Anda di halaman 1dari 42

ASUHAN KEPERAWATAN

Antenatal

“Ns. Made Ermayani, M.Kep”


Topik
• Pengkajian
• Pemeriksaan Fisik
• Diagnosa Keperawatan Trimester I
• Diagnosa Keperawatan Trimester II
• Diagnosa Keperawatan Trimester III
Peralatan Pemeriksaan
• Timbangan berat badan
• Pengukur tinggi badan
• Tensi meter
• Stetoskop
•Meteran atau midline
•Hamer reflek
Pengkajian
1.  Data Subjektif
• Identitas pasien
– Identitas umum, perhatian pada usia ibu, status
perkawinan, dan tingkat pendidikan
• Keluhan utama
– Ada atau tidak keluhan atau masalah yang dirasakan
• Riwayat Haid
– Menarche, HPHT, siklus menstruasi, lama mens
Usia Kehamilan
• Tanpa HPHT, ukuran TFU
• Menggunakan alat khusus
– Tentukan HPHT
– Lihat pada alat, akan terlihat usia kehamilan dan HPL
• Manual
– Tentukan HPHT
– Tentukan tanggal pemeriksaan
– Buat daftar jumlah minggu dan kelebihan hari setiap
bulan
– Jumlahkan minggu dan harinya
Taksiran Persalinan/ HPL
• Taksiran persalinan dengan rumus Naegle :

HPHT “ +7(hari) -3 (bulan) +1 (tahun)”


• Contoh : ibu A menstruasi terakhir tanggal 5
Maret 2015, kapan perkiraan persalinan Ibu
A
• Jawaban:
5 3 2015
+7 -3 +1
13 12 2015
• Ibu S menstruasi terakhir tanggal 25
Januari 2015. Hitung taksiran persalinan
• Ibu Y menstruasi terakhir tanggal 28
November 2014. Hitung taksiran
persalinan
• Ibu C menstruasi terakhir tanggal 22 Juni
2015. Hitung taksiran persalinan
• Ibu H menstruasi terakhir tanggal 12
Desember 2015. Hitung taksiran persalinan
• Ibu B menstruasi terakhir tanggal 5 Mei
2016. Hitung taksiran persalinan
Riwayat kehamilan sekarang

– Setiap masalah atau tanda – tanda bahaya:


pendarahan vagina, sakit kepala yang hebat,
perubahan visual secara tiba – tiba, nyeri abdomen
yang hebat, bengkak, gerak janin berkurang.
– Keluhan – keluhan lazim kehamilan: pegal – pegal,
kram pada kaki, sering kencing, pigmentasi kulit,
sembelit.
– Kekhawatiran – kekhawatiran lain: apakah bayi
yang dikandungnya itu sehat, melahirkan itu sakit.
– Perasaan ibu pada saat kunjungan sekarang
Riwayat penyakit dahulu

– Riwayat penyakit sistemik lain yang mungkin


mempengaruhi atau diperberat oleh
kehamilan (penyakit jantung, paru, ginjal,
hati, diabetes mellitus), riwayat alergi
makanan / obat tertentu dan sebagainya.
– Ada / tidaknya riwayat operasi umum lainnya
maupun operasi kandungan (miomektomi,
section cesarean, dan sebagainya)
Riwayat penyakit keluarga
– Apakah pasien memilki keluarga yang memiliki
riwayat penyakit sistemik, metabolic, cacat
bawaan, dan sebagainya.

Riwayat khusus obstetric dan ginekologi


– Riwayat menarche, siklus haid, nyeri atau tidak
pada saat haid, riwayat penyakit kandungan
lainnya.
– Riwayat kontrasepsi, lama pemakaian, ada
masalah atau tidak.
• Pencatatan dapat menggunakan sistem G-A-P-A-
H (Gravida, Aterm, Prematur, Abortus, Hidup)
• G1A1P0A0H1
• G4A2P1A1H3
Hamil Usia Jenis Penolong Penyulit BB/PB Usia Anak KB/Jenis/
ke- Kehamilan Persalinan Lama

