Theory Concepts and

The Components of
Theory

Meeting 4

By Romiko
Concept
 Konsep dapat disebut juga ide-ide, yaitu kesan-kesan yang
abstrak dari lingkungan yang diorganisir melalui symbol-
symbol yang nyata (Kerlinger, 2004). Misalnya konsep
mengenai obyek, sifat-sifat dan kejadian dan lain-lain.
 Kumpulan dari konsep-konsep ini akan menyusun
kerangka konseptual atau model konseptual yang
tersusun dari idea-idea abstrak dan umum dan preposisi
yang menspesifikasi hubungan diantara keduanya.
Theory....???
Theory
 Teoriadalah kumpulan konsep-konsep, definisi-definisi,
dan usulan-usulan yang memproyeksikan sebuah
pandangan sistematis atau fenomena dengan merangcang
hubungan-hubungan khusus diantara konsep-konsep untuk
keperluan penggambaran, penjelasan, perkiraan, dan atau
mengendalikan fenomena (Goerge, 2005).
The Components of Theory
 A theory has several components, including purpose,
concepts and definitions, theoretical statements,
structure/linkages and ordering, and assumptions
(Bishop & Hardin, 2006; Chinn & Kramer, 2008; Powers &
Knapp, 2006). C
Purpose
 Tujuan dari sebuah teori menjelaskan mengapa teori itu
dirumuskan dan menspesifikasikan pada konteks dan
situasi apa teori itu harus diterapkan (Chinn & Kramer,
2008).
 The purpose might also provide information about the
sociopolitical context in which the theory was developed,
circumstances that influenced its creation, the theorist’s
past experiences, settings in which the theory was
formulated, and societal trends. (Chinn & Kramer, 2008).
Concepts and Definitions
 Concepts are linguistic labels that are assigned to objects
or events and are considered to be the building blocks of
theories.
 The theoretical definition defines the concept in relation to
other concepts and permits the description and
classification of phenomena.
 Theories should include explicit conceptual definitions to
describe and clarify the phenomenon and explain how the
concept is expressed in empirical reality.
Concepts and Definitions
 Konsep  Formulasi ttg objek/kejadian yg dapat
diamati/dirasakan
 Karena konsep itu abstrak  harus dijabarkan
dalam bentuk variable
 Variabel  konsep yang bisa di ukur/di analisis
Concepts and Definitions
 Konsep  Formulasi ttg objek/kejadian yg dapat
diamati/dirasakan
 Karena konsep itu abstrak  harus dijabarkan
dalam bentuk variable
 Variabel  konsep yang bisa di ukur/di analisis
 Definisi  menjelaskan/menggambarkan teori,
konsep ataupun komponen2 yg menyusun teori
tersebut
Theoretical Statements
 Theoretical statements, or propositions, are
statements about the relationship between two or
more concepts and are used to connect concepts to
devise the theory.
 Statements must be formulated before explanations
or predictions can be made (Bishop & Hardin,
2006).
Theoretical Statements
 Pernyataan teoretis, atau proposisi, adalah
pernyataan tentang hubungan antara dua konsep
atau lebih dan digunakan untuk menghubungkan
konsep untuk menyusun teori.
 Pernyataan harus dirumuskan sebelum penjelasan
atau prediksi dapat dibuat (Bishop & Hardin, 2006).
Structure and Linkages
 The structure of a theory provides overall form to the
theory. Theory structuring includes determination of the
order of appearance of relationships, identification of
central relationships, and delineation of direction, strength,
and quality of relationships Chinn & Kramer, 2008).
 Theoretical linkages offer a reasoned explanation of why
the variables in the theory may be connected in some
manner, which brings plausibility to the theory. (Bishop &
Hardin, 2006).
Structure and Linkages
 Struktur teori menyediakan keseluruhan bentuk teori.
Penataan teori meliputi penentuan urutan penampilan
hubungan, identifikasi hubungan pusat, dan penggambaran
arah, kekuatan, dan kualitas hubungan (Chinn & Kramer,
2008).
 Keterkaitan teoretis memberikan penjelasan yang masuk
akal tentang mengapa variabel-variabel dalam teori dapat
dihubungkan dalam beberapa cara, yang membawa teori
bisa dicerna dan difahami. (Bishop & Hardin, 2006).
Assumptions
 Asumsi adalah pernyataan yang dianggap benar tanpa bukti.
 Keyakinan tentang fenomena yang harus diterima sebagai
kebenaran untuk menerima teori, dan meskipun mereka tidak
dapat diuji secara empiris, mereka dapat diperdebatkan secara
filosofis.
 Asumsi suatu teori didasarkan pada apa yang oleh ahli teori
dianggap sebagai bukti empiris yang memadai untuk
mendukung proposisi, pada pengetahuan yang diterima, atau pada
keyakinan atau nilai-nilai pribadi (McKenna & Slevin, 2008)
Model
 Model sering disamaartikan dengan contoh,
menyerupai, yaitu merupakan pernyataan simbolik
tentang fenomena, menggambarkan teori dari
skema konseptual melalui penggunaan simbol dan
diafragma.
 Model keperawatan adalah jenis model
konseptual yang menerapkan kerangka kerja
konseptual terhadap pemahaman keperawatan dan
bimbingan praktik keperawatan.
 Next...
 Teori-teorikeperawatan yang ada saat ini dibangun atas
empat konsep (manusia, lingkungan, kesehatan,
keperawatan) yang menghasilkan suatu model
keperawatan.
 Model keperawatan tersebut digunakan dalam praktik,
penelitian maupun pengajaran.
TERIMA
KASIH