Anda di halaman 1dari 17

Bab 43

Audit Siklus Penjualan dan Penagihan


Tentang Siklus Ini

Siklus ini mencakup transaksi penjualan dan penagihan piutang dagang. Ada lima jenis

transaksi (classes of transactions), yakni:

• penjualan, baik penjualan tunai (cash sales) maupun kredit (sales on account);

• penerimaan tunai (cash recipts);

• retur penjualan (sales returns) dan potongan (allowances) karena penjualan

“cacat”;

• penghapusbukuan piutang yang tidak tertagih (write-off of uncollectible

accounts);

• taksiran biaya piutang ragu-ragu (estimate of bad debt expense).


Akun-akun dalam siklus ini.

• Penjualan

• Piutang dagang

• Penyisihan piutang tak tertagih (allowance for uncollectible accounts)

• Potongan tunai (cash discounts)

• Retur penjualan dan potongan (sales returns and allowances)

• Biaya piutang ragu-ragu (bad debt expense)


Fraud dalam Siklus Ini

 Siklus penjualan dan penagihan sarat dengan fraud, khususnya untuk

perusahaan yang menjual saham, obligasi, dan surat berharga lainnya di

pasar modal.

 Howard M. Schilit dan di pasar modal Amerika Serikat dalam buku

Financial Shenanigans.

 Dua jenis fraud di pasar modal mereka namakan Earnings Manipulation

(manipulasi laba) dan Cash Flow Shenanigans (manipulasi berkenaan

dengan arus kas).


Pengendalian Internal

 Siklus yang rentan terhadap fraud membuat pengendalian internal sebagai penangkal

utama.

 Bahkan, penangkal fraud satu-satunya.

 Contoh kasus → baca Rely on Internal Control or Resign from the Audit, itulah judul sketsa

audit (audit vignette) mengenai City Finance (disingkat CF).


Prosedur Audit untuk Siklus Ini
Prosedur Tahap penilaian
audit tahap
risiko
pertama
Pada akhir audit Auditor menemukan beberapa error dan
tahap pertama fraud (baik yang masih potensi, indikasi, dan
kasus nyata)

Auditor membahas temuan-temuan ini dengan pejabat


perusahaan yang bertanggung jawab, untuk memastikan temuan
tersebut benar adanya, sebelum didokumentasikan dalam surat
untuk manajemen dan TCWG.
Tahap menanggapi
Prosedur audit risiko salah saji yang
tahap kedua material

jika jika
Temuan-temuan tahap pertama Temuan-temuan tahap pertama
tidak serius, misalnya berupa error merupakan indikasi fraud (apalagi
yang tidak material fraud yang sebenarnya)

Auditor dapat Auditor harus secara serius


menerapkan prosedur- mempertimbangkan Audit Plus
atau mengundurkan diri dari
prosedur analitikal
penugasan.
Direction of Tests
External Confirmation
Kewajiban auditor
ISA 505

1. Prosedur konfirmasi eksternal

2. Penolakan oleh manajemen terhadap permintaan auditor untuk


mengirimkan permohonan konfirmasi
Penjelasan
singkat baca
buku halaman
3. Hasil-hasil prosedur konfirmasi eksternal: 590 s.d. 591.
a. keandalan jawaban konfirmasi
b. auditor tidak mendapat jawaban konfirmasi
c. Jika jawaban atas konfirmasi positif diperlukan untuk
memperoleh bukti audit yang cukup dan tepat
d. Jawaban konfirmasi yang berbeda
Negative Confirmation
TERIMA KASIH

www.penerbitsalemba.com

Anda mungkin juga menyukai