1 9 bln Spontan Bidan Tidak 3,4 kg/50 10 tahun Pil


ada cm
2 8, 5 bulan SC Dokter KPD 2,8 kg/47 5 tahun Suntik 3
cm bulan
Hamil 20 minggu
ini
2. Pemeriksaan Fisik Umum
a) Penilaian keadaan umum, kesadaran,
komunikasi/kooperasi.
b) Tinggi Badan: kemungkinan resiko tinggi
pada ibu dengan tinggi <145 cm
b) Berat badan
– Idealnya klien harus bertambah berat kira-kira 12-
14 kg
– 250 mg/mgg untuk 28 mgg pertama
– 500 mg/mgg pada minggu seterusnya
– penambahan BB > dari 1 kg/mgg (3 kg/bln) dalam
trimester dua suatu yang abnormal.
– penambahan BB > dari 2,5 kg/mgg pada akhir
kehamilan → tanda pre-eklampsi

c) Tanda – tanda vital : tekanan darah, denyut


nadi, suhu
– TD ↓, HR ↑
– ↑ tekanan sistolik 30 mmHg atau diastolik 15
mHg → hipertensi gestasional
– Batas TD 140/90 mmHg
Kepala dan Leher
a) Kepala ada/tidaknya nyeri kepala (anaemic
headache nyeri frontal, hypertensive / tension
headache nyeri suboksipital berdenyut).
b) Distribusi, jumlah dan kualitas rambut
c) Cloasma
d) Edema diwajah
e) Mata: anemis. ikterus
f) Mulut pucat, gigi karies
g) Leher meliputi pembengkakan saluran
limfe atau pembengkakan kelenjar thyroid
Dada
• Paru
– Inspeksi, Palpasi, Perkusi, Auskultasi
• Jantung
– Inspeksi, Palpasi, Perkusi, Auskultasi
• Payudara
a) Ukuran, simetris
b) Putting menonjol / masuk
c) Keluarnya kolostrom atau cairan lain
d) Retraksi
e) Massa; Nodul axilla
Abdomen
a) Inspeksi:
- Luka bekas operasi
- Linea nigra
- Striea
b) Palpasi:
• Tinggi fundus uteri (jika>12 minggu)
• Letak, presentasi, posisi dan penurunan kepala
(jika>36 minggu)
c) Auskultasi:
– Denyut jantung janin (jika>18 minggu)
– Bising usus
d) Perkusi
- Distensi
Mengukur Tinggi Fundus Uterus
(TFU) Antenatal
Rumus Mc Donald’s:
• Usia kehamilan (hitung bulan): tinggi fundus
uteri (cm) x 2/7 atau ± 3,5 cm
• Usia kehamilan (hitungan minggu): tinggi fundus
uteri (cm) x 8/7
• Contoh : tinggi fundus 24 cm maka umur
kehamilan
• =24 / 3,5 = 6,8 bulan = 27 minggu
• TFU 32 cm, maka umur kehamilan ??
• TFU 20 cm, maka umur kehamilan ??
Taksiran BB Janin
Rumus Johnson Tossec
“Tinggi Fundus ( cm ) – N x 155”

• N = 13 bila kepala belum melewati PAP


• N = 12 bila kepala berada diatas spina
isciadika
• N = 11 bila kepala berada dibawah spina
isciadika
• Spina ischiadica = level 0
• Diatas spina ischiadica = tanda (–)
• Dibawah spina ischiadica= tanda +
PEMERIKSAAN LEOPOLD
• Leopold I
Tujuan : Untuk menentukan tuanya kehamilan dan
bagian apa yang terdapat dalam fundus uteri.
• Leopold II
Tujuan : Untuk menentukan dimana letak
punggung janin
• Leopold III
Tujuan : Untuk menentukan apa yang terdapat di
bagian bawah dan apakah bagian bawah janin ini
sudah atau belum terpegang oleh pintu atas panggul.
• Leopold IV
“Pemeriksaan Leopold IV tidak dilakukan
kalau kepala atau bagian terbawah masih
tinggi”
Tujuan : Untuk menentukan apa yang
menjadi bagian bawah dan berapa
masuknya bagian bawah ke dalam rongga
panggul
PENGHITUNGAN DENYUT
JANTUNG JANIN
• Pergerakan janin :16 minggu (multigravida) atau
20 minggu (primigravida).
• DJJ :
– Doppler (12 minggu)
– Fetoscope (18-20 minggu) atau ultrasound
stethoscope (awal trimester).
• Lokasi untuk mendengarkan denyut jantung
janin berada disekitar garis tengah fundus 2-3
cm di atas simphisis terus ke arah kuadran kiri
bawah
Ektremitas
a) Edema di jari tangan
b) Kuku jari pucat
c) Varices vena
d) Homans sign
e) Reflek patela
Reflek Patela
• Jarang dilakukan, kecuali ibu mempunyai
riwayat kelainan neurologis atau ibu ada
keluhan
• Tidak ada refleks/ Negatif
– kemungkinan ibu hamil mengalami kekurangan
vitamin B1
– masalah di saraf tulang belakang pasien atau saraf
perifer
Homans Sign

