan akhir TA
dapat dilanjutkan penyelesaianya pada TA
berikutnya dengan membebani DIPA TA berikutnya
Mengingat fokus anggaran pada DIPA TA 2021 masih
dalam rangka penanganan pandemi Covid-19 dan
pelaksanaan program PEN.

perlu pengaturan khusus penyelesaian sisa

pekerjaan yang tidak terselesaikan sampai dengan
akhir Tahun Anggaran 2020 dan akan dilanjutkan
pada TA 2021 sebagai dampak dari kondisi darurat
bencana pandemi Covid-19 dengan tidak
membebani DIPA TA 2021

2
Sistematika RPMK KETENTUAN UMUM

RUANG LINGKUP
BAB I

BAB II PENYELESAIAN PEKERJAAN

YANG TIDAK TERSELESAIKAN
SAMPAI DENGAN AKHIR TAHUN
BAB III ANGGARAN 2020

BAB IV
AKUNTANSI DAN
PELAPORAN
BAB V

KETENTUAN PENUTUP

OPTION

3
Ketentuan Umum
KPA BAST
1 Kuasa Pengguna Anggaran 5 Berita Acara Serah Terima 9 JAMINAN PEMELIHARAAN
Jaminan tertulis dari penerbit Jaminan
untuk menjamin bahwa dalam hal
penyedia barang/jasa tidak
KONTRAK melaksanakan pekerjaan pemeliharaan
KPPN
3 Kantor Pelayanan
Perbendaharaan Negara
7 perjanjian tertulis
antara PPK dengan
penyedia
yang telah dilakukan pembayarannya
maka penjamin akan membayar kepada
PPK sebesar nilai Jaminan
barang/jasa untuk
melaksanakan
suatu pekerjaan
tertentu

Jaminan atas Pembayaran untuk

LS JAMINAN Tagihan Pihak Ketiga atas Kontrak yang
4 Pembayaran Langsung 8 Surat Jaminan
Prestasi Pekerjaannya Belum Mencapai
100% (seratus persen) pada Akhir
Tahun Anggaran

PPK BAPP
2 Pejabat Pembuat Komitmen 6 Berita Acara Penyelesaian 10
JAMINAN AKHIR TAHUN
ANGGARAN
Pekerjaan
4
Ruang Lingkup
 Pelaksanaan anggaran dalam rangka penyelesaian pekerjaan
pada masa pandemi corona virus disease 2019 yang tidak
terselesaikan sampai dengan akhir TA 2020 dan akan
dilanjutkan pada TA 2021
 Pekerjaan dari suatu kontrak yang:
a. dibiayai dari rupiah murni;
b. pembayarannya dilakukan melalui mekanisme
Pembayaran LS kontraktual dengan lampiran Jaminan
Pembayaran Akhir Tahun Anggaran; dan
c. ditandatangani paling lambat tanggal
30 November 2020.
 Meliputi kontrak tahunan dan kontrak tahun jamak pada akhir
masa Kontrak
 Tidak termasuk:
a. pekerjaan dalam rangka penanganan pandemi Corona
Virus Disease 2019 (COVID-19) dan program PEN; dan
b. pengadaan alutsista TNI.

