Ruswan (1901084)
Adziuf Hilal Abdi (1901013)
Hafidz Eryawan (1901041)
Anisa Lailatun Nadhiroh (1901014)
Anisa Harum Ramdani Putri (1901013)
Hariri Ayu Alvia (1901043)
Wini Wardani (1901103)
Elyasa Agustin (1901032)
Dian Mulia Hidayani (1901028)
Amanda Dafa Ahda (1901010)
Umi Kalifah (1801122)
Ukuran focal spot ada 2, yaitu focal spot kecil dan besar.
Besar atau kecil focal spot ditentukan oleh karakteristik
filament. Focal spot kecil memerlukan kumparan filament
yang lebih kecil dan sebaliknya.
FOCAL SPOT BESAR
DAN
FOCAL SPOT KECIL
Focal spot besar, merupakan focal spot yang mempunyai ukuran
2 – 5 mm, focal spot besar digunakan pada objek dengan
ketebalan tinggi. Contoh : Abdomen, Paru-paru, Jantung,
Pembuluh darah, dll. Kelemahan focal spot besar
menghasilkan geometris unshapness yang lebih besar
dibandingkan memakai focal spot kecil.
Kaset ukuran 24 x 30 cm
Waterpass
TUJUAN
Þ Tujuan Pengujian Untuk mengetahui keluran
kV sesuai dengan kV yang diatur pada
generator x-ray.
ALAT DAN BAHAN
Pesawat sinar-X kVp meter (Cobia)
PROSEDUR
1. Letakkan kV meter pada meja pemeriksaan
2. Atur FFD 100 cm
3. Atur arah sinar vertikal tegak lurus dengan detektor
kV meter
4. Luas lapangan kolimasi seluas detetor dosimeter
5. Atur faktor eksposi 60 kVp, dan 20 mAs
6. Kemudian lakukan eksposi
7. Catat nilai dosis yang terukur pada dosimeter
8. Ulangi dengan menggunakan pengaturan kV yang
berbeda.
HASIL PENGUJIAN PRAKTIKUM
Data pengujian
Faktor eksposi yang
digunakan : No Kv terukur
2 66.19
3 68.11
Rata-rata 67,69
EVALUASI
Dik : kV terukur = 67,69 Untuk mendapatkan nilai kV
kV seting = 65 accuracy maka kita
presentasi eror Kv masukkan nilai ke dalam
= rumus dengan kV terukur di
= kurangi kV seting kemudian
di bagi dengan kV seting,
= jika nilainya sudah di
= 4,138...% dapatkan selanjutnya nilai
tersebut dikali dengan
= 4,14%
100%.
5% SUDAH SESUAI KETENTUAN
KESIMPULAN
Dari hasil pengujian kV accuracy nilainya
sebesar 4,14% , nilai tersebut menunjukkan
nilai kV accuracy masih dalam batas
ketentuan. Yang artinya kondisi pesawat sinar-
x masih dalam kondisi baik.
mAs LINEARITY
DAN
mAs RECIPROCITY
mAs LINEARITY
PENGERTIAN DASAR
mAs linearity adalah pengujian yang digunakan
untuk menilai kenaikan sekuensial pada mAs.
Jika faktor eksposi 70 kVp dan 10 mAs
memberikan dosis radiasi sebesar 50 mR, maka
ketika faktor eksposi dinaikkan menjadi 70 kVp
dan 20 mAs, maka dosis radiasi yang diberikan
adalah 100 mR.
X mA, Y s = XY mAs → XY mR
2X mA, Y s = 2XY mAs → 2XY mR
TUJUAN
TUJUAN
=> mAs linearity bertujuan untuk
menguji akurasi keluaran mAs
(kenaikan dosis radiasi sesuai dengan
kenaikan pengaturan mAs)
ALAT DAN BAHAN
Pesawat sinar-X Dosimeter
PROSEDUR
1. Letakkan dosimeter pada meja pemeriksaan
2. Atur FFD 100 cm
3. Atur arah sinar vertikal tegak lurus dengan detektor
dosimeter
4. Luas lapangan kolimasi seluas detetor dosimeter
5. Atur faktor eksposi 60 kVp, dan 20 mAs
6. Kemudian lakukan eksposi
7. Catat nilai dosis yang terukur pada dosimeter
8. Ulangi dengan menggunakan pengaturan mAs yang
berbeda (mA tetap).
HASIL PENGUJIAN PRAKTIKUM
Data pengujian 50 kV, 100 mA, 0,05 s (5 mAs)
Hasil Pengujian mAs Linearity 50 kV, 100 mA, 0,1 s (10 mAs)
Faktor eksposi yang digunakan : 50 kV, 100 mA, 0,2 s (20 mAs)
2.
3.
= 0,12 : 2 x 100%
= 0,06 x 100%
=6%
1.
2.
3.
Rata-rata 0.1305
Setelah itu, masukkan kedalam rumus mAs Reciprocity
= 3,11 %
KESIMPULAN
Pada pengujian mAs Reciprocity dapat diketahui
bahwa setelah dilakukan pengujian hasil yang
didapatkan dari pengujian tersebut masih
dalam batas normal/wajar karena tidak
melebihi 10%.
REPRODUCIBILITY
PENGERTIAN DASAR
• Reproducibility adalah pengujian untuk menilai
faktor eksposi, apabila faktor eksposi yang
digunakan tetap maka keluaran yang didapatkan
juga tetap.
• Uji reproducibility ada tiga yaitu reproducibility
keluaran radisi, reproducibility tegangan, dan
reproducibility waktu penyinaran. Frekuensi
pengujian reproducibility adalah 1-2 tahun
sekali atau setelah perbaikan.
TUJUAN
TUJUAN
=> Untuk mengetahui keluran x-ray
(output) sesuai dengan faktor eksposi
yang diatur pada generator x-ray.
ALAT DAN BAHAN
Dosimeter
Pesawat sinar-X
3 73,44
4 66,19
5 68,11
STD
EVALUASI
Untuk mendapatkan rata-rata dan kV terukur maka kita jumlahkan semua data
kemudian kita bagi dengan banyaknya data yang ada. Sehingga
mendapatkan hasil (69,572).
Setelah itu untuk mencari STD menggunakan rumus
STD =
Setelah nilai STD diperoleh selanjutnya mencari Reproducibility kV menggunakan
rumus
= 4,08%
Setelah nilai Reproducibility kV didapatkan selanjutnya kita mencari nilai akhir yaitu
Reproducibility Output radiasi
Reproducibility Output radiasi
Kaset ukuran 24 x 30 cm
Waterpass
1 2 3