Anda di halaman 1dari 23

PRINSIP DASAR PENANGANAN

KEGAWATDARURATAN OBSTETRI

dr. Eddy Arsyad Sp.OG, M.Kes


Kasus gawatdarurat obstetri adalah
• kasus obstetri yang apabila tidak segera
ditangani akan berakibat kesakitan yang berat
 † ibu & janin
• Penyebab utama kematian ibu, janin & bayi
baru lahir
Empat penyebab utama ke† ibu, janin &
bayi baru lahir
1. Perdarahan
2. Infeksi & Sepsis
3. Hipertensi & Preeklampsia/eklampsia
4. Persalinan macet (distosia)
(5) Terkait langsung dan yg tidak terkait langsung
dgn kehamilan & persalinan
Manifestasi klinik
• Kasus perdarahan; bercak, merembes, profus 
syok
• Kasus infeksi & sepsis; cairan pervaginam yg
berbau, air ketuban hijau, demam  syok
• Kasus hipertensi & preeklampsia/eklamsia,
keluhan sakit kepala/pusing, bengkak, penglihatan
kabur, kejang-kejang,  koma/pingsan/tidak sadar
• Kasus persalinan macet, kemajuan persalinan tdk
berlangsung sesuai batas waktu yg normal
• Kasus gawatdarurat yg lain, sesuai dgn
penyebabnya
Mengenal kasus gawatdarurat obstetri
• Pengetahuan, kemampuan daya pikir & daya analisis &
pengalaman tenaga penolong
• Prinsipnya, menerima setiap kasus yg dihadapi harus
dianggap gawatdarurat atau berpotensi gawatdarurat
• Penentuan diagnosis & tindakan pertolongan: cepat,
tepat & tenang tidak panik.
• Prosedur pemeriksaan & pertolongan: cepat, cermat &
terarah
• Prinsip komunikasi & hubungan penolong-pasien-
keluarga
• Menghormati pasien (respect)
• Kelembutan (gentleness)
• Komunikatif
• Hak pasien
• Dukungan keluarga (family suport)
Penilaian Awal
• Pem.sistematis :
anamnesis, pem.fis umum & pem.obstetrik
• Penilaian awal ad/ langkah awal menentukan
dgn cepat kasus obstetri yg dicurigai keadaan
gawatdarurat & butuh pertolongan segera dgn
identifikasi penyulit (komplikasi) yg dihadapi
 anamnesis blm lengkap
• Fokus utama penilaian :
apakah ps syok:
- syok hipovolemik
- syok septik
- syok kardiogenik
- syok neurologik
- syok anafilaktik
- kejang, koma
Pemeriksaan penilaian awal
• Inspeksi:
- menilai kesadaran
- menilai wajah
- menilai pernapasan
- menilai perdarahan pervaginam
• Palpasi:
- kulit
- nadi
- Kaki/tungkai bawah
• Penilaian tanda vital:
- TD, N, P, S
Penilaian Klinik Lengkap
• Anamnesis; auto atau allow
- Keluhan utama
- Identitas; ny.? nn.? Umur? Gravida? para ?
- HPHT a/ riwayat haid
- Riwayat kehamilan, persalinan & nifas yg lalu
termasuk kondisi anaknya
- Riw.penyakit
- Riw.operasi
- Riw.alergi terhadap obat
Penilaian klinik lengkap……..
• Pemeriksaan fisik umum:
- KU
- TV
- Pem. kepala, & leher
- Pem. thoraks (jantung & paru-paru)
- Pem. abdomen
- Pem. anggota gerak
Penilaian klinik lengkap…..
• Pemeriksaan obstetri:
- Pem.luar :
1. TFU
2. Punggung kiri a/ kanan
3. Bagian terendah