5
 1. PPK dan penyedia barang/jasa melakukan perubahan
Kontrak yang terdiri dari:
PENYELESAIAN PEKERJAAN YANG TIDAK a. mencantumkan waktu pemberian kesempatan
TERSELESAIKAN SAMPAI DENGAN AKHIR TAHUN penyelesaian sisa pekerjaan;
b. pengenaan denda keterlambatan penyelesaian
ANGGARAN 2020 pekerjaan;
c. perpanjangan jaminan pelaksanaan;
1. Penyedia barang/jasa melakukan d. tidak boleh menambah volume dan nilai kontrak
INFOGRAPHIC DATA 03
perpanjangan masa berlaku/mengganti Jaminan pekerjaan; dan
STEP Pembayaran Pemberitahuan e. tidak boleh menambah jangka waktu/masa pelaksanaan
Jaminan Pembayaran Akhir Tahun Anggaran
paling singkat sampai dengan batas waktu 03 Akhir Tahun KPPN
pekerjaan
2. Penyedia barang/jasa memperpanjang masa berlaku
penyelesaian sisa pekerjaan yang tercantum Anggaran
jaminan pelaksanaan yang telah disimpan oleh PPK paling
dalam surat pernyataan kesanggupan. singkat sampai dengan batas waktu penyelesaian sisa
2. KPA menyampaikan pemberitahuan kepada pekerjaan.
KPPN atas penyelesaian sisa pekerjaan yang 3. Perubahan kontrak dilaksanakan :
Satker Perubahan STEP
akan dilanjutkan pada TA 2021 paling lambat a. sebelum jangka waktu Kontrak berakhir; dan
5 (lima) hari kerja setelah masa berakhirnya Penyedia Kontrak 02 b. setelah PPK menerima jaminan pelaksanaan yang
Kontrak. telah diperpanjang
3. Pemberitahuan dimaksud dilampiri :
a. salinan surat pernyataan kesanggupan
yang telah dilegalisasi oleh KPA; Keputusan 1. Berdasarkan penelitian PPK, penyedia barang/jasa akan mampu
STEP Penyelesaian menyelesaikan keseluruhan pekerjaan setelah diberikan
b. asli Jaminan Pembayaran Akhir Tahun
Anggaran yang telah diperpanjang masa 01 Sisa Pekerjaan
ke TA 2021
kesempatan sampai dengan 90 hari kalender sejak berakhirnya
masa pelaksanaan pekerjaan.
berlaku/diganti; dan 2. penyedia barang/jasa sanggup menyelesaikan sisa pekerjaan
c. asli surat kuasa klaim/pencairan Jaminan paling lambat 90 hari kalender sejak berakhirnya masa
dari KPA/PPK kepada Kepala KPPN atas pelaksanaan pekerjaan yang dinyatakan dengan surat pernyataan
Jaminan Pembayaran Akhir Tahun kesanggupan bermaterai cukup.
Anggaran yang baru. 3. Surat pernyataan kesanggupan paling sedikit memuat:
START DATE
4. KPPN mengembalikan asli Jaminan a. pernyataan kesanggupan untuk menyelesaikan sisa
Pembayaran Akhir Tahun Anggaran dan asli pekerjaan;
surat kuasa klaim/pencairan yang b. waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan sisa pekerjaan;
sebelumnya ditatausahakan oleh KPPN. dan
c. pernyataan bersedia dikenakan denda keterlambatan
5. KPPN menatausahakan asli Jaminan
penyelesaian pekerjaan.
Pembayaran Akhir Tahun Anggaran yang
4. KPA memutuskan untuk melanjutkan atau tidak melanjutkan
telah diperpanjang masa berlaku/diganti dan
asli surat kuasa klaim/pencairan Jaminan.
penyelesaian sisa pekerjaan ke Tahun Anggaran 2021. 6
5. KPA dapat melakukan konsultasi dengan APIP.
 Tata Cara Penyelesaian Sisa Pekerjaan
 Penyedia barang/jasa menyelesaikan sisa pekerjaan yang tidak terselesaikan sampai dengan akhir TA 2020 di TA 2021 sesuai waktu penyelesaian sisa
pekerjaan yang tercantum dalam surat pernyataan kesanggupan .
 Penyedia barang/jasa dikenakan denda keterlambatan sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam Kontrak dan peraturan perundang-undangan mengenai
pengadaan barang/jasa pemerintah.

Wanprestasi
B  Dalam hal penyedia barang/jasa telah menyelesaikan
pekerjaan, PPK dan penyedia barang/jasa
menandatangani BAST/BAPP;
 Penyedia barang/jasa menyetorkan denda keterlambatan
 Dalam hal penyedia barang/jasa tidak dapat menyelesaikan sisa pekerjaan
sampai dengan berakhirnya waktu penyelesaian sisa pekerjaan yang
A Selesai ke rekening kas negara setelah penandatanganan
BAST/BAPP;
tercantum dalam surat pernyataan kesanggupan, KPA segera  Dalam hal terdapat masa pemeliharaan (retensi)
memerintahkan penyedia barang/jasa untuk: sebagaimana tercantum dalam Kontrak, penyedia
a. mengembalikan pembayaran yang telah diterima ke kas negara yang barang/jasa menyampaikan Jaminan Pemeliharaan
nilainya dihitung berdasarkan sisa pekerjaan yang tidak selesai; dan kepada PPK sebelum penandatanganan BAST/BAPP;
b. menyetorkan denda keterlambatan penyelesaian pekerjaan yang nilainya  KPA menyampaikan pemberitahuan kepada KPPN paling
sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam Kontrak, apabila ada lambat 5 (lima) hari kerja setelah berakhirnya batas waktu
 Dalam hal penyedia barang/jasa tidak mengembalikan pembayaran, Tidak ada penyelesaian sisa pekerjaan;
pengembalian ke kas negara dilakukan melalui klaim Jaminan Pembayaran BAST  Penyampaian pemberitahuan dilampiri:
Akhir Tahun Anggaran. a. BAST/BAPP;
 Pengembalian ke kas negara, klaim Jaminan Pembayaran Akhir Tahun
Anggaran, dan tindak lanjut pelaksanaan klaim berpedoman pada Peraturan
Menteri Keuangan mengenai tata cara pembayaran atas beban APBN
C b. bukti penerimaan negara atas penyetoran denda
keterlambatan; dan
c. salinan Jaminan Pemeliharaan, yang telah disahkan
sebelum barang/jasa diterima. oleh PPK, apabila ada
 Berdasarkan pemberitahuan penyelesaian sisa pekerjaan,
KPPN mengembalikan dokumen:
 Dalam hal KPA tidak menyampaikan pemberitahuan sampai dengan 5 (lima) hari kerja sejak berakhirnya waktu a. Jaminan Pembayaran Akhir Tahun Anggaran; dan
penyelesaian sisa pekerjaan yang dinyatakan dalam surat pernyataan kesanggupan, Kepala KPPN menyampaikan b. surat kuasa klaim/pencairan Jaminan.
pemberitahuan kepada KPA; dan  Pengembalian dokumen dituangkan dalam berita acara
 Dalam hal setelah 10 (sepuluh) hari kerja sejak berakhirnya waktu penyelesaian sisa pekerjaan yang dinyatakan dalam penyerahan yang ditandatangani oleh pejabat yang
surat pernyataan kesanggupan, KPPN tidak menerima pemberitahuan penyelesaian pekerjaan, KPPN melakukan berwenang pada KPPN dan satuan kerja.
klaim/pencairan Jaminan Pembayaran Akhir Tahun Anggaran pada hari kerja berikutnya
AKUNTANSI DAN PELAPORAN

Kementerian negara/lembaga melaksanakan penatausahaan, akuntansi dan pelaporan

keuangan atas pelaksanaan anggaran dalam rangka penyelesaian pekerjaan yang tidak

01 terselesaikan sampai dengan akhir tahun anggaran sesuai Peraturan Menteri Keuangan
mengenai kebijakan akuntansi pemerintah pusat.

Pembayaran yang telah dilakukan terlebih dahulu atas barang/jasa dari pihak penyedia

02 barang/jasa yang sampai pada akhir Tahun Anggaran 2020 belum diterima, diakui
sebagai belanja barang/modal dibayar dimuka

Penyelesaian pekerjaan yang tidak terselesaikan sampai dengan akhir

03 Tahun Anggaran 2020 diungkapkan secara memadai dalam catatan atas

laporan keuangan

8
KETENTUAN PENUTUP

TEAMWOR TINYPPT designed template for

presentation in PowerPoint

Berlaku sejak tanggal

01 PMK
217/PMK.05/2020
diundangkan

Diundangkan pada tanggal

PMK 28 Desember 2020
217/PMK.05/2020
02
SUCCESS

ST
04
EP

9
TERIMA KASIH

10