RELATIONS Oleh : Melly Maulin P., S.Sos.,M.Si Hubungan Internal
Hubungan Internal (hubungan internal )
adalah kegiatan Public Relations (PR) untuk membina hubungan dengan publik internal, seperti karyawan, para manajer, top management dan para pemegang saham (stockholders) agar citra dan reputasi organisasi atau perusahaan tetap positif dimata publik internal Hubungan Karyawan
Para karyawan ingin menyatakan
pendapatnya kepada manajemen tentang pekerjaan, kondisi dan hal –hal lain yang mempengaruhi kepentingannya. Dalam melakukan hubungan dengan karyawan, banyak cara dan media yang dapat digunakan oleh pihak perusahaan. Diantaranya : 1. Komunikasi lisan antarpersona 2. Sistem pidato secara kelompok 3. Sistem informasi telepon 4. Rapat merupakan media komunikasi yang lazim dilaksanakan manajemen dengan karyawan. 5. Siaran televisi terbatas 6. Gelanggang terbuka (Open House) 7. Kunjungan pelaksana ke berbagai bagian 8. Surat manajemen 9. Surat kabar atau majalah karyawan 10.Papan pengumuman 11. Pameran Produk 12. Laporan Keuangan 13.Iklan surat kabar atau majalah 14.Buku penuntun dan pedoman karyawan 15.Amlop daftar gaji 16.Kaset, film dan slaid media komunikasi karyawan yang utama 17.Rak baca yang diisi buku mini tentang masalah perusahaan, politik, ekonomi, sosial, kesehatan, penghematan , keamanan , hobi, masakan, olahraga dan hal – hal yang menarik lainnya untuk para karyawan. Hubungan Pemegang Saham
Tujuan hubungan pemegang saham adalah untuk
membangkitkan perhatian pemilik pada perusahaan;menciptakan suatu pengertian yang lebih baik antara perusahaan dan para pemilik saham dengan komunitas finansial ; membujuk para pemegang saham untuk memakai dan menganjurkan pembelian produk perusahaan mengurangi pergantian para pemegang saham dan mempromosikan pemilikan saham sebagai suatu inventasi jangkan panjang mengurangi kritik pemegang saham dan oposisi terhadap manajemen. Memantapkan pasaran untuk jaminan perusahaan meningkatkan prestise atau gengsi sebuah perusahaan di antara para pemilik; mendapatkan kesetiaan para pemegang saham untuk menjamin pengedalian operasi oleh manajemen; memperoleh dukungan para pemegang saham sebagai suatu sumber modal baru;menciptakan minat para investor baru dan meningkatkan modal tambahan ; mendapat rekomendasi yang baik dengan jaminan perusahaan dari para penasihat investasi dan analis jaminan; dan mendapat dukungan pemegang saham untuk proyek – proyek PR (Moore, 2004;365) Laporan tahunan meliputi : 1. Informasi finasial (Laporan Keuangan ) 2. Informasi produksi ( Investaris, peralatan produksi , bahan mentah, dan lainnya 3. Informasi Pemasaran ( volume pemasaran dan penjualan) 4. Informasi personel ( Direktur,manajemen, karyawan) 5. Informasi serba aneka ( hubungan pemerintah masa depan,inflasi) 6. Segi – segi fisik laporan tahunan; ilustrsi ;distribusi ,laporan tahunan (distribusikan kepada para pemegang saham 15 hari sebelum rapat tahunan) (Moore, 2004 ; 375-376) Hubungan Ekternal External Relations (Hubungan Ekternal ) adalah kegiatan PR yang melakukan hubungan dengan publik ekternal sebuah organisasi atau perusahaan, seperti pers, komunitas, pendidik dan para pemuka pendapat. Hubungan Distributor – Dealer
Tujuan dari distributor – dealer, yakni :
1. Menentukan sikap para distributor dan dealer sebagai dasar kebijaksanaan, pelaksanaan, dan komunikasi hubungan dealer 2. Menciptakan suatu pengertian yang lebih baik dengan para distributor dan dealer melalui penjelasan kebijaksanaan dan pelaksanaan manajemen 3. Memberikan kepercayaan kepada distributor dan dealer 4. Membantu distributor dan dealer meningkatkan penjualannya Hubungan Pemasok
Tujuan dari program hubungan pemasok yakni :
1. Membina kepentingan antara pemasok dan pembeli 2. Menunjukkan kepada para pemasok bagaimana mereka dapat meningkatkan metode produsinya sehingga meningkatkan pengembalian bersih mereka 3. Menentukan apakah para pemasok memikirkan kebijaksanaan dan kebiasaan perusahaan 4. Menjadikan perusahaan sebagai mitra yang baik,yang bekerja sama dengan sungguh – sungguh dalam menyelesaikan masalah produksi dan persediaan . Hubungan Komunitas
Komunitas adalah sekelompok orang yang hidup di
tempat yang sama bepemerintahan sama dan mempunyai kebudayaan dan sejarah yang umumnya turun – tumurun. Tujuan hubungan komunitas yakni : 1. Memberi informasi kepada komunitas tentang kebijaksanaan, kegiatan dan perusahaan 2. Memberi informasi kepada para karyawan yang berhubungan dengan perusahaan mengenai jalannya perusahaan 3. Menjawab kritik dan membantah serangan dari tekanan kelompok setempat yang salah paham mengenai perusahaan Hubungan Pendidikan
Tujuan hubungan pendidikan :
1. Menciptakan hubungan perseorangan yang baik dengan para pendidik sehingga dapat lebih mengetahui metode dan kebutuhan sekolah yang modern 2. Memberikan dukungan aktif kepada para guru atas penelitian dan proyek pendidikan Hubungan Pemerintah
Suatu perkembangan penting dalam PR adalah terjadinya
hubungan yang lebih erat antara perusahaan, asosiasi dan perserikatan dengan pemerintah, serta semakin meluasnya keterlibatan lembaga – lembaga swasta dalam permasalahan masyarakat (dimana selama ini permasalahan masyarakat lebih banyak ditangani pemerintah).
Hubungan Legislatif
Program hubungan legislatif harus direncanakan dan
dilaksanakan berdasarkan kajian yang saksama dalam kebijaksanaan perusahaan, yang diawali konsultasi dengan manajemen Hubungan Konsumen
Tujuam hubungan konsumen :
1. Menentukan apakah para konsumen memikirkan dan membicarakan kebijaksanaan, tindakan, produk atau pelayanam perusahaan 2. Memahami apakah semua pernyataan yang dibuat untuk para konsumen mengenai harga nilai, pelayanan dan kualitas berdasarkan kenyataan dan tidak dibuat – buat 3. Meningkatkan pelayanan konsumen dengan penanganana yang lebih memuaskan atas dasar keluhan, dengan analisis keluhan untuk mengetahui penyebabnya; dan dengan memperbaiki kekurangan dalam operasi, prosedur atau kebijaksanaan. Terima Kasih