4. Perlimaan
5. His
6. DJJ
7. Anak kesan tunggal? Gemelli?
8. Gerak anak?
9. Pelepasan?
10.TBJ (TFxLP)
Penilaian klinik lengkap…..
• Pemeriksaan obstetri:
- Pem. Dalam Vagina/PDV :
1. Vulva
2. Vagina
3. Porsio
4. Pembukaan
5. Ketuban
6. Bagian terdepan
7. UUK
8. Penurunan
9. Panggul dalam kesan?
10.Pelepasan
Penilaian klinik lengkap…..
• Pemeriksaan Laboratorium:
- Pemeriksaan darah rutin: Golongan darah &
crosss match, Hb, hematokrit, leukosit,
trombosit, GDS, CT/BT, fx.ginjal, fx.hati,
HbsAg
- Pemeriksaan urinalisis: sedimen, proteinuri,
benda keton, epitel, eritrosit, leukosit
Prinsip Umum Penanganan
Kasus Gawatdarurat
• Pastikan jalan napas bebas
• Pemberian oksigen
• Pemberian cairan intravena
• Pemberian transfusi darah
• Pasang kateter kendung kemih
• Pemberian antibiotik
• Obat pengurang rasa nyeri
• Penanganan masalah utama :
- rawat inap
- rujuk
Persiapan & Mekanisme Rujukan
I.Persiapan Rujukan (BAKSOKU)
a. B (Bidan)
b. A (Alat)
c. K (Keluarga)
d. S (Surat)
e. O (Obat)
f. K (Kendaraan)
g. U (Uang)
II. Mekanisme Rujukan
a. Menentukan kegawatdaruratan pd tingkat
kader, bidan desa, pustu & puskesmas
b. Menentukan tempat tujuan rujukan
c. Memberikan informasi kpd penderita &
keluarganya
d. Mengirimkan informasi pd tempat rujukan yg
dituju melalui telpon/handphone
e. Persiapan penderita
f. Pengiriman penderita
g. Tindak lanjut penderita
Indikasi perujukan ibu:
• Riwayat SC • Preeklamsia/Hipertensi
• Perdarahan per vaginam • Tinggi fundus uteri 40 cm
• Persalinan kurang bulan atau lebih
(<37 minggu) • Primipara dlm fs aktif
• KPD + mekoneum kental persalinan dgn palpasi
kepala janin 5/5
• KPL (>24jam)
• Presentase bukan
• KPD pd preterm belakang kepala
• Ikterus • Kehamilan gemeli
• Anemia berat • Presentasi majemuk
• Tanda/gejala infeksi • Tali pusat menumbung
• Syok
BATASAN FAKTOR RISIKO
• Kelompok I: (Ada Potensi Obstetrik/APGO):
1.Primi muda
2.Primi tua: berdasarkan lama pernikahan &
umur ibu
3.Anak terkecil <2thn
4.Primi tua sekunder
5.Grande multipara
6.Umur 35 tahun atau lebih
7.TB 145 cm atau kurang
8.Riwayat obstetri jelek (ROJ)
9. Persalinan yg lalu dgn tindakan
10.Bekas operasi sesar
BATASAN FAKTOR RISIKO……….
• Kelompok II: (Ada Gawat Obstetrik/AGO):
11.Penyakit pada ibu hamil : anemia, malaria, TB paru,
Payah jantung, kencing manis, HIV/AIDS, Toksoplasmosis
12.Pre-Eklampsia Ringan
13.Hamil Kembar
14.Hidramnion/Hamil Kembar Air
15.Janin mati dalam rahim
16.Hamil serotinus/Hamil lebih bulan
17.Letak Sungsang
18.Letak Lintang
BATASAN FAKTOR RISIKO……….

• Kelompok III:(Ada Gawat Darurat Obstetrik/AGDO):

19.Perdarahan
20. Pre-Eklampsia Berat/Eklampsia
TERIMA KASIH
IBU MELAHIRKAN SELAMAT SEHAT
&
BAYI HIDUP SEHAT

Anda mungkin juga menyukai