• Positif : Trombosis Vena


Genetalia Externa
a) Varises
b) Perdarahan
c) Luka
d) Cairan yang keluar
e) Pengeluaran dari uretra
f) Kelenjar bartholini : bengkak (massa)
cairan yang keluar
Genetalia dalam Interna
a) servik meliputi cairan yang keluar, luka
(lesi), kelunakan, posisi, mobilitas, tertutup
atau terbuka
b) vagina meliputi cairan yang keluar, luka,
darah
c) uterus meliputi : ukuran, bentuk, mobilitas,
kelunakan, massa pada trimester I
Anus

• Pemeriksaan adanya hemorrhoid


– Internal
– Eksternal
Uji laboratorium
• Bahan urine : glukosa, protein, kultur
kuantitatif urin midstream.
• Bahan darah : Ht, hitung eritrosit/leukosit,
trombosit,gula darah, uji serologi (untuk
sifilis), golongan darah, antigen terhadap
Rubella/Hepatitis B.
Analisa Data

Daftar masalah sesuai dengan klasifikasi


masalah :
• Keadaan-keadaan yang normal
• Keadaan yang menyimpang
• Permasalahan yang sifatnya resiko
• Keadaan darurat
• Keadaan yang sifatnya potensial
Diagnosa keperawatan
•  Keadaan-keadaan yang normal pada ibu
hamil
– adanya rasa mual dan muntah: ibu mengeluh mual
– anemia fisiologis: Hb 10 gr %
• Keadaan yang menyimpang
– in adekut nutrisi:
• BB waktu hamil kurang atau rendah
• kenaikan BB selama hamil kurang
•  adanya hipertensi : 
• adanya kenaikan TD yang tinggi
• adanya pusing kepala yang hebat
•  Keadaam resiko tinggi
– jarak kehamilan terlalu dekat
– riwayat persalinan lalu yang jelek
• Permasalahan yang potensial
– kemungkinan salah menginterprestasikan adanya
kehamilan
– pertumbuhan janin dalam kandungan terhambat
(IUGR)
• Keadaan darurat
– perdarahan akibat placenta previa
Diagnosa Keperawatan
Trimester I
• Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan
tubuh b/d perubahan nafsu makan, mual, muntah
• Cemas b/d rasa tidak nyaman pada awal kehamilan,
perubahan fisik selama kehamilan
• Kekurangan volume cairan b/d hilangnya cairan yang
berlebihan ( muntah )
• Perubahan proses keluarga b/d respons keluarga
terhadap kehamilan
• Perubahan pola seksual berhubungan dengan 
perubahan hasrat seksual, ketidaknyamanan
Trimester II
• Gangguan citra tubuh b/d biofisik, respon
orang lain
• Ketidakefektifan pola nafas b/d pergeseran
diafragma karena pembesaran uterus
• Risiko infeksi b/d statis urinarius dan
higienis buruk
• Cemas b/d perubahan fisik selama
kehamilan
Trimester III
• Perubahan pola seksual berhubungan dengan 
perubahan hasrat seksual, ketidaknyamanan
• Kurang pengetahuan ( kebutuhan belajar ) mengenai
persiapan untuk persalinan / kelahiran perawatan bayi
b/d kurangnya pengalaman, kesalahan interprestasi
informasi
• Cemas b/d perubahan fisik selama kehamilan,
persiapan persalinan.
• Gangguan pola tidur b/d rasa tidak nyaman pada akhir
kehamilan
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai