Anda di halaman 1dari 11

Manajemen

Risiko Hukum
Bank Syariah
KELOMPOK
KELOMPOK 33 ::

Dhinar
Dhinar Amara
Amara Nila
Nila (185231219)
(185231219)
Cindy
Cindy Ayu
Ayu Permadani
Permadani (185231220)
(185231220)
Galuh
Galuh Resti
Resti Azizah
Azizah (185231221)
(185231221)
Shafa
Shafa Madania
Madania Safitri
Safitri (185231225)
(185231225)

Perbankan
Perbankan Syariah
Syariah // Profesional
Profesional 5E
5E
TOPIK MENU

01 Dasar Hukum Manajemen Risiko

02 Definisi Risiko Hukum

03 Penerapan Risiko Hukum


‫‪Dasar Hukum Manajemen Risiko‬‬

‫ت لِ َغ ٍد ۖ َوٱتَّقُ ۟‬
‫وا ٱهَّلل َ ۚ إِ َّن ٱهَّلل َ َخبِي ۢ ٌر بِ َما‬ ‫وا ٱتَّقُ ۟‬
‫وا ٱهَّلل َ َو ْلتَنظُرْ نَ ْفسٌ َّما قَ َّد َم ْ‬ ‫ين َءامنُ ۟‬ ‫ٓ‬
‫‪Al Hasyr ayat 18‬‬ ‫ٰيَأَيُّهَا ٱلَّ ِذ َ َ‬
‫تَ ْع َملُ َ‬
‫ون‬

‫ۤ‬
‫‪Al Isra ‘ ayat 5‬‬ ‫ار‌ؕ َو َك َ‬
‫ان‬ ‫ٰ‬ ‫فَاِ َذا َجٓا َء َو ۡع ُد ا ُ ۡو ٰلٮهُ َما بَ َع ۡثنَا َعل‪ۡ َA‬ي ُكمۡ ِعبَا ًدا ل‪َّA‬نَا اُولِ ۡى بَ ۡا ٍ‬
‫س َش ِد ۡي ٍد فَ َجاس ُۡوا ِخل َل ال ِّديَ ِ‬
‫َو ۡع ًدا َّم ۡفع ُۡوالً‬

‫‪Al Baqarah ayat 280‬‬ ‫ص َّدقُ ۟‬


‫وا َخ ْي ٌر لَّ ُك ْم ۖ إِن ُكنتُ ْم تَ ْعلَ ُم َ‬
‫ون‬ ‫ان ُذو ُعس َْر ٍة فَنَ ِظ َرةٌ إِلَ ٰى َم ْي َس َر ٍة ۚ َوأَن تَ َ‬
‫َوإِن َك َ‬

‫‪Hadist Rasulullah Saw‬‬ ‫ج َع ْن أَبِي هُ َر ْي َرةَ َر ِ‬


‫ض َي هَّللا ُ‬ ‫ان َع ْن اأْل َ ْع َر ِ‬ ‫ان َع ْن ا ْب ِن َذ ْك َو َ‬‫ُف َح َّدثَنَا ُس ْفيَ ُ‬ ‫َح َّدثَنَا ُم َح َّم ُد ب ُْن يُوس َ‬
‫ط ُل ْال َغنِ ِّي ظُ ْل ٌم َو َم ْن أُ ْتبِ َع َعلَى َملِ ٍّي فَ ْليَتَّبِ ْع‬
‫صلَّى هَّللا ُ َعلَ ْي ِه َو َسلَّ َم قَا َل َم ْ‬
‫َع ْنهُ َع ْن النَّبِ ِّي َ‬
DEFINISI RISIKO HUKUM
Risiko Hukum adalah risiko yang
terjadi diakibatkan oleh adanya
kelemahan aspek yuridis.

Kelemahan aspek yuridis antara lain


disebabkan adanya tuntutan hukum,
ketiadaan peraturan perundang-undangan
yang mendukung atau lemahnya perikatan
seperti tidak terpenuhnya syarat sahnya
kontrak.

Tujuan utama risiko hukum adalah memastikan proses manajemen risiko dapat
meminimalkan kemungkinan dampak negatif dari kelemahan aspek yuridis,
ketiadaan dan perubahan peraturan perundang-undangan.
Menurut Surat Edaran Bank Indonesia No. 5/21/DPNP
Tanggal 29 September 2003 mengenai penerapan
manajemen risiko Bank Umum, setiap bank diwajibkan
menerapkan risiko hukum dalam setiap kegiatan
perbankan dilaksanakan. Dalam surat edaran tersebut
juga diatur setiap bank harus.

1. 2.

Bank harus memiliki satuan kerja


Memiliki kebijakan atau sekelompok petugas yang
pengendalian risiko berfungsi sebagai legal watch
hukum secara tertulis untuk menganalisis dan
yang disesuaikan memberikan advis hukum kepada
seluruh pegawai pada setiap
dengan strategi usaha jenjang organisasi.
bank
Hal – Hal yang harus 6. Keharusan untuk melakukan kajain secara berkala terhadap akad,
diperhatikan kontrak dan perjanjian-perjanjian bank dengan pihak lain dalm hal
efektivitas dan enforcapabelity
.

5. Keharusan untuk menerapkan sanksi secara konsisten.


Dalam upaya
menghindari
4. Keharusan menilai dampak perubahan ketentuan/peraturan
terhadap risiko hukum.
Terjadinya
risiko hukum 3. Keharusan memiliki satuan kerja yang berfungsi sebagai
“legal watch” tidak saja terhadap hukum positif tetapi juga
terhdap fatwa DSN dan ketentuan-ketentuan lainnya
berdasarkan prinsip syariah.
Meliputi :
2. Keharusan melaksanakan prosedur analisis aspek
hukum terhadap produk dan aktivitas baru.

1. Keharusan memiliki kebijakan dan prosedur secara


tertulis.
Penerapan Risiko
Hukum

Kewenangan dan tanggung jawab


dewan komisaris dan DPS
Pengawasan aktif dewan komisaris,
direksi, dan DPS dalam pengawasan
ketiga dewan tersebut, harus juga
memahami risiko hukum yang Sumber daya insani
dihadapi dan memberikan arahan
yang jelas. Hal- hal yang harus
diperhatikan dalam pelaksaannya
adalah sebagai berikut :
Organisasi manajemen risiko
hukum
Kebijakan, Prosedur,
dan Penetapan Limit

Penerapan manajemen Strategi manajemen risiko, yaitu bagian


risiko harus didukung integral yang tidak terpisahkan dari strategi
dengan kerangka yang manajemen risiko bank syariah secara
mencakup kebijakan yang keseluruhan
ditetapkan secara jelas
sejalan dengan visi, misi
dan strategi bisnis bank
syariah. Selain tiu Tingkat risiko yang akan diambil dan toleransi
penerapan kebijakan dan risiko utnuk risiko hukum mengacu pada
prosedur manajemen cakupan penerapan secara umum yang telah
risiko yang dimiliki bank
ditetapkan
harus didukung oleh
kecukupan permodalan
dan kualitas SDI (Sumber
Kebijakan, prosedur dan penetapan risiko yaitu bank harus
Daya Insani). Berikut memiliki dan melaksanakan prosedur analisis aspek hukum
penerapan dalam terhadap produk dan aktiva baru. Harus melakukan
pelaksanaan kebijakan, pemutakhiran kebijakan dan prosedur pengendalian risiko
prosedur dan limit pada hukum secara berkala, sesuai dengan perkembangan
risiko hukum : eksternal dan internal bank syariah, seperti perubahan
ketentuan dan perundangan-undangan yang berlaku
Kebijakan identifikasi, pengukuran, pemantauan dan pengendalian
risiko serta sistem informasi manajemen risko hukum

Hal yang dilakukan dalam menerapkan kebijakan


identifikasi, pengukuran, pemantauan dan
pengendalian risiko serta sistem informasi
manajemen risiko hukum adalah sebagai berikut :

Identifikasi risiko hukum


Pengendalian risiko hukum

Pengukuran risiko hukum

Sistem informasi
manajemen risiko hukum

Pemantauan risiko hukum


THANK YOU
For
For Your Attention 
Your Attention 

Anda mungkin juga menyukai